5 Tips Keluar dari Rasa Cemas Karena Merasa Kurang dalam Segala Hal

"Bagaimana masa depanku? Apa aku gak punya bakat apa pun?"

Pernah gak kamu merasa bingung dan bertanya dalam hati, “Apakah hidupku gak berguna?” Pertanyaan emosional ini kadang muncul saat kamu terjebak dalam kecemasan. Kondisi psikis yang diliputi rasa cemas, pasti sangat berat karena kamu sedang mengantisipasi hal yang gak menyenangkan.

Merasa diri kurang dalam segala hal, seperti buruk dalam nilai akademik, gak punya bakat menonjol hingga akhirnya merasa gak berguna, bisa jadi indikasi kalau kamu mengalami kecemasan tidak wajar alias berlebihan.

Cemas dalam taraf yang tepat, berdampak positif pada diri untuk mendorongmu melakukan persiapan. Tapi kalau berlebihan hingga mengganggu keseharian, kamu perlu mengelolanya dengan beberapa tips berikut.

1. Bahagiakan pikiranmu dengan mensyukuri apa yang masih kamu miliki

5 Tips Keluar dari Rasa Cemas Karena Merasa Kurang dalam Segala Halfreepik.com/nakaridore

Mengapa kamu sulit bahagia dengan diri sendiri? Jawabannya karena kamu hanya fokus menatap beragam kekurangan. Kesimpulan tentang diri yang tercetak dalam pikiran, akan jadi landasan kamu bertindak. Kebahagiaan tidak diciptakan dari kenyataan adanya nikmat, tapi dari bagaimana kamu menggunakan mata pikiran untuk melihat. Itulah kenapa, ada orang yang cacat fisik, tapi masih bisa bersyukur dan bahagia.

2. Salurkan rasa cemasmu dengan cara tepat 

5 Tips Keluar dari Rasa Cemas Karena Merasa Kurang dalam Segala Halfreepik.com/pch.vector

Rasa cemas berlebih adalah sekumpulan pikiran-pikiran negatif yang menggerogoti perasaan. Maka penting untuk mengeluarkan pikiran negatif itu terlebih dahulu. Beberapa cara sehat yang bisa kamu lakukan adalah dengan meditasi, menulis, atau berbagi cerita pada orang dekat yang bisa dipercaya. Saat kamu berhasil mengosongkan kecemasan, pikiran solutif berikutnya bakal terbuka dan lebih mudah dijalani.

3. Mulailah merancang tujuanmu untuk masa depan 

dm-player
5 Tips Keluar dari Rasa Cemas Karena Merasa Kurang dalam Segala Halfreepik.com/mindandi

Setelah menyalurkan kecemasan dengan cara paling nyaman dan sesuai, mulailah untuk bersiap merancang masa depan. Supaya kamu gak terjebak dalam rasa cemas berlarut-larut, alihkan pikiranmu untuk fokus menentukan apa yang menjadi cita-cita dalam 1 atau 2 tahun ke depan. Impian besar itu terbangun dari pencapaian-pencapaian kecil, karena itu pecah tujuanmu menjadi beberapa target dalam waktu yang lebih singkat.

Baca Juga: 5 Cara Membuat Hidup Kamu Lebih Bahagia dari Siapa pun

4. Perbanyak eksplorasi diri untuk menggali bakatmu yang tersembunyi 

5 Tips Keluar dari Rasa Cemas Karena Merasa Kurang dalam Segala Halfreepik.com/freepik

Jika kamu punya kekurangan, percayalah kalau kamu juga punya kelebihan. Setiap manusia terlahir dengan bakatnya masing-masing. Saat kamu merasa gak menonjol dalam banyak bidang, mungkin sebenarnya kamu hanya belum pernah melakukannya. Keluarlah dari zona nyaman untuk mengikuti bermacam-macam kegiatan. Terus eksplore hal-hal baru untuk menemukan bakat yang benar-benar kamu nikmati.

5. Ubah mindset tentang seberharga apa diri kamu 

5 Tips Keluar dari Rasa Cemas Karena Merasa Kurang dalam Segala Halfreepik.com/svetlanasokolova

Merasa diri gak berguna, gak becus apa-apa, dan sederet kelemahan lain, sebenarnya bisa kamu jauhi dengan mengubah cara berpikir. Tak mengapa kamu gagal berkali-kali, sebab itu adalah bagian dari proses. Tidak siap untuk gagal karena menuntut diri terlalu tinggi adalah penyebab cemas berlebih. Yang gagal itu hanya usahamu, bukan dirimu. Kamu tetap berharga sepanjang semangat usahamu masih menyala.

Itulah kelima cara untuk keluar dari rasa cemas berlebih, karena merasa diri kurang dalam segala hal. Masa depan memang gak bisa diterka, tapi tidak untuk dicemaskan. Kamu hanya perlu membenahi diri dan melakukan usaha terbaik dari sekarang. Setuju?

Baca Juga: 5 Cara Menghapus Karma Buruk untuk Hidup yang Lebih Bahagia

Nita Nurfitria Photo Verified Writer Nita Nurfitria

Hai !

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Agustin Fatimah

Berita Terkini Lainnya