5 Alasan Usia Gak Boleh Mengekangmu untuk Terus Bahagia

Terpuruk atau bangkit bergantung dari keberanianmu

Kamu pasti sering mendengar kalimat negatif dari orang-orang di sekitarmu. Bagaimana mereka meremehkan kamu yang di usia semakin dewasa, tapi belum memiliki banyak hal dalam hidup.

Jika kamu terpengaruh oleh pikiran mereka, jelas kamu akan terpuruk dan semakin tidak berdaya. Namun, jika kamu bisa bangkit dengan lima alasan ini, kamu bisa mewujudkan semua impianmu di usia berapapun.

1. Setiap manusia memiliki waktu terbaik sesuai takdirnya masing-masing

5 Alasan Usia Gak Boleh Mengekangmu untuk Terus Bahagiailustrasi senang (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Memberikan batasan kesempatan bahagia pada orang lain hanya dengan melihat usia, bisa jadi termasuk melawan takdir. Seseorang tidak bisa menyimpulkan kehidupan orang lain hanya dari apa yang mereka bisa lihat.

Kamu telah diberikan takdir hidup yang sama baiknya dengan orang lain. Jika saat ini kamu masih merangkak untuk sekedar hidup saat orang lain sudah berlari, itu jelas hanya masalah waktu. Saat mereka telah kelelahan, saatnya kamu yang berlari. Ya, hidup adalah roda yang berputar. Gak ada kehidupan yang selamanya.

2. Apa yang kamu tanam, begitu pula yang akan kamu tuai

5 Alasan Usia Gak Boleh Mengekangmu untuk Terus Bahagiailustrasi bahagia karena sukses (pexels.com/Kampus Production)

Sebagian besar usiamu kamu gunakan untuk belajar dan bekerja keras. Orang lain gak akan pernah melihat itu sebagai sebuah kesuksesan. Sebab, standar sukses mereka hanya pada sesuatu yang bisa mereka lihat. Sedangkan proses yang kamu lakukan hanya dirimu sendiri yang bisa merasakannya.

Setelah melalui proses yang begitu panjang, komentar negatif orang lain, jelas tidak boleh meruntuhkan harapanmu. Ingat, hasil yang bisa kamu panen esok hari adalah apa yang kamu tanam hari ini. Jika belum bisa kamu panen, itu hanya masalah waktu.

Baca Juga: 6 Tips Bahagia untuk Perempuan yang Berkarier, Single, maupun Menikah

3. Kebahagiaan bukan pada apa yang kamu tunjukkan, tapi apa yang kamu rasakan

dm-player
5 Alasan Usia Gak Boleh Mengekangmu untuk Terus Bahagiailustrasi perempuan tersenyum (pexels.com/George Milton)

Orang lain melihatmu tidak bahagia. Mereka menilaimu hidup menderita dan menatapmu penuh belas kasihan. Sedangkan yang kamu rasakan jelas sebaliknya.

Kamu bisa terus menikmati hidup dengan berbagai proses yang sedang kamu jalani. Kamu menikmatinya dengan penuh kesabaran dan rasa syukur. Ya, apa yang mereka lihat, bukan hal yang sebenarnya terjadi pada dirimu.

4. Usia hanya sebatas angka dan kesempatan gak pernah terbatas usia

5 Alasan Usia Gak Boleh Mengekangmu untuk Terus BahagiaIlustrasi bekerja (pixabay.com/Alyibel Colmenares)

Orang-orang itu mengatakan, apa yang bisa kamu lakukan di usia segini? Kamu gak punya kesempatan lagi untuk sukses di usia segini. Akankah kalimat-kalimat ini mengusikmu?

Tidak. Banyak cerita tentang mereka yang mampu sukses dan menaklukkan dunia di usia yang gak lagi muda. Jika mereka bisa, kamu jelas jauh lebih bisa. Sebab, kamu sudah belajar dari banyak kegagalan dan semakin kuat menghadapi semua proses.

5. Kamu yang paling memahami dirimu, bukan orang lain

5 Alasan Usia Gak Boleh Mengekangmu untuk Terus Bahagiailustrasi bekerja (pixabay.com/Anastasia Gepp)

Apa pun yang orang lain katakan tentang dirimu, bukan bukti mereka yang paling memahami kehidupanmu. Kamu yang menjalaninya sendiri, berproses, dan telah belajar banyak hal. Tentu, kamu yang paling paham tentang dirimu sendiri.

Bagaimanapun lingkungan menempatkanmu, caramu memilih respon yang paling menentukan. Bukan orang lain yang punya kendali akan bahagia atau sedihmu. Namun, kamulah pengendali satu-satunya.

Usia hanya sebatas angka yang menandakan waktu tempuhmu dalam menjalani segala proses kehidupan. Tentang akhir, jelas bergantung pada caramu berproses dan menaklukkan segala rintangannya. Semangat!

Baca Juga: 5 Hal yang Terkesan Berat tapi Akan Membuat Hidupmu Bahagia, Cobain!

Januar Lestari  Photo Verified Writer Januar Lestari

Terbang bebas mengangkasa

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Ines Sela Melia

Berita Terkini Lainnya