Jangan Katakan Ini pada Teman yang Lagi Cari Kerja Tambahan
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Seiring pertambahan usia, kepekaanmu akan diuji. Kamu mungkin akan mendapati beberapa temanmu harus bekerja jauh lebih keras demi mencukupi kebutuhan hidup. Dan jika kamu tidak berada di situasi yang sama, bisa jadi kamu akan kesulitan memahaminya.
Apalagi bereaksi secara tepat saat mengetahui mereka ke sana kemari mencari pekerjaan tambahan. Walaupun kamu tak merasakan seperti yang mereka rasakan, jaga perasaan mereka dengan tidak mengatakan 5 kalimat seperti di bawah ini.
1. “Memangnya gajimu sekarang gak cukup?”
Bila seseorang sampai mencari pekerjaan tambahan, kemungkinan besar pendapatannya saat ini memang dirasa belum cukup. Maka soal ini tak perlu lagi dipertanyakan atau kamu akan terkesan meremehkannya.
Meski tentu saja, bisa jadi gajinya sebenarnya sudah cukup. Namun untuk saat ini ada kebutuhan ekstra yang harus dia penuhi. Seperti anggota keluarganya sakit, membantu adik masuk sekolah atau kuliah, menyiapkan pernikahan, atau ia ingin melanjutkan studi.
2. “Kalau pekerjaanmu gak kasih gaji cukup, mending resign deh.”
Apa pun kondisinya, memang tidak etis bila kamu dengan mudahnya menyarankan orang lain untuk berhenti dari pekerjaannya. Kamu juga pasti tahu kan, mendapatkan pekerjaan baru bukanlah hal mudah?
Sebelum tiba-tiba memberi saran seperti ini, sebaiknya kamu bertanya pada dirimu sendiri. Kalau ia resign dan tak kunjung mendapatkan pekerjaan baru, apakah kamu mau menanggung kebutuhan-kebutuhan hidupnya? Bila tidak, jangan pernah menyarankan orang lain untuk resign ya?
3. “Duh, kerja terus. Nanti gak sempat senang-senang lho.”
Editor’s picks
Memang sih, bersenang-senang dalam arti merilekskan diri juga penting. Tetapi di kehidupan orang dewasa, tidak punya uang yang cukup benar-benar bikin kepala pusing. Apalagi seiring dengan banyaknya tanggungan. Sebaliknya, bila semua kebutuhan terpenuhi dengan baik, otomatis ia bisa merasa senang.
Bila dapat memilih, tentu dia juga ingin punya banyak waktu luang setelah bekerja. Namun hidup kadang tidak sesederhana itu. Ada kalanya harus berjuang jauh lebih keras demi sekadar bertahan. Lebih baik kamu membiarkannya dengan pilihannya bahkan memberinya dukungan.
Baca Juga: 5 Situs Lowongan Kerja Terpercaya Buat Kamu yang Lagi Cari Kerja
4. “Jangan mengejar dunia terus, harta gak dibawa mati.”
Memang kehidupan di dunia tidak selamanya dan harta tak dibawa mati. Namun kehidupan di dunia adalah jembatan menuju akhirat. Pun memiliki harta lebih memungkinkan kita untuk lebih banyak berbagi.
Bila kamu berkomentar seperti ini, kamu terdengar menuduh orang lain terlalu bernafsu pada hal-hal yang bersifat dunia dan mungkin ia jadi merasa tersakiti. Padahal selain untuk menghidupi diri sendiri, boleh jadi dia juga tulang punggung keluarga. Ada banyak orang yang harus ia perjuangkan hidupnya.
5. “Untung aku kerja di satu tempat saja penghasilannya sudah cukup. Lebih malah.”
Sekalipun kamu mengatakan ini dalam rangka bersyukur, orang lain bisa menerimanya berbeda. Seolah-olah kamu sedang bersenang-senang di atas penderitaan orang lain dan pamer.
Ya, hanya karena orang lain terlebih dahulu menceritakan kondisi yang sedang dia alami, bukan berarti kamu perlu ganti mengungkapkan kondisimu. Lihat-lihat situasinya. Kalau terkesan membandingkan kondisimu dengan kondisi orang lain dan kamu jadi tampak unggul, lebih baik tidak usah.
Bila kamu punya informasi pekerjaan tambahan, cukup beri tahu temanmu. Itu benar-benar lebih berguna untuknya ketimbang 5 komentar di atas.
Baca Juga: 5 Cara Mudah Kerja Sama dengan Rekan Kerja Perfeksionis
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.