Bukan Keramahan Palsu, Lakukan Ini Biar Diterima di Lingkungan Baru

#IDNTimesLife Memang butuh usaha ekstra sih

Pindah ke lingkungan baru memang gak mudah. Baik pindah tempat kerja maupun pindah tempat tinggal, sama-sama butuh kemampuan menyesuaikan diri. Suka gak suka, sebagai orang baru, kamulah yang harus melakukan usaha ekstra biar bisa diterima.

Bukan berharap orang-orang yang sudah terlebih dahulu ada di sana yang menyambutmu dan mengikuti kemauanmu. Makin besar perbedaan budaya dan usia antara kamu dan orang-orang lama, kamu harus makin bisa ‘mengalah’.

Bukan berarti kamu perlu berlebihan dalam beramah-tamah yang hanya akan membuatmu tampak palsu. Namun paling gak, lakukanlah 5 hal ini.

1. Sapalah orang-orang lama sebagai tanda kamu menghargai keberadaan mereka 

Bukan Keramahan Palsu, Lakukan Ini Biar Diterima di Lingkungan BaruUnsplash.com/startdig

Sekalipun kamu bukan tipe orang yang banyak bicara, sekadar menyapa tentu gak terlalu susah, kan? Jika jaraknya agak jauh; senyum, anggukan, atau lambaian pun sudah bentuk sapaan.

Kalau jaraknya lebih dekat, tentu sekadar mengucapkan ‘selamat pagi’ atau ‘mari’ bukan sesuatu yang sulit, kan? Sapaan sesingkat apa pun akan membuat orang-orang merasa positif. Sebaliknya jika kamu acuh tak acuh, mereka akan berpikir kamu gak tahu sopan santun.

2. Perkenalkan dirimu sesimpel mungkin, gak usah meninggikan diri 

Bukan Keramahan Palsu, Lakukan Ini Biar Diterima di Lingkungan BaruUnsplash.com/rickyraina

Terkadang kamu mungkin merasa perlu untuk menceritakan hal-hal hebat dari dirimu biar orang-orang lebih menghormatimu. Sekalipun yang kamu katakan nyata, sebaiknya gak usah melakukan ini ya?

Jika melakukannya, kamu akan terkesan menyombongkan diri. Orang-orang lama di lingkungan itu tentu akan merasa sebal. Padahal, boleh jadi di antara mereka ada yang jauh lebih hebat daripada kamu. Ketimbang nanti kamu malu sendiri, kan?

Apalagi jika kamu hanya mengada-ada. Bagaimana bila ketahuan yang sebenarnya? Belum apa-apa, kamu akan kehilangan kepercayaan dan rasa hormat mereka.

3. Bertanyalah aturan-aturan yang berlaku di sana, jangan hanya menunggu diberi tahu 

Bukan Keramahan Palsu, Lakukan Ini Biar Diterima di Lingkungan BaruUnsplash.com/kobuagency
dm-player

Seperti peribahasa lain ladang lain belalang, lain lubuk lain ikannya. Di setiap tempat pasti ada aturan atau adat kebiasaannya. Jadilah seorang pendatang baru yang baik dengan aktif bertanya.

Jangan malah diam saja sampai ternyata kamu melanggar banyak aturan atau adat kebiasaan. Keaktifanmu bertanya menunjukkan bahwa kamu peduli terhadap aturan-aturan di suatu tempat dan ingin sekali bisa mematuhinya.

Baca Juga: 5 Sumber Motivasi Agar Kamu Bisa Manfaatkan Hidup Sebaik Mungkin

4. Tunjukkan kamu siap berkontribusi untuk kepentingan bersama, jangan hidup hanya untuk diri sendiri 

Bukan Keramahan Palsu, Lakukan Ini Biar Diterima di Lingkungan BaruUnsplash.com/omarlopez1

Kalau kedatanganmu membawa kebaikan untuk suatu lingkungan, tentu kamu akan lebih mudah diterima. Meski kamu gak bisa memberikan banyak hal, paling tidak kamu menunjukkan kesiapan untuk ikut berperan guna kepentingan orang banyak.

Tanyakan apa yang bisa kamu bantu jika tampak akan ada acara. Ikutlah bergotong royong membersihkan lingkungan. Pokoknya, jangan cuma terima beres atau malah pasang gaya gak paham kalau peranmu dinantikan.

5. Apa pun topiknya, cobalah membuka percakapan sebagai tanda kamu ingin berteman dengan mereka 

Bukan Keramahan Palsu, Lakukan Ini Biar Diterima di Lingkungan BaruUnsplash.com/omarlopez1

Sekalipun lain budaya dan jarak usia begitu jauh, bukan berarti gak ada yang bisa kalian obrolkan bukan? Bahkan kamu bisa memulai percakapan dengan perubahan cuaca akhir-akhir ini atau bertanya rekomendasi tempat makan.

Apa saja deh, yang penting sifatnya umum biar gak melanggar privasi orang. Terus lakukan ini. Dari situ percakapan dengan sendirinya akan mengalir dan keakraban terbentuk. Jangan baru bersuara kalau orang lain terlebih dahulu mengajakmu bicara.

Jangan sampai kamu dicap angkuh. Gak perlu banyak bicara kalau memang kamu tipe pendiam. Tetapi tetaplah mengobrol dengan orang-orang di sekitarmu biar kamu gak terkesan sama sekali gak membutuhkan mereka dan gak ingin berteman dengan mereka.

Kalau harus orang lain yang selalu mendekatimu, lama-kelamaan mereka juga capek kan? Ingat, kamu yang baru di lingkungan itu dan butuh penerimaan. Bukan mereka. Semoga berhasil!

Baca Juga: Jadi Support System, 6 Zodiak Ini Selalu Memberi Motivasi Hidup 

Marliana Kuswanti Photo Verified Writer Marliana Kuswanti

Esais, cerpenis, novelis. Senang membaca dan menulis karena membaca adalah cara lain bermeditasi sedangkan menulis adalah cara lain berbicara.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

Berita Terkini Lainnya