5 Tanda kalau Kamu Masih Punya Luka Emosional yang Belum Tuntas

Butuh kesabaran untuk "sembuh". Siap?

Luka emosional memang mampu menghantui hidup seseorang hingga terasa sulit untuk "disembuhkan". Bahkan terkadang orang bisa gak sadar kalau masih memendam luka emosional karena merasa sudah mampu menjalani hidup dengan normal. Padahal, ada tanda-tanda yang cukup khas kalau sebenarnya luka emosionalmu belum tuntas.

Berikut beberapa tanda yang terlihat kalau kamu masih menyimpan luka emosional yang belum tuntas. Pernah mengalami?

1. Sering dihantui kilas balik dan kenangan buruk masa lalu

5 Tanda kalau Kamu Masih Punya Luka Emosional yang Belum Tuntasilustrasi merasa depresi (Unsplash.com/DANNY G)

Luka secara emosional seringkali meninggalkan trauma yang terasa sulit untuk dilupakan. Meski sudah lama berlalu, kamu terus mengingat dengan jelas setiap detail kejadian yang jadi penyebab luka batinmu. Bak kenangan buruk yang terus melekat, luka yang kamu rasakan jadi sulit hilang.

Kilas balik dan kenangan buruk masa lalu seolah terus membayangi hidupmu. Makin hari bukannya semakin berkurang, kamu justru seperti terkurung di masa lalu, terlebih saat ada pemicu yang membuatmu ingat pada kejadian buruk tersebut.

2. Imbasnya, pola tidur jadi berantakan dan gak beraturan

5 Tanda kalau Kamu Masih Punya Luka Emosional yang Belum Tuntasilustrasi gangguan tidur (Unsplash.com/Matheus Vinicius)

Saat semua ingatan buruk terus membayangi, dampaknya juga makin terasa saat kenangan masa lalu muncul di alam bawah sadar hingga mulai mengganggu waktu tidurmu. Bukan hanya membuat tidur jadi gak nyaman, kamu juga mulai kehilangan momen terbaik untuk beristirahat.

Pola tidurmu jadi berantakan dan gak beraturan hingga kesehatan fisikmu ikut terganggu. Kalau sudah begini, kamu akan makin gelisah dan jadi kesulitan untuk berpikir jernih. Jangankan mencari cara "penyembuhan" trauma, untuk sekadar memenangkan pikiran saja terasa sulit karena fisikmu sudah lebih dulu merasa lelah.

Baca Juga: 5 Tanda Ini Tunjukkan Kamu Bertumbuh Secara Emosional

3. Punya kesulitan membangun self-worth dan self-esteem

dm-player
5 Tanda kalau Kamu Masih Punya Luka Emosional yang Belum Tuntasilustrasi bersedih (Unsplash.com/Elia Pellegrini)

Saat trauma dan luka batin makin berkuasa, perlahan ketangguhan mental akan mulai terkikis. Kamu pun akan mengalami kesulitan untuk membangun kecintaan pada dirimu sendiri, termasuk dalam urusan penilaian diri dan cara menghargai diri sendiri.

Saat makin kesulitan membangun self-worth dan self-esteem, kamu seolah makin kehilangan daya untuk move on dari pengalaman traumatis di masa lalu. Meski banyak dorongan positif sekalipun, kamu tetap merasa sulit untuk bangkit karena masalah utama ada di mentalmu.

4. Merasa kalau waktu paling aman adalah saat sendirian

5 Tanda kalau Kamu Masih Punya Luka Emosional yang Belum Tuntasilustrasi bersedih (Pexels.com/Nathan Martins)

Sangat wajar jika luka emosional yang dialami akan cukup besar pengaruhnya pada rasa aman dalam dirimu. Kehilangan rasa aman terhadap lingkungan sosial seolah jadi makin besar saat luka batinmu belum selesai. Sayangnya, kamu justru merasa paling aman saat sedang sendirian.

Memang benar rasa aman gak bisa langsung tumbuh meski sudah berada dalam lingkungan yang aman. Namun, jika rasa aman hanya bisa dirasakan saat sendirian, kamu akan terus terjebak dalam "penjara" kenangan buruk. Bukannya benar-benar aman, kamu malah jadi terasing dari lingkungan sosial dan lukamu makin sulit "sembuh".

5. Kehilangan kontrol emosi

5 Tanda kalau Kamu Masih Punya Luka Emosional yang Belum Tuntasilustrasi kehilangan kontrol emosi (Pexels.com/Dabid Garrison)

Kontrol emosi jadi tanda paling nyata untuk menakar luka batin yang dimiliki benar-benar sudah tuntas atau belum. Pasalnya, saat kamu merasa semakin kesulitan untuk mengendalikan emosi, berarti luka batin dan trauma masa lalu masih berkuasa dalam dirimu.

Sesekali kamu jadi mudah menangis dan tersiksa karena hal kecil. Di lain waktu, kamu justru jadi mudah kesal dan terlalu sering jengkel pada orang lain atau situasi tertentu. Ujungnya, kamu jadi rentan marah hingga emosimu tampak mudah meledak-ledak seolah sulit dikendalikan.

Memiliki luka emosional yang belum tuntas bukanlah masalah yang bisa dianggap sepele, terlebih jika kelima tanda tadi masih dirasakan. Butuh kesadaran dan usaha lebih untuk bisa segera "sembuh", terlebih saat melewati prosesnya yang bisa sangat panjang dan sulit. Jangan menyerah, kamu pasti bisa melalui semua hal sulit dalam hidupmu.

Baca Juga: 5 Alasan Mengapa Seseorang Takut Berbuat Kebaikan, Trauma Dikecewakan?

T y a s Photo Verified Writer T y a s

menulis adalah satu dari sekian cara untuk menemui ketenangan

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Dwi Rohmatusyarifah

Berita Terkini Lainnya