5 Hal yang Tak Boleh Terlewatkan saat Menetapkan Sebuah Tujuan!
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Ada kalanya dalam hidup ini, kamu berjalan tanpa arah atau tujuan yang jelas. Ketika kamu ingin melakukan sesuatu, kebingungan memenuhi dirimu. Di sinilah goal setting atau penetapan tujuan punya peran penting.
Kamu perlu menyusuan tujuan yang ingin kamu dapatkan sebagai langkah awal. Namun, kamu perlu memahami lima hal ini sebelum menetapkan suatu tujuan!
1. Rencanakan tujuan yang spesifik dan realistis
Buatlah perencanaan yang jelas dan yang benar-benar akan kamu lakukan secara nyata. Dilansir PositivePsychology.com, Locke & Latham (1990) mengatakan bahwa dengan membuat strategi tujuan yang spesifik akan lebih efektif. Semakin spesifik tujuan tersebut, kamu akan semakin banyak memberikan perhatian pada tujuan itu. Semakin sedikit ambiguitas dalam tujuan, membuat kinerja yang baik.
2. Memunculkan kebiasaan yang baru membutuhkan waktu
Semua hal membutuhkan waktu, begitu juga dengan sebuah perubahaan yang baru. Untuk terbiasa dengan hal baru, kamu perlu melakukannya berulang-ulang kali secara konsisten. Contohnya, kamu memutuskan untuk bangun lebih pagi yaitu pukul lima. Tubuhmu yang terbiasa bangun jam tujuh pagi tentu tidak akan bisa mendadak bangun pada jam lima pagi.
Hal ini dikarenakan otak manusia membutuhkan waktu untuk menyesuaikan dengan hal baru senagai rutinitas. Kamu juga harus sering melatih diri supaya dapat terus mengingat tujuan yang telah dibuat.
Baca Juga: 5 Pertimbangan saat Kamu Menentukan Tujuan Hidup
Editor’s picks
3. Termotivasi itu baik, tapi jangan berlebihan
Motivasi menjadi salah satu hal yang dapat membuat kamu mencapai sebuah tujuan. Namun, jangan sampai itu berlebihan. Dilansir Psychology Today, penelitian menunjukkan ketika kamu terlalu termotivasi, menyebabkan peluang kamu untuk gagal mencapai tujuan meningkat. Terlepas dari seberapa besar kamu berusaha, cara mengatasinya adalah dengan menjaga motivasi itu tetap seimbang.
4. Bersikap realistis, berhenti berekspetasi terlalu tinggi
Terlalu banyak bereskpektasi pada impian atau tujuan-tujuan besar dapat merusak kesuksesan. Berekpektasi tinggi memungkinkan kamu mengambil langkah yang tidak tepat dengan sasaran tujuanmu. Oleh karena itu, miliki pikiran realistis agar dapat mengambil langkah yang tepat dan mampu menanggung risiko yang ada.
5. Harus tetap optimistis meskipun mengalami kegagalan
Kegagalan merupakan bagian dari proses yang harus kamu lalui dalam setiap hal yang kamu lakukan. Melalui kegagalan, kamu dapat belajar dan melatih otak untuk dapat mengambil tindakan atau keputusan yang tepat di kemudian hari. Memiliki cara pikir optimis membuat kamu mampu mengontrol stres dengan lebih efektif.
Kamu tidak perlu terlalu menekan diri untuk memenuhi semua ekspektasi diri sendiri dan orang lain. Dengan menetapkan tujuan membuat kamu lebih mengenal potensi diri sendiri.
Baca Juga: 5 Cara Menentukan Tujuan Keuangan, Impian Lebih Mudah Tercapai
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.