Saatnya Berterima Kasih pada Dirimu karena 5 Sikap Ini!

Sudahkah berterima kasih kepada dirimu hari ini?

Mencintai diri sendiri kadang begitu sering terabaikan oleh setiap orang. Padahal, mencintai diri sendiri sangat penting sebelum kamu mencintai orang lain. Mencintai dirimu dimulai dengan mengapresiasi diri dan menghargai hidupmu. Mulailah membiasakan diri dengan mengapresiasi sikap baik apapun yang pernah kamu lakukan, baik itu kebaikan kecil maupun besar.

Seperti lima sikap baik berikut ini yang menjadi alasan bahwa kamu harus berterima kasih pada dirimu sendiri. Apa saja? Yuk simak di bawah ini.

1. Berterima kasih karena tidak membanding-bandingkan kualitas dirimu dengan orang lain

Saatnya Berterima Kasih pada Dirimu karena 5 Sikap Ini!pexels.com/nappy

Well, menghargai orang lain begitu mudah. Namun, untuk menghargai hidupmu, sudahkah kamu lakukan? Kita boleh saja melihat kelebihan orang lain sebagai motivasi untuk lebih baik. Namun, kadang seseorang lebih menyukai kelebihan yang diberikan Tuhan kepada orang lain. Sementara kelebihan pada dirinya seolah dianggap tak ada sama sekali. Sikap inilah yang membuat seseorang tidak mensyukuri hidupnya.

So, jangan beranggapan bahwa kualitas yang ada pada seseorang harus juga kamu miliki. Karena setiap orang diberikan kelebihan dan kekurangan masing-masing. Kamu bisa mengunggulkan kelebihanmu tanpa harus membandingkannya dengan orang lain. Jadilah dirimu sendiri, bukan orang lain.

2. Berterima kasih karena tidak pernah menyerah meski selalu gagal

Saatnya Berterima Kasih pada Dirimu karena 5 Sikap Ini!unsplash.com/ianstauffer

Guys, berterima kasihlah karena kamu sudah jadi sosok yang berani melewati tantangan. Kamu tidak mundur sebelum berjuang. Yas, you are a gentle person! Karena kamu gak mudah menyerah, meski harus menghadapi tantangan tersulit apapun. Bagimu hidup seperti roller coaster yang kadang kamu harus berada di atas dan kadang di bawah.

Kamu paham benar manis pahitnya kehidupan. Sehingga jatuh bangun sudah biasa dirasakan. Menang atau kalah sudah berulang kali kamu peroleh. Tapi, kamu tidak pernah merasa gagal. Karena kegagalan sebenarnya adalah ketika kamu berhenti untuk berjuang.

3. Berterima kasih karena mau mengalahkan sikap egoismu

Saatnya Berterima Kasih pada Dirimu karena 5 Sikap Ini!unsplash.com/Yufraz Singh
dm-player

Tidak bisa dipungkiri bahwa semua manusia punya sikap egoisnya masing-masing. Yups, karena manusia punya cara berpikir dan pandangan hidup yang berbeda-beda. So, sangat memungkinkan setiap orang punya keinginan untuk bertahan dengan pandangannya dan tertutup dengan pandangan orang lain.

Padahal, kamu harus bisa bersikap seimbang dan tidak mengutamakan egomu. Ada saatnya kamu harus berpegang teguh dengan prinsipmu. Dan ada saatnya kamu harus bersikap longgar dengan prinsip hidup orang lain. Kamu harus bisa bertoleransi pada batas-batas yang tidak mengganggu prinsip hidup satu sama lain.

Baca Juga: 5 Tanda Tersembunyi Kalau Kamu Masih Suka Merendahkan Diri Sendiri

4. Berterima kasih karena sudah melakukan kebaikan setiap hari

Saatnya Berterima Kasih pada Dirimu karena 5 Sikap Ini!unsplash.com/Zac Durant

Berterima kasihlah pada dirimu karena sudah mau mengarahkan hidupmu menjadi orang baik. Terkesan sepele, namun kamu harus yakin bahwa sikap baikmu adalah hasil dari kesungguhanmu melawan sikap burukmu. Dan tidak semua orang bisa melakukannya. Apalagi jika kamu melakukan kebaikan secara terus-menerus, itu artinya kamu juga berusaha menutupi keburukanmu sekaligus.

Namun, perlu diingat bahwa kamu harus menjadi orang baik dengan hati yang tulus. Jangan meminta balasan apapun dari orang lain. Karena tanpa kamu harapkan sekalipun, pasti kebaikan yang kamu lakukan akan kembali kepada dirimu sendiri.

5. Berterima kasih karena sudah mau merawat dirimu sendiri

Saatnya Berterima Kasih pada Dirimu karena 5 Sikap Ini!unsplash.com/The Creative Exchange

Mungkin tidak semua orang mau berusaha merawat dirinya. Merawat diri yang dimaksud bukan hanya sekedar merawat fisik, namun juga mental. Yups, meski kamu sudah rajin berolahraga, mengatur pola tidur yang baik atau sudah mengonsumsi makanan sehat, tetap saja semuanya belum cukup untuk merawat dirimu. Kamu juga perlu merawat kesehatan mentalmu dengan menjaga dan mengelola emosi dan nafsu yang ada pada dirimu.

Bersyukurlah jika kamu sudah mampu melakukan keduanya dengan seimbang. Jika kamu belum mampu, maka teruslah berusaha. Karena, memang untuk merawat fisik dan mental bukanlah hal yang mudah. Tidak semua orang sadar dan peduli untuk merawat kesehatan fisik dan mentalnya. Ada yang peduli dengan kesehatan mentalnya saja dan ada yang hanya peduli dengan kesehatan fisiknya atau bahkan tidak peduli dengan kedua-duanya.

Itulah lima sikap baik yang harus kamu jadikan motivasi untuk mencintai dirimu. Nah, dari lima hal di atas, yang mana saja yang sudah kamu lakukan? Yuk, say thanks to yourself!

Baca Juga: 5 Alasan Pentingnya Memberikan Self Reward untuk Diri Sendiri

Mia Lubis Photo Verified Writer Mia Lubis

Jika ada kesalahan / kekeliruan dalam tulisan saya adalah ketidaksengajaan. Ambil baiknya, buang buruknya. Thanks for reading!

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Agustin Fatimah

Berita Terkini Lainnya