5 Tips Mengambil Keputusan Terbaik dari Pilihan yang Sama-sama Baik
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Memilih memang tidaklah mudah. Jangankan memilih antara dua pilihan baik. Memilih antara baik dan buruk saja, terkadang sulit. Terutama, jika logika berbenturan dengan keinginan hati.
Nah, buat kamu yang galau karena sedang berada di situasi sulit, di mana kamu harus memilih yang terbaik antara pilihan-pilihan yang baik, berikut ini beberapa tips yang bisa kamu lakukan. Apa saja?
1. Jernihkan pikiran
Usahakan hindari memilih sesuatu, terutama jika itu menyangkut keputusan yang membawa pengaruh besar dalam hidup, saat kamu sedang emosi. Atau, ketika kamu begitu cenderung terhadap satu pilihan, padahal kamu sadar bahwa pilihan tersebut belum tentu yang terbaik.
Tenangkan diri dulu. Ambil waktu memadai untuk dipikirkan baik-baik plus minusnya, dan jangan lupa sertai dengan berdoa. Supaya kamu diarahkan Tuhan pada pilihan yang memang terbaik bagi dirimu.
2. Jangan cuma dipikirkan, tapi juga dituliskan
Ada kalanya, kamu jadi lebih mudah memutuskan, ketika kamu bisa melihat dengan jelas positif negatifnya dari tiap-tiap pilihan. Di sinilah gunanya menuliskan seluruh ide dan berbagai pertimbangan.
Karena kalau hanya mengandalkan pemikiranmu di otak saja, gak begitu terlihat dengan jelas efek baik buruknya. Coba dituliskan juga, ya!
3. Berikan tenggat waktu
Kamu pasti gak mau, kan setiap hari selalu diliputi dengan suasana galau akibat bingung harus memilih yang mana. Oleh sebab itu, coba berikan tenggat waktu, kapan kamu harus memutuskan.
Editor’s picks
Selain permasalahanmu akan cepat selesai. Memberi tenggat waktu, juga bisa memaksa dirimu untuk lebih serius mempertimbangkan berbagai aspek dan segera ambil keputusan.
Baca Juga: 5 Cara Sederhana untuk Hidup Lebih Lama dan Lebih Bahagia
4. Hindari mendiskusikannya pada setiap orang
Mendiskusikan sesuatu kepada orang lain bisa bermanfaat untuk membuatmu melihat suatu masalah dari sisi yang lain. Tapi, menerima masukan atau saran yang terlalu banyak juga nggak bagus. Apalagi kalau yang dimintai saran itu gak tahu-menahu tentang persoalan yang kamu hadapi.
Saking banyaknya input, kamu jadi bingung gimana memutuskannya. Oleh sebab itu, usahakan sebelum minta saran orang lain, tanyakan dulu, apakah kira-kira dia akan mengetahui keputusan apa yang terbaik untukmu. Kalau sekiranya nggak, mending gak usah minta saran darinya. Kamu jadi tambah mumet!
5. Kalau sudah memutuskan, maka harus ikhlas terima konsekuensinya
Sepandai-pandainya kamu memilah opsi yang terbaik, tetap saja ada peluang keliru. Jika kamu memang sudah yakin dan memutuskan mana yang sekiranya terbaik untukmu, maka kamu pun harus ikhlas dengan berbagai konsekuensi.
Walaupun yang kamu ambil, misalnya adalah saran dari orang lain, tetap saja pengambil keputusan adalah dirimu. Maka kamu sendiri yang mesti bertanggung jawab terhadap konsekuensinya. Jika ternyata keputusan itu kurang tepat, gak usah menyalahkan orang lain. Kalau bisa diperbaiki, ya perbaiki. Kalau nggak, ya terima saja dan jadikan pembelajaran berikutnya.
Dalam hidup, segala sesuatu itu ada risiko. Baik pilihan A atau B, pasti ada risiko masing-masing. Don’t beat yourself kalau ternyata pilihanmu itu salah. Kamu manusia, kok! Gak ada yang sempurna.
Dan siapa sih, yang pengin memilih keputusan yang salah. Jadi, pilihlah dengan sadar dan sematang mungkin, setelah itu ikhlas. Cukup itu saja!
Baca Juga: 7 Reaksi yang Dirasakan Manusia Ketika Terkubur Hidup-Hidup
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.