5 Tanda Bahwa Kamu Gagal Menjalani Hidup yang Baik

Jangan mau kalah dengan keadaan

Sebagai manusia yang telah dilahirkan di dunia ini, kita diwajibkan untuk berjuang sekeras-kerasnya untuk meraih apa yang kita inginkan. Namun, dalam hidup kita juga sering dihadapkan dengan berbagai hal sulit yang menghalangi kita dalam bertindak.

Seolah menggagalkan diri sendiri, kita sepatutnya tidak boleh menyerah begitu saja terhadap hal apa yang telah menghalangi kita. Sebaliknya, kita harusnya makin berusaha agar tidak menjadi orang yang gagal.

Kira-kira, tanda-tanda seperti apa ya yang mencerminkan seseorang yang gagal dalam hidupnya. Berikut jawabannya!

1. Mudah menyerah

5 Tanda Bahwa Kamu Gagal Menjalani Hidup yang BaikUnsplash.com/DavidPreston

Wajar jika kita merasa putus asa dengan apa yang sudah kita lakukan. Terkadang perasaan itu sampai menusuk ke hati dan mampu membuat kita untuk memilih menyerah dari perjuangan yang telah kita lakukan.

Namun, jika kamu adalah sosok yang mudah menyerah dalam berjuang, maka kamu adalah sosok manusia yang gagal dalam menjalani kehidupan yang baik. Sebab, kita tak pernah diajarkan untuk melepaskan apa yang ada di depan mata. Sebaliknya, merelakan akan lebih baik dari pada menyerah dengan hati yang masih tidak terima.

2. Mudah menyalahkan diri sendiri

5 Tanda Bahwa Kamu Gagal Menjalani Hidup yang BaikUnsplash.com/whoislimos

Menyesal adalah hal wajar dalam hidup seseorang dan tanda bahwa mereka sadar atas kesalahan apa yang telah mereka lakukan. Namun, terlalu sering menyesal hingga menyalahkan diri sendiri adalah bumerang buat kita.

Kamu adalah manusia biasa yang rak pernah luput dari kesalahan dan berbagai hal buruk lainnya. Namun, kamu juga tidak dianjurkan untuk terlalu berlebihan dalam menyesali perbuatan yang kamu lakukan. Karena sesungguhnya hal wajar apabila kita semua sebagai manusia melakukan kesalahan. Dan apabila kamu terus menyalahkan diri sendiri, itu tandanya kamu terlalu lemah dengan cobaan.

3. Takut gagal sebelum bertindak

dm-player
5 Tanda Bahwa Kamu Gagal Menjalani Hidup yang BaikUnsplash.com/joshuaearle

Setiap manusia itu sama, semua orang tidak berbeda dan memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Oleh karena itu, jika orang lain saja bisa, mengapa kamu tidak bisa?

Kita sebagai manusia, dilahirkan bukan untuk berdiam diri dan meratapi nasib yang tak sesuai dengan apa yang kita harapkan. Sebaliknya, kita dilahirkan untuk berjuang dan tak pernah berhenti sebelum berhasil. Jadi jika kamu masih saja merasa takut gagal sebelum bertindak, tandanya kamu takut untuk mencapai keberhasilan.

Baca Juga: 5 Pengingat Ini Pulihkan Trauma Kegagalan Hubungan, Gak Lagi Skeptis!

4. Sulit menghargai orang lain

5 Tanda Bahwa Kamu Gagal Menjalani Hidup yang BaikUnsplash/Elijah Hiett

Selain ketiga poin yang sebelumnya membahas hubungan kita dengan diri sendiri, tanda-tanda seseorang gagal dalam menjalani hidup dengan baik juga bisa tercermin dalam kehidupan sosialnya.

Seseorang yang sulit menghargai orang lain adalah tipe orang yang selalu ingin menang sendiri. Semestinya kita sadar bahwa kita dilahirkan tidak sendirian, dan kita ditakdirkan untuk selalu berasama dalam menghadapi berbagai bencana. Karena sekuat apa pun kita, tetaplah orang lain yang akan membantu kita dalam mengurusi kita saat kita telah tiada kelak.

5. Tak mau menghargai waktu

5 Tanda Bahwa Kamu Gagal Menjalani Hidup yang BaikUnsplash.com/andreanatali

Salah satu bukti kegagalan terbesar seorang manusia adalah saat ia tak pernah menghargai waktu. Percuma jika ia memiliki semangat dan keyakinan namun masih sering menunda-nunda tindakan. Waktu yang sebenarnya dapat ia gunakan untuk hal yang baik, justru digunakan untuk hal yang tak bermanfaat.

Itulah kelima tanda-tanda manusia gagal dalam menjalani kehidupan yang baik.

Baca Juga: 5 Langkah Agar Bisa Berdamai dengan Kegagalan, Jangan Lekas Pesimis!

Muhammad Imam Maulana Photo Verified Writer Muhammad Imam Maulana

Based on my perspective

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Agustin Fatimah

Berita Terkini Lainnya