Segera Atasi, 6 Hal yang Tanpa Disadari Bikin Suasana Hatimu Buruk 

2. Terlalu mendengarkan kata orang lain tentang hidupmu 

Unsplash.com/clemono2

Mendengarkan orang lain itu perlu tidak sih? Perlu dong. Tetapi harus tetap ada porsinya dan selektif menentukan mana yang perlu kamu dengarkan dan mana yang tidak perlu.

Kenapa perlu mendengarkan orang lain? Karena itu bisa menjadi bahan evaluasimu. Bisa membantumu lebih mengenali diri sendiri, apa yang kamu mau, dan bagaimana seharusnya kamu melakukan sesuatu demi teraihnya tujuan hidupmu.

Tetapi jangan lupa, tetap kamulah yang paling tahu tentang hidupmu sendiri. Orang lain hanya melihat atau mendengar sebagian kecil dari hidupmu. Kadang malah tak tahu apa-apa tentangmu dan hanya asal bicara.

3. Terlalu sering melihat kehidupan orang lain 

Pixabay.com/Free-Photos-242387

Sama seperti mendengarkan orang lain, kamu juga perlu melihat kehidupan orang lain. Salah satunya, agar kamu lebih termotivasi dalam memperjuangkan apa pun yang menurutmu penting dalam hidupmu.

Tetapi tetap batasi ya. Jangan sampai kamu hanya sibuk melihat kehidupan orang lain, menelantarkan hidupmu sendiri, apalagi terus membandingkan hidupmu dengan hidup mereka.

Rumput di halaman tetangga yang selalu tampak lebih hijau daripada rumputmu bisa-bisa membuatmu tertekan, tidak percaya dengan kemampuanmu sendiri, dan akhirnya kurang bersyukur atas semua yang kamu miliki sejauh ini. Kamu hanya akan merasa selalu kurang dan di bawah orang lain.

Baca Juga: Ekspresif, Suasana Hati 5 Zodiak ini Selalu Kelihatan dengan Jelas

4. Tidak punya rutinitas 

Unsplash.com/pperkins

Rutinitas memang bisa menjemukan jika tidak diselingi istirahat yang cukup. Namun tidak punya rutinitas juga buruk untuk kestabilan psikismu. Rutinitas membuatmu selalu tahu apa yang akan kamu lakukan, kapan kamu melakukannya, dan apa tujuan yang ingin kamu capai dari semua kegiatan itu.

Sementara ketiadaan rutinitas membuat hidupmu seperti cerita yang tak punya konsep. Cenderung berantakan dan pada akhirnya membuatmu merasa hidupmu kurang berguna.

5. Menjadikan persetujuan sosial segala-galanya 

Pexels.com/olly

Persetujuan sosial penting untuk menandai bahwa tindakanmu bukanlah sesuatu yang melanggar norma. Akan tetapi menjadikan persetujuan sosial segala-galanya justru bisa membuatmu selalu diliputi keraguan.

Kamu bahkan bisa membatalkan banyak hal yang sebenarnya sangat ingin kamu lakukan hanya karena lingkunganmu tidak memberikan dukungan bulat. Padahal mungkin, tiadanya dukungan bulat itu hanya karena tidak semua orang di sekitarmu memahami betul apa yang menjadi keinginanmu.

Bahkan tak jarang, orang-orang sebenarnya menyetujui tetapi tidak secara terang-terangan menunjukkannya. Maka penting untukmu tetap punya pendirian dan tidak terlalu bergantung pada persetujuan orang-orang di sekitarmu.

6. Tidak punya saluran untuk menunjukkan eksistensimu 

Pexels.com/cottonbro

Semua orang pada dasarnya punya kebutuhan untuk diakui keberadaannya. Bukan hanya secara fisik melainkan juga kiprahnya di berbagai bidang.

Bukan berarti kamu narsis dan ingin memaksa semua mata tertuju padamu melainkan manusia memang tidak bisa hidup hanya dengan menjadi bayang-bayang. Sesuatu yang seakan-akan ada tetapi sebenarnya tidak ada.

Kamu benar-benar ada, nyata. Kamu ingin jejak-jejak yang kamu buat dalam hidupmu juga direkam oleh orang lain. Kalau tak mungkin semuanya, tentu paling tidak sebagiannya. Jika kamu menutup semua saluran yang memungkinkan untuk menunjukkan eksistensimu, lama-kelamaan rasanya akan sangat menyesakkan.

Apa pun alasannya, kurang percaya diri atau justru khawatir dinilai pamer, dorongan untuk menunjukkan eksistensi diri yang tidak mendapatkan penyaluran itu akan membuat kepuasan hidupmu selalu di bawah yang semestinya. Rasa banggamu pada diri sendiri juga menjadi kurang.

Perubahan suasana hati memang selalu terjadi dan itu wajar. Tetapi setelah mengetahui 6 hal di atas, semoga kamu bisa menjaga suasana hatimu agar perubahannya tidak drastis. Itu penting agar hidupmu lebih berkualitas dan produktif.

Baca Juga: Suasana Hati Lagi Jelek? Coba Lakukan 5 Aktivitas Sederhana Ini!