Kisah Eka Rini Meitari, Perempuan Tangguh di Balik Dennis Boga Group

Eka ingin membuktikan dirinya bisa sukses dengan berbisnis

Membangun sebuah bisnis memang bukan perihal mudah, apalagi untuk perempuan. Pandangan yang mengatakan perempuan adalah sosok yang lemah, menjadi salah satu masalah terbesar yang harus dihadapi oleh pebisnis perempuan.

Hal ini pun juga dirasakan oleh Eka Rini Meitari atau yang akrab disapa Eka, Founder sekaligus Owner dari Dennis Boga Group. Dalam wawancara bersama IDN Times pada Senin (24/01/2022), dirinya bahkan mengaku sempat dianggap gak mampu membangun sebuah bisnis dan disuruh untuk melanjutkan karier sesuai dengan jurusan kuliahnya.

Walau demikian, Eka bersikeras membangun bisnisnya sendiri meski membutuhkan waktu dan perjuangan yang gak mudah hingga bisa sukses seperti sekarang. Mari simak cerita inspiratif dari perjuangan Eka Rini Meitari dalam membangun sebuah bisnis berikut.

1. Sempat merasa khawatir akan masa depan, namun dengan latar belakang keluarga pebisnis, membuat Eka juga ingin jadi seorang pebisnis

Kisah Eka Rini Meitari, Perempuan Tangguh di Balik Dennis Boga GroupEka Rini Meitari Founder dan Owner Dennis Boga Group (instagram.com/ekarinimeitari)

Kecintaan dengan usaha dan bisnis ternyata mengalir deras di dalam diri Eka. Dengan latar belakang keluarga pebisnis, dirinya pun mengaku sangat tertarik untuk bisa terjun ke dunia bisnis seperti keluarganya. 

"Sebelumnya memang pada saat aku sekolah, pada masa belajar di sekolah dasar, aku terinspirasi dari orangtua, saudara aku. Mereka tuh punya bisnis dan bisa berkembang bisnisnya. Sampai akhirnya aku berpikir, aku pengin banget punya bisnis," tuturnya.

Selain itu, alasan lain yang membuat Eka terpacu untuk membangun bisnis tidak lain adalah karena kekhawatirannya terhadap masa depan. Pasalnya, kala itu ia berpikir apakah ada perusahaan yang mau menerimanya di tengah persaingan yang ketat?

Meski awalnya ia sempat bekerja di salah satu bank swasta di Jakarta, namun akhirnya Eka memutuskan untuk resign dan lebih memilih menganggur. Pada momen inilah semua hal tentang bisnis baru ia usahakan.

"Ketika menganggur, ini ceritanya agak konyol sih, aku dimarahi sama orangtua. Jadi, dulu kan aku kuliah di salah satu universitas terbaik di Indonesia, top 10 lah, orangtua aku tuh ngomong, kamu udah dikasih les, disekolahin bagus-bagus, masa gak dapat-dapat kerja. Dari situ akhirnya aku memutuskan untuk pergi dari rumah," jelasnya.

"Ini gak bagus untuk dicontoh, ya. Aku pergi dan kabur dari rumah, tapi masih dengan misi yang positif. Aku ke indekos temenku kurang lebih satu minggu. Di situ, aku tetap bawa baju untuk interview, tetap jalan untuk interview, dan aku tetap bikin proposal untuk bisnis," tambahnya.

2. Bermodal uang ratusan ribu, Eka pun menjajal masuk dunia bisnis makanan dengan tetap bekerja di perusahaan swasta

Kisah Eka Rini Meitari, Perempuan Tangguh di Balik Dennis Boga GroupEka Rini Meitari Founder dan Owner Dennis Boga Group (instagram.com/ekarinimeitari)

Setelah kabur dari rumah, Eka sempat diterima bekerja di perusahaan finance di daerah Thamrin, kemudian resign, dan masuk ke perusahaan startup. Menurutnya, di perusahaan startup inilah dirinya belajar bagaimana cara membangun bisnis yang benar dari dasar.

"Di startup ini, tempat aku belajar tentang cara membangun bisnis benar-benar dari dasar dan sampai sekarang masih berjalan. Di tahun 2017 ke 2018 itu, aku pegang Dennis tapi masih sambil kerja di tempat orang. Masih kerja di startup," ucapnya.

Pada tahun 2019 akhirnya Eka memutuskan untuk tidak terikat kontrak kepada perusahaan mana pun dan mengizinkan diri untuk berkomitmen dengan bisnis yang dijalankan. Kendala mulai datang di kala ini, mulai tidak adanya investor hingga gak ada support dari keluarga dalam bentuk apa pun.

Meski begitu, dirinya tetap fokus untuk mengembangkan usahanya hingga pada tahun 2020 Dennis Catering miliknya meledak. Di sinilah, Eka semakin yakin bahwa harus serius dan menaruh 100 persen jiwa dan waktunya untuk brand tersebut. 

"Sampai akhirnya di 2020, Dennis lagi meledak banget. Di situ, aku semakin yakin banget kalau ini bisnis sudah gak bisa dibuat main-main lagi. Ini benar-benar bisa membangun brand besar, lalu membuka lapangan pekerjaan, terus bisa berkolaborasi. Di situlah aku baru tertantang untuk membuat ide-ide dan kolaborasi di mana aku sendiri gak percaya kok aku sendiri bisa bikin ide kayak gini, yang masih bertahan sampai sekarang," ceritanya.

3. Sayangnya perjalanan Eka gak mudah. Dirinya sempat dianggap remeh oleh kerabat, bahkan keluarganya sendiri

dm-player
Kisah Eka Rini Meitari, Perempuan Tangguh di Balik Dennis Boga GroupEka Rini Meitari Founder dan Owner Dennis Boga Group (instagram.com/ekarinimeitari)

Sama seperti pengusaha pada umumnya, dalam membangun bisnis, tentu ada kendala yang harus dihadapi. Dalam kasus ini, Eka harus menerima bahwa dirinya sama sekali tidak mendapat dukungan emosi dari pihak keluarga.

Bahkan, ia mengatakan bahwa pada saat merintis bisnis, keluarganya tidak ada yang percaya dengan kemampuannya dan menyuruhnya untuk bekerja saja. Dengan tekad yang sudah bulat, Eka pun membuktikan bahwa dirinya mampu dan justru membuat orang-orang yang sebelumnya gak percaya pada dirinya, menjadi sosok yang sangat percaya.

"Kendala aku ini yang nyata, aku gak dapat support emosi dari keluarga intiku. Pas pertama-tama gak di-support, nyokap, kakak, dan adikku gak ada yang percaya. Mereka tuh malah mikir untuk aku lebih baik kerja aja. Tapi, aku gak masalah kalau orang gak percaya kalau aku bisa. Yang penting, aku percaya kalau diri aku ini bisa. Aku terus berjalan sampai akhirnya orang-orang yang gak percaya itu jadi percaya banget sama apa pun yang aku katakan," tegasnya.

Baca Juga: Kisah Inspiratif Milenial Keturunan Tionghoa, Pilih Profesi Antimainstream

4. Dalam membangun bisnis, Eka selalu menerapkan skala prioritas dan prinsip kerja keras tanpa berekspektasi lebih

Kisah Eka Rini Meitari, Perempuan Tangguh di Balik Dennis Boga GroupEka Rini Meitari Founder dan Owner Dennis Boga Group (instagram.com/ekarinimeitari)

Ketika ditanya perihal kunci sukses versinya, Eka menjelaskan jika ia selalu menerapkan skala prioritas pada apa pun yang dikerjakan. Gak hanya itu, ia juga berprinsip untuk terus berusaha, bekerja keras, tanpa menaruh ekspektasi lebih pada hasil yang akan didapat kelak.

"Kita benar-benar harus memperhatikan siapa atau apa yang jadi pilihan di hidup kita. Intinya, harus bisa bagi waktu dengan baik, terus memilih apa yang jadi prioritas dalam hidup kita supaya kita gak gegabah dan membuat satu hal terbengkalai. Aku juga gak banyak berekspektasi sih, kalau kerja kerja aja. Rezeki sudah ada yang mengatur. Kalau pun ada tim di perusahaan aku yang mau membangun bisnis serupa, aku bersyukur karena sudah menjadi inspirasi bagi orang tersebut," ujarnya.

Selain itu, Eka juga menyampaikan jika kamu ingin membuka sebuah bisnis, utamakan untuk memulainya terlebih dahulu. Sebab, berdasarkan pengalamannya, merasa gak bisa adalah hal yang wajar. Yang terpenting ada action yang dilakukan.

"Aku tuh punya mindset bahwa sebenarnya kamu itu lebih mantap daripada apa yang kamu pikirkan selama ada action. Jadi, sebenarnya kalau merasa gak bisa itu gak apa-apa, sumpah, karena kita juga manusia masih punya rasa. Tapi yang terpenting jangan pernah berhenti. Banyak banget pengalaman aku dari situ, jangan pernah berhenti, percaya sama diri sendiri karena emang gak bakal ada yang percaya 100 persen sama diri kita," katanya.

5. Mengawali perjalanan bisnis dari satu brand, kini Dennis Boga Group lahir sebagai induk dari empat brand makanan

Kisah Eka Rini Meitari, Perempuan Tangguh di Balik Dennis Boga GroupEka Rini Meitari Founder dan Owner Dennis Boga Group (instagram.com/ekarinimeitari)

Berawal dari satu buah brand bernama Dennis Catering, kini usaha yang didirikannya bisa dibilang cukup sukses. Dengan nama baru, yakni Dennis Boga Group, saat ini Eka mengelola empat usaha makanan yang terus dikembangkan agar lebih sukses dan besar.

"Jadi tuh, dulu sebelum namanya Dennis Boga Group, namanya adalah Dennis Catering. Sampai akhirnya di 2019, ada kendala soal offering dari beberapa teman dan perusahaan, sehingga kita harus menciptakan tempat untuk mewakili brand yang kita atur, yaitu Dennis Boga Group," ungkapnya.

Setelah itu, barulah kita lahirkan beberapa brand selain Dennis Catering, seperti Dennis Salad, Sitombuk, sama Chickydang. Meski tidak semuanya aktif karena pandemik, namun keempat brand yang ada berhasil dikembangkan dan saat ini sedang proses untuk develop lagi," pungkas Eka.

Itu dia cerita perjuangan Eka Rini Meitari dalam membangun sebuah bisnis catering yang cukup sukses, yakni Dennis Boga Group. Intinya, ketika ingin mewujudkan impian, kamu harus berani memulai terlebih dahulu dengan rencana matang.

Semoga kisah Eka di atas bisa menjadi inspirasi bagi kamu yang ingin membangun atau sedang mengembangkan bisnis, ya! Semangat!

Baca Juga: Kisah Para Perajin Gamelan di Klungkung, Punya Pendengaran Istimewa

Topik:

  • Muhammad Tarmizi Murdianto
  • Febriyanti Revitasari

Berita Terkini Lainnya