Hidup Memang Keras, Ini 10 Penyemangat Kala Kamu Sedang Meniti Proses

2. Hanya karena usahamu sekarang ini terasa melelahkan, bukan berarti hasil yang nanti kamu dapat tidaklah indah

m.blog.naver.com

Sekarang boleh kamu merasa lelah habis-habisan. Namun ingatlah setiap tetes keringat dan air mata atas perjuanganmu tak akan mengkhinati hasil. Boleh jadi kamu akan menuai kesuksesan besar kalau kamu tidak banyak mengeluh atau menyerah duluan saat sedang mengupayakan suatu mimpi.

Kamu bener-bener jagoan, deh jika melakukan segalanya dengan usaha maksimal alias gak setengah-setengah. Maka dari itu, kamu perlu kerahkan semua usaha tiap melakukan suatu hal. Jangan tanggung-tanggung, guys.

3. Perjuangan ini tak hanya buat diri sendiri, melainkan untuk orang-orang terdekatmu juga

m.blog.naver.com

Agar kuat dalam menghadapi proses, kamu mesti ingat perjuanganmu ini untuk siapa. Selain buat dirimu sendiri, pasti ada orang lain yang akan bangga kalau kamu akhirnya sukses. Contohnya orang tua yang tiada habisnya menyokong biaya pendidikan dari kamu kecil hingga dewasa.

Dengan pola pikir seperti ini, kamu pasti gak mau mengecewakan diri sendiri maupun orang tuamu. Jadilah seperti mereka yang sudah sukses diluar sana. Susul mereka dengan tekad kuat dan sikap pantang menyerah.

4. Nyatanya kamu tidak sendirian, kamu punya Tuhan sebagai tempat mengadu tiada batas

m.blog.naver.com

Saat kamu merasa hidup begitu nelangsa dan sangat kesepian, ingatlah kamu punya Tuhan. Dibanding kamu mencak-mencak sana sini, lebih baik kamu berdoa. Berdoalah dengan harapan kamu bisa menjalani kelok kehidupan. Agar semua masalah yang malang melintang dihidupmu dapat diselesaikan dengan baik.

Tumpahkan segala keluh kesah, gundah, segalanya dihadapan Tuhan. Dijamin hati kamu akan tenang dan merasa lebih lega dari sebelumnya.

5. Meski proses panjang ini kerap membuatmu bimbang, tak ada salahnya tetap jalani

m.blog.naver.com

Kadang akan ada rasa bimbang yang bergejolak. Diikuti dengan berbagai tanya berisi keraguan:

"Apakah jalan yang aku pilih sudah benar?"

"Bagaimana nanti ke depannya?"

Dan segudang tanya lain yang tak kalahnya bikin kamu jadi makin galau. Saat kamu terjebak situasi ini, kamu harus segera menepis pikiran buruk. Kalau pada titik awal sebelum menjalani, kamu sudah yakin, buat apa ragu berkali-kali?

Jalani saja kalau memang ini hal yang kamu suka dan tidak merugikan orang lain. Rasa tidak yakin pasti ada, tapi itu tugas kamu untuk menghalaunya. Bukan malah menghidupkannya.

Baca Juga: Ini 7 Nasihat Sederhana yang Akan Mengubah Hidupmu Jadi Lebih Bermakna

6. Hilangkan keinginan untuk selalu ingin kendalikan hasil, hingga akhirnya kamu lupa lakukan yang terbaik

m.blog.naver.com

Intensitas untuk selalu mengendalikan hasil bakal bikin kamu tak fokus pada proses. Pikiranmu akan selalu dibayangi bagaimana hasilnya kelak hingga kamu lupa untuk melakukan yang terbaik. Nikmati tiap proses yang kamu tekuni, jangan biarkan dirimu tersiksa lebih lama.

Memang benar akhir yang indah akan bikin kamu bahagia. Tapi kalau kamu terus-terusan merasa tersiksa karena terlalu ingin mengatur hasil, kamu sendiri kan yang bakal tertekan?

7. Sering kali hidupmu disertai dengan hal-hal berharga yang tak patut diabaikan

m.blog.naver.com

Jangan lengah saat pesimisme datang mengganggumu. Ada banyak hal kecil yang mesti kamu perhatikan dan syukuri di sela meniti proses kehidupan. Hal kecil itu bisa dalam berbagai bentuk. Bisa berwujud semangat yang kamu dapatkan tiap hari dari orang terdekat. Atau juga sebuah kenyataan bahwa kamu masih bisa menghirup udara segar di pagi hari.

Apa pun itu, kamu jangan sampai terpaku hal buruk dan mengabaikan hal yang patut disyukuri. Nikmati hidup, lakukan semua sebaik-baiknya selagi kamu masih bisa.

8. Jangan pukul rata nasib tiap orang, jalanmu mungkin berbeda dengan kerabatmu yang lain

m.blog.naver.com

Tidak memukul rata nasibmu dengan orang lain adalah suatu kemajuan pikiran. Kamu masih belum menunjukkan sikap dewasa jika pernah langsung minder lantaran melihat temanmu sudah sukses duluan. Tiap orang punya jalannya masing-masing, lho. Maka dari itu kamu tak perlu memukul rata pencapaian kamu dengan orang lain.

Sikap minder tak akan beri kamu benefit apa pun. Mending kamu pusatkan pikiran pada proses yang tengah kamu jalani. Baik proses telah ditekuni sejak lama atau baru dimulai, kamu hanya perlu terus giat kejar impianmu.

9. Ada alasan kenapa kamu harus melalui ini itu, dan suatu saat kamu akan temukan jawabannya

m.blog.naver.com

Mungkin jalanmu berbeda dari orang lain karena semesta ingin menunjukkan hal spesial kepadamu. Pelajaran hidup tiap orang tidaklah sama karena yang jalan yang diambil juga bervariasi. Kalau merasa dirimu lebih menderita dan kesulitanmu lebih banyak, hal itu gak benar kok.

Tiap orang punya struggle-nya masing-masing. Mungkin mereka tidak menampakannya di luar atau mungkin mereka lebih banyak bersyukur. Makanya kamu tak perlu menambah pusing dengan negative thinking. Berpola pikir positif itu perlu.

10. Akhirnya hidupmu akan penuh dengan pengalaman berharga, dan kamu tak menyesal saat mengenangnya

m.blog.naver.com

Serpih perjalananmu akan meninggalkan suatu jejak yang membekas di hati. Seperti kata pepatah, pengalaman akan jadi guru terbaik. Adalah pengalaman berharga, yang serta merta membentuk kamu jadi manusia yang lebih baik. Anggap segala rintangan sebagai bumbu-bumbu yang mewarnai proses. Hidupmu jadi makin berasa, dan jauh dari kata flat.

Semua pengalaman yang pernah didapat bisa kamu bagi ke orang lain. Dengan begitu, kamu akan jadi orang yang berguna dan bisa tersenyum saat mengenang masa lalu.

Gimana, guys? Apakah kamu mau menyerah? Atau tabah menjalani proses hingga akhirnya kamu menuai kesuksesan di masa depan?

Baca Juga: Agar Bahagia, 6 Hal Ini Sebaiknya Gak Perlu Kamu Harapkan Dalam Hidup