5 Nasihat untuk si Hobi Mager, Masa Depanmu Dipertaruhkan!
ilustrasi berbaring menatap handphone (pexels.com/Ketut Subiyanto)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Siapa, sih, yang tidak menyukai aktivitas yang satu ini? Rebahan sepanjang waktu, sembari main game, nonton film, iseng bermain media sosial, atau hanya tiduran, tentu menjadi aktivitas yang menyenangkan, kan? Semua orang pasti setuju.
Tapi, kebiasaan ini dapat membuatmu sudah di belakang, lho, nantinya. Tanpa kamu sadari, jika dilakukan berlebihan, masa depanmu sedang berada di ujung tanduk.
Jika kamu masih suka mager alias malas gerak, mari resapi deretan nasihat di bawah ini.
1. Waktumu hanya akan terbuang sia-sia
ilustrasi berbaring di tempat tidur (pexels.com/Cottonbro)Apakah kamu termasuk orang yang hobi mager? Rasanya berat banget mau memulai suatu aktivitas. Sepanjang waktu, kerjaanmu hanya leha-leha dan tiduran saja. Padahal kamu tidak sedang sakit dan tidak sedang kelelahan.
Tanpa kamu sadari, sebenarnya kebiasaan tersebut dapat merugikan dirimu sendiri. Padahal waktumu itu sungguh berharga, lho. Kalau kamu mau, waktu yang digunakan untuk rebahan dan berleha-leha itu bisa saja diisi dengan kegiatan lain yang lebih produktif dan berfaedah.
2. Kerjaan semakin menumpuk
ilustrasi tertidur di meja (pexels.com/Ron Lach)Setiap orang pasti memiliki tanggungan pekerjaannya masing-masing. Entah itu tugasmu sebagai seorang pelajar, tanggungan kerjamu sebagai pekerja di kantor, sebagai seorang pebisnis, maupun tanggunganmu terkait pekerjaan rumah yang harus segera dikerjakan.
Namun, kebiasaan malas gerak telah mengekang erat, sehingga kamu lebih memilih hal-hal yang tidak penting daripada mengerjakan apa yang seharusnya. Padahal, tanpa disadari, pekerjaan yang terlihat kecil dan sepele jika sudah menumpuk pasti membuatmu kalang kabut.
3. Kamu jadi tertinggal dengan yang lain
ilustrasi tertidur di meja (pexels.com/Andy Barbour)Editor’s picks
Mager dan rebahan bagaikan virus yang menyerang seseorang. Nahasnya lagi, banyak orang yang tidak merasa bahwa kebiasaan mager yang terlihat menyenangkan tersebut sebenarnya dapat membawa dampak negatif dalam jangka panjang.
Padahal, ada beragam aktivitas lain yang dapat membawa segudang manfaat. Namun kamu lebih memilih menghabiskan waktu untuk bermalas-malasan dan mengisinya dengan hal-hal yang kurang berfaedah. Jika ini dibiarkan terus menerus, bukan tidak mungkin, kamu akan ketinggalan dengan yang lain.
Baca Juga: 10 Kelakukan Mager Parah yang Pantang untuk Ditiru, Ngeselin!
4. Orang malas bekerja denganmu
ilustrasi sedang meeting (pexels.com/Yan Krukov)Hobi mager memang terlihat sepele dan menyenangkan. Rasanya kamu cuma ingin rebahan sebentar saja, tapi ternyata justru berkelanjutan sampai timbul rasa enggan untuk bangkit dan mulai mengerjakan sesuatu. Jika hal ini terjadi cuma sekali, sih, gak apa-apa. Tapi masalahnya, ini sampai berkelanjutan!
Padahal jika terus dipelihara, hobi mager tersebut justru dapat menimbulkan banyak kerugian. Interaksimu dengan orang lain pun juga akan terganggu. Hobi mager yang menjadi-jadi itu bisa saja membuat orang enggan dan berusaha menolak ketika dijadikan satu tim denganmu.
5. Masa depanmu terancam
ilustrasi menyandarkan kepala di meja (pexels.com/Nataliya Vaitkevich)Meskipun terdengar sepele, nyatanya kebiasaan mager masih banyak yang melakukannya. Dengan dalih istirahat sebentar atau lima menit lagi, tanpa disadari aktivitas tersebut bisa berlanjut sampai sepanjang hari.
Jika hal ini dilakukan terus menerus, tentu masa depanmu akan terancam. Hobi mager yang berkelanjutan membuat semua pekerjaan dan tanggung jawabmu terbengkalai begitu saja. Akibatnya, kamu tidak dapat mencapai apa yang sudah ditetapkan dan langkahmu terancam gagal. Wah, sayang sekali, ya!
Jika saat ini kamu masih enggan melepaskan diri dari kebiasaan tersebut, coba resapi deretan nasihat di atas. Tentu kamu tidak ingin, kan, menuai kerugian dari kebiasaan saat ini?
Baca Juga: 5 Penyebab Kamu Masih Sering Dikalahkan Rasa Mager, Sudah Tahu?
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Topik:
Berita Terkini Lainnya
