Saat Orang Lain Seperti Lebih Tahu Tentang Dirimu, Lakukan 5 Hal Ini 

Jangan hanya mengikuti rasa kesalmu

Suka kesal gak sih, kalau ada orang yang sikapnya seolah-olah tahu banget tentang dirimu? Biasanya, dia sering berusaha mengarahkan hidupmu, seperti bilang sebaiknya kamu begini begitu karena itulah yang paling cocok sama kamu.

Boleh saja sih, kamu merasa kesal karenanya. Namun ada baiknya kamu gak cuma mengikuti rasa kesalmu. Sebab bukan tidak mungkin, orang itu memang lebih tahu tentang dirimu ketimbang kamu sendiri.

Duh, kok bisa begitu ya? Terus bagaimana dong? Coba deh simak 5 hal yang perlu kamu lakukan di bawah ini berikut penjelasannya:

1. Tanyakan pada diri sendiri, apakah kamu memang kurang mengenali dirimu sendiri

Saat Orang Lain Seperti Lebih Tahu Tentang Dirimu, Lakukan 5 Hal Ini Pexels.com/eternalhappiness

Tak jarang, kita menjalani hidup sekadar menjalani. Kita melakukan segala rutinitas tanpa benar-benar tahu mengapa dan untuk apa kita melakukannya. Apalagi di zaman sekarang ketika irama hidup sepertinya bertambah cepat saja.

Bisa dibilang, kita larut dalam cara hidup yang terus bergerak secepat-cepatnya. Tidak cepat akan ketinggalan, apalagi kalau diam sebentar saja. Tanpa sadar, inilah yang membuat kita sering lupa atau mengesampingkan pentingnya pengenalan diri sendiri.

Mengenal diri sendiri butuh waktu, bukan tugas yang sekali dilakukan lalu selesai. Bahkan pengenalan diri sendiri adalah proses sepanjang hidup. Meski begitu, bagian-bagian utama dari diri sendiri akan bisa dikenali dengan cukup jelas sejak kita beranjak dewasa.

Tentu hanya jika kita mau meluangkan waktu untuk melakukannya. Jika tidak, bisa jadi orang lain memang akan lebih mengenali diri kita ketimbang kita sendiri.

2. Jika jawabannya ya, ayo belajar makin mengenal dirimu sendiri, bukan sekadar mengikuti kata orang

Saat Orang Lain Seperti Lebih Tahu Tentang Dirimu, Lakukan 5 Hal Ini Pexels/olly

Dari poin 1, kalau setelah dipikir-pikir dan dirasakan kembali, kamu ternyata memang belum mengenal dengan baik dirimu sendiri; inilah saatnya untuk belajar lebih mengenalnya. Sebab pada dasarnya, gak ada orang yang nyaman dengan diri sendiri yang terasa asing.

Begitu banyak hal harus kamu kenali dari dirimu sendiri. Akan tetapi secara garis besar ada empat yaitu apa yang kamu sukai, apa yang tidak kamu suka, apa yang bisa kamu lakukan dengan amat baik, dan apa yang tetap kurang kamu kuasai meski kamu sudah berusaha mempelajarinya.

Saat kamu kurang mengenali garis besar dirimu, itulah yang membuat orang lain kadang malah seperti mengarahkan kamu agar begini begitu. Mereka melihat apa yang tidak kamu lihat, mereka tahu apa yang tidak kamu tahu dari dirimu sendiri.

Baca Juga: 7 Cara Tepat Supaya Lebih Mudah Memaafkan Diri Sendiri

3. Sebaliknya kalau kamu yakin sudah mengenal dirimu sendiri dengan baik, omongan orang gak perlu terlalu kamu pikirkan

Saat Orang Lain Seperti Lebih Tahu Tentang Dirimu, Lakukan 5 Hal Ini Pexels.com/fotios-photos
dm-player

Ini kebalikan dari poin 2. Ketika kamu yakin sudah mengenal dirimu sendiri dengan baik, maka kamu harus sadar bahwa di dunia ini memang ada beberapa orang yang suka ikut campur atas kehidupan orang lain.

Bagi orang-orang yang demikian, benar atau tidaknya komentar dan arahan mereka atas hidup orang lain bukanlah yang terpenting. Sebab yang terpenting bagi mereka adalah munculnya perasaan lebih baik jika telah mencampuri hidup orang lain.

Itu perasaan yang sering kali mereka bahkan tidak menyadarinya. Hanya baru terasa saat mereka berusaha gak mencampuri hidup siapa pun dan ternyata itu membuat hidup mereka seperti ada yang kurang.

4. Jadikan pelajaran untuk sering berdialog dengan diri sendiri karena manusia bersifat dinamis

Saat Orang Lain Seperti Lebih Tahu Tentang Dirimu, Lakukan 5 Hal Ini Pexels.com/ladfury

Seperti dijelaskan dalam poin 1, pengenalan diri adalah proses sepanjang hidup sekalipun bagian-bagian terpentingnya bisa tercapai sejak beranjak dewasa. Hal ini gak terlepas dari takdir manusia sebagai makhluk yang dinamis.

Jati diri manusia memang cenderung tetap. Bagaimanapun, hidup adalah sebuah perjalanan. Seiring dengan segala hal yang kita jumpai sepanjang perjalanan hidup, tentu sedikit banyak apa yang kita inginkan dan mengapa kita menginginkannya juga akan menjadi berbeda.

Di setiap fase hidup, prioritas kita juga pasti berubah. Misalnya, yang semula hanya berorientasi pada diri sendiri kemudian bergeser ke lingkungan kecil terdekat seperti keluarga. Lalu saat usia kita kian bertambah dan kebutuhan diri sendiri serta keluarga telah terpenuhi, orientasi kita makin ke arah sosial dalam bentuk keinginan untuk menjadi berguna bagi sebanyak mungkin orang.

Maka sampai kapan pun, luangkanlah waktu untuk berdialog dengan dirimu sendiri. Jangan berhenti berusaha mengenali diri sendiri hanya karena kamu merasa telah amat mengenalinya di waktu yang lampau.

Kamu yang sekarang dan akan datang tak pernah sepenuhnya sama lagi dengan kamu yang dahulu. Kalau kamu mengabaikan hal ini, siklus akan kembali berulang. Kamu akan bertemu lagi dengan orang-orang yang seperti lebih tahu tentang dirimu dan mengarahkanmu agar begini begitu.

Di lain sisi, kamu juga akan merasakan ketidakpuasan yang makin besar dalam hidupmu. Ini karena apa yang kamu lakukan dan dapatkan saat ini mungkin sesuai dengan kebutuhan dirimu di masa lalu, tetapi gak sesuai lagi untuk dirimu yang sekarang.

5. Kesal boleh tetapi benci jangan karena orang lain mungkin hanya berusaha menunjukkan kepeduliannya padamu meski caranya kurang tepat

Saat Orang Lain Seperti Lebih Tahu Tentang Dirimu, Lakukan 5 Hal Ini Pexels.com/gautam-1263945

Sikap mereka yang seperti lebih tahu tentang dirimu dan berusaha mengarahkanmu tentu membuatmu gak nyaman. Bolehlah sesekali kamu menghindari mereka. Akan tetapi jangan sampai kamu membenci mereka ya.

Selain mungkin mereka ada benarnya juga, sikap mereka itu boleh jadi malah didasari oleh kepedulian yang besar padamu. Mereka memperhatikan kamu dan ingin hidupmu menjadi lebih baik.

Cara mereka mungkin memang kurang tepat sehingga kamu pun kurang berkenan. Namun ingat, sama sepertimu yang gak selalu tahu apa yang orang lain harapkan darimu dan kalaupun kamu tahu, kamu juga gak selalu bisa memenuhinya; orang lain pun mengalami hal yang sama.

Jika kamu sudah betul-betul gak tahan dengan sikap mereka, kamu bisa mengatakan dengan terus terang agar mereka berhenti bersikap demikian karena kamu gak suka dan gak nyaman diperlakukan seperti itu. Katakan terima kasih karena mereka sudah memberikan perhatian lebih padamu tetapi kamu tahu apa yang kamu lakukan dan siap mempertanggungjawabkan pilihanmu seorang diri.

Baca Juga: 5 Pengingat Paling Ampuh Agar Kamu Selalu Jujur pada Diri Sendiri

Marliana Kuswanti Photo Verified Writer Marliana Kuswanti

Esais, cerpenis, novelis. Senang membaca dan menulis karena membaca adalah cara lain bermeditasi sedangkan menulis adalah cara lain berbicara.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Arifina Budi A.

Berita Terkini Lainnya