Tahan Diri dari 5 Godaan Ini jika Ingin Membeli Rumah, Jangan Terlena!

Punya rumah pertama memang butuh perjuangan, kan? 

Memiliki keinginan akan rumah pribadi sebaiknya memang tidak menunggu kamu menikah. Masa lajang justru menjadi waktu terbaik untuk mulai menargetkannya sebab kamu belum punya tanggungan. 

Artinya, kamu bisa menyisihkan lebih banyak penghasilan untuk ditabung. Namun, godaan dalam perjalananmu membeli rumah pertama memang tak sedikit. Kamu harus tahan terhadap lima godaan di bawah ini.

1. Segala cicilan yang gak penting

Tahan Diri dari 5 Godaan Ini jika Ingin Membeli Rumah, Jangan Terlena!ilustrasi transaksi dengan kartu kredit (pexels.com/Cup of Couple)

Kamu tidak boleh berdalih barangnya cukup murah sehingga tak akan menguras kantongmu. Justru karena harganya murah, kenapa kamu tidak membelinya langsung lunas saja bila memang membutuhkannya? 

Apa pun yang kamu beli, membayarnya dengan cara mencicil pasti membuatmu mengeluarkan uang lebih banyak daripada jika kamu langsung melunasinya. Makin banyak cicilan yang kudu dibayar, makin besar juga uangmu yang merembes tanpa disadari.

2. Beli mobil baru

Tahan Diri dari 5 Godaan Ini jika Ingin Membeli Rumah, Jangan Terlena!ilustrasi membeli mobil (pexels.com/ANTONI SHKRABA)

Biasanya, uang muka rumah impian berlipat-lipat dari uang muka mobil baru yang juga menjadi incaranmu. Begitu pula bila kamu ingin membeli lunas sebuah rumah dan mobil.

Misalnya, harga rumah impian Rp800 juta sedangkan mobil baru Rp200 juta saja sudah dapat. Perbedaan harga yang amat jauh ini bisa menjadi pembenaran untukmu mendahulukan beli mobil baru. Rasanya masuk akal saja karena tabunganmu memang baru senilai harga mobil.

Padahal, keputusan ini seketika meludeskan tabunganmu. Kamu harus menabung lagi dari nol untuk rumah impianmu. Mampukah kamu mengejar harga rumah yang terus naik selagi harga mobilmu makin anjlok dari tahun ke tahun?

Baca Juga: 80 Persen Millennial Tak Mampu Beli Rumah

3. Emosi karena teman mencibir rumah kontrakan atau kos-kosanmu

Tahan Diri dari 5 Godaan Ini jika Ingin Membeli Rumah, Jangan Terlena!ilustrasi digunjingkan teman (pexels.com/Keira Burton)
dm-player

Mereka mencibirmu karena kamu sudah bekerja sekian tahun dan penghasilanmu lumayan, tetapi masih saja menghuni kamar kos mungil atau rumah kontrakan di lingkungan yang padat penduduk. Padahal, kamu memilihnya bukan tanpa alasan.

Dengan tetap tinggal di kos-kosan atau rumah kontrakan yang murah, kamu jadi bisa lebih banyak menabung. Kamu tidak mau sebagian besar penghasilanmu hanya habis untuk membayar sewa. Lebih baik uangnya dikumpulkan bakal membeli rumah.

Apabila kamu telah punya pemikiran sejauh ini, semestinya kamu tak lagi terusik oleh omongan orang. Rencana keuanganmu ialah perkara pribadi yang tidak memerlukan dukungan maupun persetujuan dari orang lain. Kamu yang paling mengerti tujuan serta kebutuhanmu.

4. Jajan dan belanja berlebihan

Tahan Diri dari 5 Godaan Ini jika Ingin Membeli Rumah, Jangan Terlena!ilustrasi makan di restoran (pexels.com/Adrienn)

Buat mengumpulkan DP rumah saja butuh waktu. Setelah itu kamu masih harus membayar cicilan yang tak sedikit setiap bulannya. Apalagi jika kamu ingin membeli rumah langsung lunas, maka kamu harus lebih kuat "berpuasa" dari banyak kesenangan hidup.

Sesekali jajan dan berbelanja tentu tidak masalah. Namun jangan sampai berlebihan sehingga menguras kantongmu. Setiap kali dorongan untuk jajan dan belanja yang mahal-mahal muncul, bayangkanlah rumah impianmu dan betapa nyamannya tinggal di sana.

5. Tergesa-gesa membeli rumah

Tahan Diri dari 5 Godaan Ini jika Ingin Membeli Rumah, Jangan Terlena!ilustrasi keluarga membeli rumah (pexels.com/Alena Darmel)

Kamu memang ingin punya rumah sendiri, tetapi bukan berarti bakal baik jadinya kalau kamu tergesa-gesa membelinya. Sekalipun uangnya sudah cukup untuk membeli rumah termurah yang ditawarkan, apakah itu rumah terbaik untukmu?

Jangan sampai kamu tidak mempertimbangkan dengan baik lokasinya, luas tanah dan bangunannya, materialnya, lingkungannya, serta potensi bencana di wilayah tersebut. Sebab bila salah memilih rumah, kamu belum tentu mampu membeli rumah kedua.

Juga, jangan sampai kamu tidak punya dana darurat serta simpanan yang cukup. Kamu kan, masih perlu membeli berbagai perabot. Masa kamu sudah berhasil membeli rumah, tetapi malah berutang buat mengisinya dan memenuhi berbagai kebutuhan mendadak? Malu ah!

Membeli rumah pertama memang menjadi tantangan besar dalam kehidupan milenial. Di tengah banyaknya prediksi bahwa kaum milenial tidak akan dapat memiliki rumah sendiri, ikhtiarmu harus lebih kuat dan konsisten.

Kelima godaan di atas harus mampu kamu atasi. Yuk, ceritakan perjuanganmu demi mendapatkan rumah impian sudah sampai mana. Semoga sertifikat rumah atas namamu segera menjadi kenyataan, ya! 

Baca Juga: 4 Cara Mengatur Keuangan agar Bisa Beli Rumah dalam Waktu Dekat

Marliana Kuswanti Photo Verified Writer Marliana Kuswanti

Esais, cerpenis, novelis. Senang membaca dan menulis karena membaca adalah cara lain bermeditasi sedangkan menulis adalah cara lain berbicara.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Izza Namira

Berita Terkini Lainnya