5 Kualitas Hidup dari Orang yang Memiliki Sifat Toleran
ilustrasi orang toleran (pexels.com/Cedric Fauntleroy)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Lingkungan pasti diisi dengan keberagaman. Ini turut tercermin dari aneka perbedaan yang menyertai. Mungkin perbedaan itu berasal dari sudut pandang, karakter dan kepribadian, maupun perbedaan mengenai latar belakang kebudayaan.
Cara orang dalam menyikapi perbedaan di lingkungan sosial bermacam-macam. Salah satunya adalah mereka yang memiliki rasa toleransi tinggi.
Orang-orang seperti ini memiliki kualitas hidup yang baik. Terutama dari segi kehidupan sosial dan ketenangan hati. Sebagaimana yang kita tahu, sosok seperti mereka selalu diterima di manapun berada.
Untukmu yang tumbuh menjadi manusia dengan sifat toleran, bersyukurlah. Lima kualitas hidup ini pasti kamu rasakan.
1. Hampir tidak pernah berkonflik dengan seseorang
ilustrasi orang toleran (pexels.com/John Diez)Bergaul di lingkungan sekitar, kamu harus siap menghadapi perbedaan. Setiap orang memiliki karakter dan kepribadian masing-masing yang menjadi ciri khasnya. Tidak berhenti sampai di situ, perbedaan itu juga bisa kamu jumpai dari segi pola pikir dan sudut pandang akan suatu permasalahan. Perbedaan seperti inilah yang kerap memicu terjadinya perselisihan. Antar orang terkungkung dalam kebenaran masing-masing tanpa ada yang mau mengalah.
Tapi hal berbeda dirasakan oleh orang-orang yang memiliki sikap toleran. Kualitas hidup mereka tidak diragukan lagi. Orang-orang dengan sikap toleran hampir tidak pernah berkonflik dengan seseorang. Sikap toleran membentuk dirinya menjadi orang yang fleksibel dan mampu menempatkan diri. Mereka bisa menghormati perbedaan dengan baik sehingga membuat lingkungan sekitarnya merasa benar-benar dihargai.
2. Bisa memperoleh ketenangan hidup
ilustrasi orang toleran (pexels.com/Andrea Piacquadio)Ketenangan hidup juga bisa dipengaruhi oleh lingkungan sosial. Terutama dari perlakuan orang-orang sekitar. Apakah mereka menerima dan memperlakukanmu dengan baik atau menolak dan tidak menghormati sama sekali. Semuanya kembali ke sikap dan pembawaan diri yang kita tampilkan. Di sinilah pentingnya memiliki sikap toleran.
Kamu tidak akan rugi, justru merasakan kualitas hidup yang berharga. Seseorang yang memiliki sikap toleran mampu merasakan ketenangan. Kamu mendapatkan kenyamanan dan suasana yang damai. Hampir tidak ada konflik ataupun kerisauan dalam kehidupan sehari-hari. Ketenangan seperti inilah yang membuat hidup penuh kebahagiaan.
Baca Juga: 5 Cara Mengajarkan Sikap Toleransi pada Anak, Hargai Perbedaan!
3. Cenderung dihormati oleh orang-orang sekitar
ilustrasi orang toleran (pexels.com/THE MACDUFFIE SCHOOL)Editor’s picks
Keberagaman adalah hal yang wajib mengisi lingkungan sosial. Kamu tidak bisa menghindarkan diri dari hal tersebut.
Perbedaan selalu ada dan menyertai setiap langkah. Tapi yang perlu dicatat, perbedaan tidak perlu diperdebatkan, apalagi dijadikan konflik berkepanjangan. Sebaliknya, jadilah orang yang memiliki sifat toleran asal perbedaan itu tidak menggangu dan merugikan dirimu.
Pastinya, ada kualitas hidup yang dirasakan saat kamu tumbuh menjadi manusia yang memiliki sikap toleran. Entah di lingkungan kerja maupun lingkungan masyarakat sekitar tempat tinggal. Dirimu cenderung dihormati oleh orang-orang sekitar. Mereka menerimamu dengan tangan terbuka. Selain itu, orang-orang juga memperlakukan dengan baik dan penuh respek.
4. Lebih mudah dalam menyesuaikan diri
ilustrasi orang toleran (pexels.com/Julia M Cameron)Sekarang ini sikap saling menghargai sangat susah dijumpai. Mereka menyikapi perbedaan dengan perilaku yang sengit. Seseorang yang terlihat berbeda langsung dikucilkan dan tidak dianggap. Padahal sikap seperti ini justru merugikan diri sendiri. Orang yang memiliki sikap tidak menghargai akan terasing dari lingkungan masyarakat.
Hal sebaliknya terjadi ketika kamu tumbuh sebagai manusia yang memiliki sifat toleran. Sejumlah kualitas hidup akan dirasakan. Salah satunya mudah menyesuaikan dengan lingkungan sekitar.
Kamu tahu betul cara menempatkan diri di antara orang-orang. Baik dengan yang tua maupun muda, kamu bisa bergaul dengan baik. Mereka menerima kehadiranmu dengan tangan terbuka, dan menghargai semua hal yang melekat pada dirimu.
5. Sikap toleran membentukmu menjadi individu berwawasan luas
ilustrasi orang toleran (pexels.com/Edmond dantes)Sikap toleran seringkali diabaikan. Bukannya menghargai lingkungan sekitar, seseorang justru bertindak egois dan sesukanya. Mereka tidak ingat jika lingkungan diisi bermacam orang dengan masing-masing karakternnya. Daripada bersikap egois, cobalah menjadi sosok yang toleran. Asalkan perbedaan itu tidak mengganggu, kamu harus tetap menghargai.
Apa untungnya menjadi orang yang memiliki sikap toleran? Kamu akan merasakan kualitas hidup. Salah satunya kaya akan pengalaman. Sikap toleran membentukmu jadi individu berwawasan luas. Kamu tahu betul cara memperlakukan orang dengan beragam karakternya. Dengan siapapun, kamu bisa nyambung saat berbicara.
Tidak ada salahnya kamu tumbuh menjadi orang yang memiliki sifat toleran. Sejumlah kualitas hidup turut menyertai. Kamu hampir tidak pernah berkonflik dengan seseorang. Juga diperlakukan dengan baik oleh masyarakat sekitar.
Tumbuh menjadi sosok yang toleran, hidupmu dipenuhi dengan ketenangan. Apakah kamu tidak ingin memiliki sifat tersebut?
Baca Juga: 5 Fase yang Mengharuskanmu Toleran pada Diri Sendiri
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Berita Terkini Lainnya
