5 Tips Agar Tidak Panik dalam Menjalani Hidup, Malah Bikin Stuck
ilustrasi perempuan muda (pexels.com/Noel Aph)
Apakah kamu sedang merasa dikejar-kejar belakangan ini? Dirimu sesungguhnya tidak dikejar oleh siapapun, melainkan hanya panik dalam menjalani hidup. Ada perasaan dimana seharusnya kamu segera mencapai sesuatu dan punya ketakutan luar biasa karena sampai sekarang itu belum juga terwujud.
Tarik napas dalam-dalam dan embuskan pelan-pelan. Sepertinya hidupmu perlu disetel ulang, nih. Jangan sampai kepanikan melumpuhkanmu. Atasi kekhawatiran perasaan itu agar tidak panik dalam menjalani hidup dengan menerapkan lima tips di bawah ini.
1. Jalani segala sesuatunya secara bertahap
ilustrasi berkegiatan (pexels.com/RODNAE Productions)Terkadang kamu bisa membuat lompatan dengan harapan proses yang mesti dijalani menjadi lebih singkat. Akan tetapi tetap saja, lompatan itu tidak meniadakan seluruh proses, kan? Ikuti tahapan-tahapan yang ada ketika kamu gak bisa berbuat banyak untuk meringkasnya.
Menjalani apapun secara bertahap akan memberimu banyak keuntungan. Energimu tidak terforsir di satu waktu. Kamu bisa melakukan sesuatu dengan lebih cermat sehingga hasilnya pun tepat.
2. Daripada sibuk membayangkan, lebih baik menjalani secara langsung
ilustrasi melamun (pexels.com/RODNAE Productions)Kehidupan yang sesungguhnya bukan untuk dibayangkan dari balik jendela seperti dalam ilustrasi. Keluarlah dan lakoni apa-apa yang seharusnya dijalani. Makin banyak waktu yang kamu habiskan cuma buat membayangkan, makin jauh pula dirimu dari realitas yang semestinya dihadapi.
Kamu dapat tenggelam oleh berbagai bayangan mengerikan yang sesungguhnya hampir tidak mungkin terjadi. Dirimu merasa panik, tapi juga tak berdaya buat melakukan apapun sebagai jalan keluarnya. Bermula dari banyak berandai-andai, kamu justru menjadi terjebak dalam kepanikan.
Baca Juga: 5 Cara Mengatasi Serangan Panik yang Datang Tiba-Tiba
3. Ada yang perlu dipikirkan baik-baik, ada pula yang sebaiknya diabaikan saja
Editor’s picks
ilustrasi pusing (pexels.com/Mikhail Nilov)Waktunya menggunakan kemampuan berpikirmu secara efisien. Benar bahwa pada dasarnya dirimu dapat memikirkan segalanya. Namun, apakah itu perlu dan bagaimana dampaknya buat dirimu? Negatif atau positif?
Perlu kamu ketahui bahwa terlalu banyak hal yang dipikirkan bisa membuat segala sesuatunya terasa saling membelit. Ini melelahkan buatmu baik dari segi fisik maupun psikis. Seluruh hal yang gak kunjung terurai dalam pikiran bakal memicu kepanikan.
4. Ambil waktu untuk menikmati sesuatu
ilustrasi bermain gitar (pexels.com/Галина Ласаева)Saat kamu bergerak terlalu cepat, dirimu kehilangan kemampuan untuk menikmati berbagai hal. Kamu tidak harus pergi ke tempat-tempat menarik yang menyita waktu dan biaya. Akan tetapi, hadirlah sepenuhnya di sebanyak mungkin momen dalam hidupmu.
Di waktu luang, pastikan kamu betul-betul mampu menikmatinya dengan bersantai sejenak. Ketika makan, rasakan baik-baik apa saja yang disantap. Bahkan saat bekerja, hindari bersikap seperti robot dari pagi sampai sore. Pahami dan nikmati setiap hal yang kamu kerjakan serta rasakan.
5. Akui rasa takutmu sambil terus berjalan
ilustrasi perempuan muda (pexels.com/Saulo Esteves)Kamu tidak akan merasa panik kalau tak ada sesuatu pun yang membuatmu takut. Jangan menyangkal keberadaan rasa takut ini berikut penyebabnya. Apabila kamu menyangkal, dirimu malah akan terus berputar-putar dalam labirin.
Kamu mencoba menghindari sesuatu yang ditakuti, tapi tidak pernah berhasil lepas darinya. Akui saja rasa takut itu beserta pemicunya tanpa berhenti melakukan sesuatu yang menjadi keinginanmu. Misalnya, kamu boleh takut setengah mati dengan kegagalan. Namun, tetaplah terus mencoba sehingga ketakutan itu reda dengan sendirinya.
Panik menandakan kamu merasa tidak punya cukup waktu buat melakukan semua hal atau adanya ancaman. Akan tetapi, kerap kali keduanya tidak nyata dan hanya bermula serta dikuatkan oleh pikiran. Hentikan rasa khawatir yang melanda agar tidak panik dalam menjalani hidup dengan lima tips di atas. Melangkah dengan tenang akan menghindarkanmu dari banyak kesalahan.
Baca Juga: Tanda Serangan Panik yang Dapat Mengarah ke Gangguan Panik
Marliana Kuswanti
Esais, cerpenis, novelis. Senang membaca dan menulis karena membaca adalah cara lain bermeditasi sedangkan menulis adalah cara lain berbicara.
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Topik:
Berita Terkini Lainnya
