5 Jenis Istirahat yang Baik untuk Psikologismu, Bukan Sekadar Tidur

Gak cuma fisik, mental juga butuh rehat, lho!

Kalau bicara tentang istirahat, biasanya pemahaman orang gak akan jauh dari menghentikan aktivitas sejenak dan membiarkan tubuh rehat dengan rebahan atau malah tidur dalam beberapa waktu. Namun, sebenarnya istirahat bukan melulu tentang jeda untuk tubuh lewat cara-cara rehat fisik saja, lho.

Tubuh kita, baik fisik maupun mental sama-sama butuh istirahat secara menyeluruh agar terbebas dari tekanan atau masalah hidup. Bukan cuma tidur, berikut beberapa jenis istirahat yang baik untuk psikologismu.

1. Istirahat fisik

5 Jenis Istirahat yang Baik untuk Psikologismu, Bukan Sekadar Tidurilustrasi tidur (Unsplash.com/Annie Spratt)

Meski bukan satu-satunya, tapi mengistirahatkan fisik menjadi hal yang kerap dianggap sebagai cara utama untuk melepas lelah usai beraktivitas. Hal ini dikarenakan istirahat fisik memang mampu mempengaruhi tubuh secara keseluruhan agar kembali bugar.

Jadi gak heran kalau dengar kata istirahat, pasti akan langsung diasumsikan dengan rehat tubuh secara fisik, seperti tidur. Selain tidur, fisik bisa diistirahatkan dengan cara rebahan, pijat refleksi, atau sekadar duduk santai demi meregangkan ketegangan tubuh.

2. Istirahat sensori atau panca indera 

5 Jenis Istirahat yang Baik untuk Psikologismu, Bukan Sekadar Tidurilustrasi mendengarkan musik (Unsplash.com/Siddharth Bhogra)

Gak bisa dimungkiri bahwa padatnya pekerjaan dan aktivitas seseorang mampu membuat tubuhnya merasa lelah. Apalagi jika aktivitas tersebut membuat kita memberi beban lebih pada panca indra, tentunya kelelahan fisik juga makin terasa.

Misalnya, saat bekerja di depan laptop hingga mata jadi capek atau saat seharian harus mendengar suara yang tinggi dan berat. Gak ada salahnya untuk rehat dengan memejamkan mata sebentar dan memberi suplai musik favorit yang menentramkan pendengaran.

Baca Juga: 5 Alasan Perlunya Istirahat dari Pekerjaan untuk Produktivitas

3. Istirahat mental

dm-player
5 Jenis Istirahat yang Baik untuk Psikologismu, Bukan Sekadar Tidurilustrasi dua sahabat (Unsplash.com/Farrinni)

Selain fisik, istirahat mental juga gak kalah penting demi mengembalikan kebugaran tubuh, terlebih saat down atau kehilangan semangat. Biasanya penat akibat beban masalah yang dialami akan membuat tubuh menyampaikan 'sinyal' untuk mendapat jeda.

Kalau kamu mulai merasa gak bersemangat, pikiran gak jernih, hati terasa sesak, mungkin ini saatnya memberi waktu bagi mentalmu berisitirahat. Gak ada salahnya untuk berbagi cerita dengan curhat agar bebanmu jadi lebih ringan dan mendapat insight solusi atas permasalahan yang dialami.

4. Istirahat emosi 

5 Jenis Istirahat yang Baik untuk Psikologismu, Bukan Sekadar Tidurilustrasi merasa depresi (Unsplash.com/DANNY G)

Emosi erat kaitannya dengan perasaan yang sering kali bisa menimbulkan beban untuk tubuh, terlebih jika mengarah pada hal negatif. Sebab, saat kita mulai terlalu banyak memendam perasaan karena marah atau sakit hati juga gak kalah melelahkan, lho.

Jangan dibiarkan saja, usahakan untuk mencari penyaluran yang tepat. Kamu bisa belajar mengungkapkan perasaan agar lelah itu perlahan berkurang. Jika butuh curhat, gak ada salahnya untuk mencari teman yang dipercaya dan berbagi cerita demi meringankan beban emosimu.

5. Istirahat sosial 

5 Jenis Istirahat yang Baik untuk Psikologismu, Bukan Sekadar Tidurilustrasi membaca buku (Unsplash.com/Anthony Tran)

Hubungan sosial ternyata juga butuh jeda untuk beristirahat jika mulai mengarah pada kelelahan. Apalagi jika kamu sering berhadapan dengan lingkungan dan orang-orang toksik, rasanya jeda dari hubungan semacam itu sangat layak diupayakan.

Kita gak bisa mengatur mereka, jadi aturlah dirimu sendiri agar tidak makin teracuni. Kamu bisa mengambil waktu rehat dengan cara merencanakan me time. Sejenak meninggalkan mereka dan menikmati duniamu sendiri bisa jadi senjata ampuh me-recharge fisik dan mentalmu.

Dengan mengenal kelima cara istirahat tadi, kita jadi makin paham cara mana yang paling ampuh di setiap situasi yang dialami. Jangan cuma taunya tidur saja, ya. Sebab gak semua rasa lelah bisa hilang hanya dengan dengan memejamkan mata.

Baca Juga: 5 Alasan untuk Tetap Produktif Meski sedang Berpuasa, Semangat!

T y a s Photo Verified Writer T y a s

menulis adalah satu dari sekian cara untuk menemui ketenangan

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Izza Namira

Berita Terkini Lainnya