Jadi Manusia Merugi! 5 Perubahan yang Akan Dialami Seorang Pemarah

Kamu gak akan mendapat apa pun

Meski marah adalah hal yang wajar dan dan membantu meringankan beban emosional dalam diri, namun menjadi seorang pemarah justru akan merugikan kita sendiri. Mereka yang pemarah seolah menganggap semua yang dialami adalah sebuah kesalahan.

Tidak sesuai harapan dan keinginannya, sehingga ia mudah melampiaskan ketidakpuasan itu pada apa pun di sekitar. Lalu apa saja yang akan berubah dalam kehidupan kita, jika menjadi orang yang pemarah? 

1. Setiap yang kamu pikirkan selalu hal yang buruk

Jadi Manusia Merugi! 5 Perubahan yang Akan Dialami Seorang Pemarahdailytelegraph.com.au

Setiap manusia dikaruniai pikiran dan akal sehat. Pikiran pun beragam isinya, apakah itu hal baik ataukah hal yang buruk. Semua datang silih berganti, menempati posisi dan sesuai dengan porsi dalam diri kita. Sehingga wajar rasanya saat orang marah, pikiran mereka menjadi buruk, tidak jernih dan sulit fokus. Namun akan kembali membaik saat amarah mulai mereda dan hilang.

Tapi apa jadinya jika seseorang menjadi sosok yang pemarah? Jelas, ia akan memikirkan berbagai hal dari sisi buruknya saja. Sebab tak ada yang sesuai kehendaknya. Sehingga ia pun akan mudah merasa kecewa, tidak puas dan merasa rugi.

Jika hal ini terus menerus kita alami, maka bukan tidak mungkin kita akan menjadi manusia yang dikelilingi dengan pikiran buruk sepanjang waktunya. Sungguh itu melelahkan.

2. Orang terdekat mulai meragukan kemampuanmu

Jadi Manusia Merugi! 5 Perubahan yang Akan Dialami Seorang Pemarahthoughtcatalog.com

Tahukah kamu, saat marah kamu akan kehilangan banyak tenaga? Bahkan kamu seolah kehilangan gairah untuk melakukan hal yang biasa kamu lakukan. Pikiran tak lagi mendukung tubuhmu untuk bergerak sesuai dengan keadaan. Yang bisa dilakukan hanya mengikuti amarahmu saja. Sehingga wajar kamu pun akan mulai kehilangan kemampuan untuk melakukan berbagai hal yang biasa kamu lakukan.

Di sini lah banyak orang di sekitarmu mulai meragukan kemampuanmu. Misalnya saja, kamu mulai menjadi seorang pemarah terutama saat berada di lingkungan kerja. Jangankan teman mendekatimu untuk meminta bantuan, atasan akan mulai meragukanmu mengerjakan tugas baru.

Mereka ragu atas kemampuanmu mengendalikan emosimu. Bisa saja kamu berhasil menyelesaikan pekerjaanmu, tapi apakah hasilnya maksimal? Belum tentu. Sebab kamu tak benar-benar fokus melakukannya. Kamu masih diliputi bayangan keadaan yang membuatmu marah.

Baca Juga: Si Pemarah, Lakukan 5 Aksi Jitu Ini untuk Melatih Kesabaranmu

3. Orang baru pun menjadi enggan mendekatimu

dm-player
Jadi Manusia Merugi! 5 Perubahan yang Akan Dialami Seorang Pemarahyou.co.uk

Menjadi pemarah bukan hanya mengubah caramu mengerjakan kegiatan sehari-hari. Tapi juga penampilanmu. Cobalah sejenak kamu bercermin, bandingkan perubahan wajahmu saat kamu belum menjadi pemarah dan kini saat kamu mudah sekali marah akan suatu hal di kehidupanmu. Kamu akan terkejut karena perubahan itu.

Perubahan inilah yang tanpa kamu sadari akan berpengaruh pada penilaian orang terhadapmu. Meski tak ingin dinilai dari tampilan fisik saja, namun orang baru pun akan melihatmu dari raut wajah yang seolah selalu nampak marah. Pembawaanmu saat berbicara pun akan berbeda. Menjadi lebih keras dan kasar.

Menjadi pemarah juga sangat mudah membuatmu curiga pada orang lain. Apakah orang itu baik? Apakah orang itu mengerti aku? Apakah dia seperti bayanganku? Dan masih banyak pertanyaan lain tentang orang yang kamu temui. 

4. Kondisi fisikmu mudah menurun tanpa sebab yang jelas

Jadi Manusia Merugi! 5 Perubahan yang Akan Dialami Seorang Pemarahmedicalnewstoday.com

Selain pikiran dan sifatmu yang berubah, kondisi fisikmu pun akan perlahan berubah. Kamu akan lebih mudah merasakan sakit secara fisik. Meski saat memeriksakannya ke dokter, kamu tak menemukan penyebabnya. Kamu hanya merasa sedang tidak enak badan di beberapa bagian tertentu dalam tubuhmu.

Yang perlu kamu tahu adalah pikiran dan perasaanmu akan berpengaruh pada kondisi fisikmu. Mulai dari wajahmu yang memerah, nafas yang pendek dan cepat, hingga detak jantung yang tak karuan. Hal ini pula yang bisa membuatmu mudah mengalami pusing, sakit gigi, sakit perut dan rasa tidak enak pada beberapa anggota tubuh lainnya.

Saat tubuh dalam kondisi tidak baik, maka itu pun akan semakin memengaruhi naik turunnya emosi dalam diri. Keduanya akan saling berhubungan. Dan jika tidak segera diatasi salah satu atau keduanya, sudah pasti akan merugikan kita sendiri. Termasuk apa pun yang kita lakukan dalam keseharian.

5. Setiap yang kamu inginkan menjadi semakin jauh diraih

Jadi Manusia Merugi! 5 Perubahan yang Akan Dialami Seorang Pemarahbuzzsouthafrica.com

Setiap kali kita marah akan suatu hal. Pikiran yang awalnya fokus menjadi tidak karuan. Semua hal dalam hidup seolah salah. Apapun rencana yang sudah dibuat tiba-tiba terasa tak tarlaksana. Impian yang sudah lama dibangun pun seolah semakin menjauh dari kita. Yang kita pikirkan hanya hal yang membuat diri kita kesal dan marah. Bukan fokus pada apa yang kita inginkan sebelumnya.

Dari sini kita sudah banyak dirugikan. Kita tak bisa berpikir jernih, bahkan tidak pula bisa melakukan hal yang kita sukai. Tenaga kita terkuras, kita pun dijauhi oleh banyak orang dan apa pun yang ada di hidup kita sudah terasa tak mampu lagi kita tangani. Menjadi pemarah bukan berarti kita kuat. Tapi justru memperlihatkan betapa lemahnya diri kita.

Daripada menjadi sosok pemarah yang justru menguras energi, mending menjadi orang yang tenang dalam menghadapi segala hal. Setuju?

Baca Juga: 5 Dampak Negatif Ketika Memiliki Sifat Pemarah, Bakal Dijauhi Orang!

Nelsi Islamiyati Photo Verified Writer Nelsi Islamiyati

Menulis adalah salah satu terapi terbaik saat kita mulai lelah berbicara.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Merry Wulan

Berita Terkini Lainnya