5 Sebab Kamu Gak Boleh Menyerah Hari Ini, Nanti Bisa Menyesal Lho
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Menyerah adalah cara yang paling mudah untuk mengakhiri rasa lelah dan frustrasi. Kamu tinggal berhenti melakukan sesuatu lalu semuanya selesai. Akan tetapi, dapatkah kamu membebaskan diri dari penyesalan di kemudian hari?
Keputusanmu untuk menyerah hari ini memang terasa melegakan buat sekarang. Namun, di masa mendatang sering kali kelegaan ini berubah menjadi menyesakkan. Inilah lima sebab, mengapa kamu tidak boleh menyerah hari ini.
1. Keberhasilanmu mungkin sudah dekat
Memang tidak ada yang tahu kapan dirinya akan berhasil. Namun itu sekaligus berarti kamu bisa berhasil kapan saja. Seperti jika hari ini dirimu memutuskan menyerah, ternyata besok seharusnya menjadi hari keberhasilanmu. Kamu tinggal selangkah lagi menuju keberhasilan.
Bagaimana jika kamu sudah mencoba bertahan dan ternyata besok belum terjadi apa-apa? Mungkin saja hari berikutnya. Ini barangkali terdengar seperti permainan menipu diri dengan harapan. Akan tetapi, ampuh untuk mempertahankan konsistensimu dalam berjuang.
2. Bahkan sesungguhnya kamu sudah meraih sejumlah keberhasilan meski belum sesuai target utama
Bahkan bertahannya kamu sampai saat ini juga merupakan tanda keberhasilan. Hal-hal yang sepertinya kecil inilah yang kudu diapresiasi. Keberhasilan itu bukannya tidak ada. Hanya saja dirimu terlalu fokus dengan target keberhasilan yang besar.
Keberhasilan-keberhasilan kecil perlu didata dan dirayakan. Dengan begitu, kamu akan memperoleh energi baru buat meneruskan perjuangan. Kalau keberhasilan kecil dianggap gak penting, dirimu bakal kelelahan dan akhirnya memilih berhenti.
Baca Juga: 5 Mental Bertanding biar Menang Gak Sombong, Kalah Gak Menyerah
3. Kegagalan yang paling menyedihkan adalah berhenti di tengah jalan
Editor’s picks
Semua kegagalan menyedihkan. Namun yang paling buruk adalah keputusanmu untuk mengakhiri perjuangan selagi masih ada kesempatan berhasil. Kamu cuma kurang sabar dan membuat segala upaya selama ini sia-sia.
Itu yang akan menjadi sumber penyesalanmu di kemudian hari. Kamu sengaja pulang dengan tangan kosong setelah berpeluh sepanjang jalan. Mestinya dirimu baru pulang setelah keringat terbayar.
4. Lelah butuh istirahat, bukan setop untuk selamanya
Setiap kerja panjang akan terasa melelahkan. Namun, berhenti buat selamanya bukanlah jawabannya. Kamu cuma perlu istirahat barang sebentar. Ambillah jeda sebelum memulai lagi ikhtiarmu.
Sebab apabila semua rasa lelah diobati dengan setop untuk selamanya, kamu gak akan sampai di titik mana pun. Lelah bukanlah rasa yang permanen. Rehat sejenak selalu menyembuhkannya.
5. Jika kamu selalu menolak menyerah hari ini, dirimu akan terus melangkah
Merasa sayanglah dengan seluruh usaha yang telah kamu lakukan sejauh ini. Dirimu tidak melakukannya dengan setengah hati. Kamu sudah mencoba dengan kemampuan terbaik.
Meski kamu juga tidak baru kali ini merasa ingin menyerah, mengapa tak sekali lagi menolak berputus asa? Aturan mainnya sederhana saja. Kalau yang sudah-sudah dirimu mampu bertahan, maka hari ini pun demikian.
Panjangkan napas perjuanganmu hari demi hari. Alhasil, tanpa terasa kamu tidak pernah berhenti mengusahakan sesuatu. Nasib yang kurang baik bisa dibalikkan dengan kebulatan tekad.
Salah satu penundaan yang baik adalah menunda untuk menyerah. Teruslah menundanya sampai kamu mulai memetik hasil yang diinginkan. Ketika itu terjadi, keinginan buat menyerah pasti berubah menjadi kehendak yang kuat untuk terus berupaya.
Baca Juga: 5 Kebiasaan Sederhana yang Bisa Membangun Sikap Pantang Menyerah
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.