Langsung Mulai! 5 Prinsip Penting Saat Belajar biar Hasilnya Maksimal 

2. Setiap orang punya bidang keahlian masing-masing 

pexels/pixabay

Jika belajar dengan sungguh-sungguh, kita bisa menguasai bidang apa pun yang kita pelajari. Namun, secara alami, setiap orang pasti memiliki minat dan bakat tertentu. Potensi terbesarmu akan terlihat saat kamu mempelajari bidang yang memang sesuai minat dan bakatmu.

Makanya, jangan putus asa kalau kamu kesulitan mempelajari bidang yang memang gak sesuai minat dan bakatmu. Setiap orang memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing, begitu pula kamu. Kalau kamu gak menonjol di satu bidang, pasti ada bidang lain yang bisa kamu kuasai dengan lebih baik.

Tentu itu gak berarti kamu hanya perlu belajar satu bidang saja seumur hidup. Ada banyak bidang yang vital bagi kelangsungan hidupmu. Tentu kamu perlu mempelajarinya walaupun gak sesuai minat. Namun, sekali lagi, gak perlu kecil hati kalau kamu kesulitan melakukannya. Asal terus belajar, pasti kamu tetap bisa menguasainya.

Baca Juga: 5 Cara Belajar Matematika yang Benar, Dijamin Langsung Paham!

3. Gaya belajar tiap orang berbeda 

freepik/ijeab

Selain minat dan bakat, tiap orang juga punya gaya belajar efektif masing-masing, misalnya ada orang yang mudah menyerap informasi dari bacaan. Ada pula yang sulit mengerti jika hanya membaca sehingga ia butuh bantuan gambar atau video. Ada yang lebih senang belajar sendirian, tapi ada pula yang lebih suka belajar bersama orang lain.

Cara belajar keterampilan pun bisa bermacam-macam. Ada orang yang harus paham dulu teorinya sebelum mulai mencoba praktik. Namun, ada pula orang yang lebih suka learning by doing alias belajar sembari langsung melakukan praktik. Masih ada banyak lagi gaya belajar yang lain.

Yang mana gaya belajar yang paling efektif? Tergantung. Masing-masing orang punya gaya belajar sendiri yang paling efektif baginya. Makanya, kalau kamu ingin belajar dengan efektif, temukanlah gaya belajarmu sendiri. Semakin cocok gaya belajarmu, semakin mudah kamu menguasai materi apa pun yang kamu pelajari.

4. Frekuensi lebih utama daripada kuantitas 

freepik/torwaiphoto

Rajin pangkal pandai artinya semakin kamu rajin belajar, pasti kamu akan semakin ahli dalam bidang yang kamu pelajari. Namun, itu tidak berarti kamu harus belajar sebanyak dan selama mungkin dalam satu sesi pelajaran. Hal itu malah bisa membuatnya tidak efektif karena otak dan tubuh yang sudah lelah akan sulit menyimpan informasi.

Daripada kuantitas, lebih baik utamakan untuk meningkatkan frekuensi belajar dan berlatih. Artinya, jangan belajar sebanyak mungkin, tapi belajarlah sesering mungkin. Lebih baik durasi belajarmu singkat, tapi setiap hari daripada belajar dalam waktu lama, tapi hanya seminggu sekali.

5. Merasa bosan atau malas itu wajar, tapi harus segera dilawan

pexels/liam anderson

Perasaan bosan atau malas bisa sesekali muncul sewaktu belajar dan hal itu hal wajar. Bahkan, dalam bidang yang memang kamu sukai sekali pun, perasaan itu masih bisa menghampiri. Namun, tentu kamu harus melawan perasaan tersebut. Jangan hanya diam saja, ya.

Caranya? Bisa bermacam-macam tergantung penyebabnya. Jika penyebabnya adalah tubuhmu sedang lelah, tentu kamu harus beristirahat dulu. Jika suasana yang itu-itu saja membuatmu bosan, coba belajar di waktu atau tempat yang berbeda dari biasanya.

Rasa malas juga bisa dilawan dengan merenungkan manfaat yang kamu dapat kalau kamu terus belajar. Biasanya, cara paling efektifnya dengan langsung mulai belajar. Semakin kamu menunda-nunda, kemalasan itu akan makin sulit dilawan. Namun, jika kamu langsung mulai belajar, pasti rasa malas itu perlahan akan sirna.

Itulah lima prinsip yang perlu kamu ingat saat belajar, entah pelajaran akademik maupun keterampilan. Dengan mengingat dan menerapkannya, kamu akan terbantu mengatasi berbagai tantangan dalam belajar sehingga sesi belajarmu akan menghasilkan manfaat maksimal.

Baca Juga: 5 Cara Belajar Unik Ini Ternyata Efektif untuk Berhasil Hadapi Ujian!