9 Tipe Kemarahan yang Perlu Kamu Tahu, Serupa tapi Tak Sama

Kalau kamu marah, yang mana?

Marah adalah emosi yang dimiliki manusia, dimana emosi ini biasanya muncul ketika seseorang dihadapkan pada sesuatu hal yang mengganggu atau merusak. Kemunculannya ditandai dengan beberapa sikap, yang berbeda antara satu orang dengan lainnya.

Perbedaan inilah yang akhirnya menimbulkan adanya perbedaan kemarahan. Melansir dari Life Support Counselling dan Live Your True Story, inilah 9 tipe kemarahan yang terlihat sama tapi sebenarnya beda!

1. Assertive anger

9 Tipe Kemarahan yang Perlu Kamu Tahu, Serupa tapi Tak Samapexels/@mastercowley

Tipe marah ini diidamkan oleh semua orang. Assertive anger adalah tipe marah yang berusaha mengubah kemarahannya menjadi energi yang positif. Daripada mengeluarkan energi untuk berteriak atau melempar sesuatu, orang tersebut menggunakannya untuk berpikir mengenai solusi permasalahan. Jika belum menemukan solusinya, orang yang memiliki tipe marah yang asertif ini memilih menyalurkan amarahnya untuk berkegiatan yang positif.

2. Behavioral anger

9 Tipe Kemarahan yang Perlu Kamu Tahu, Serupa tapi Tak Samaunsplash/@luzfc

Ketika marah, tubuh seseorang akan merasakan adanya suatu energi yang kuat dan harus disalurkan. Sesuai namanya, kemarahan tipe ini mewujudkan energi tersebut secara fisik seperti melempar barang, memukul, berteriak, dan sebagainya. Behavioral anger menjadi berbahaya apabila tindakan fisik tersebut sudah merugikan orang lain, contohnya adalah melampiaskan kemarahan dengan memukul orang lain.

Selain itu, ini juga akan merugikan diri sendiri karena barang-barang yang dilempar kemungkinan akan menjadi rusak. Mereka yang memiliki tipe kemarahan ini, biasanya disarankan untuk menyalurkan energi tersebut untuk berolahraga yang memerlukan banyak energi seperti bermain basket.

3. Verbal anger 

9 Tipe Kemarahan yang Perlu Kamu Tahu, Serupa tapi Tak Samapexels/@polina-zimmerman

Seseorang yang memiliki tipe kemarahan ini, melampiaskannya amarahnya dengan dengan perkataan. Meskipun terlihat tidak bahaya seperti kemarahan fisik, namun ini justru akan menyakiti psikologis atau emosional.

Kemarahan verbal ditunjukkan dalam bentuk sarkasme, meledek, mengancam, memaki, menyalahkan, mengkritik, atau mempermalukan. Mereka yang memiliki tipe kemarahan ini, disarankan untuk menutup mulut ketika marah dan disarankan menuliskan di secarik kertas.

4. Passive-aggressive anger 

9 Tipe Kemarahan yang Perlu Kamu Tahu, Serupa tapi Tak Samaunsplash/@sharonmccutcheon

Ketika seseorang sedang marah namun memilih untuk berkata "tidak apa-apa" pada orang lain, maka kemarahan ini disebut passive aggresive anger. Kemarahan jenis ini berusaha untuk menahan dan menutupi rasa marahnya, karena menghindari tindakan konfrontasi. Mereka tetap mengeluarkan amarahnya, namun dengan cara seperti melakukan sindiran atau ejekan terselubung.

Banyak orang yang memiliki tipe kemarahan ini, disebabkan oleh nilai yang tertanam dalam diri bahwa mengeluarkan emosi marah itu salah dan tidak baik. Lambat laun, kemarahan yang tertahan di dalam, hanya akan membuat endapan emosi yang siap meledak kapan saja. Dampak buruk lainnya adalah menyerang kesehatan, seperti permasalahan jantung dan penurunan sistem kekebalan tubuh.

5. Volatile anger

9 Tipe Kemarahan yang Perlu Kamu Tahu, Serupa tapi Tak Samaunsplash/@cinqcloud

Emosi marah pada tipe ini, sangat mudah muncul karena dipicu oleh suatu permasalahan besar maupun kecil. Seseorang akan mudah marah hanya karena minumannya tumpah, tidak membawa earphone kesukaannya, kehabisan minuman favorit, terjebak macet dan sebagainya. Permasalahan kecil yang sering terjadi dalam hidup, akan sangat mudah membuat orang tersebut meledak emosinya.

dm-player

Dampak negatif pada sekitar adalah membuat orang lain menjadi takut untuk mendekat, dan berusaha sebisa mungkin tidak menyinggung perasaannya. Orang yang memiliki tipe kemarahan ini mendapat cap sebagai orang pemarah dan everyday is anger day, deh.

Baca Juga: 5 Cara Sehat Meredam Emosi Negatif Agar Tidak Meledak-ledak

6. Judgmental anger

9 Tipe Kemarahan yang Perlu Kamu Tahu, Serupa tapi Tak Samapexels/@olly

Kemarahan jenis ini biasa muncul akibat orang tersebut merasakan adanya ketidakadilan yang terjadi. Selain karena ketidakadilan, kemarahan ini juga muncul jika orang lain memiliki pandangan atau pendapat yang berbeda dengan dirinya.

Mereka yang memiliki tipe kemarahan ini, merasa jika pandangan yang dimilikinya adalah yang paling tepat daripada pandangan orang lain. Itu sebabnya kemarahan ini disebut dengan judgemental anger.

7. Overwhelmed anger

9 Tipe Kemarahan yang Perlu Kamu Tahu, Serupa tapi Tak Samapexels/@olly

Tipe marah berikutnya ini kerap muncul apabila seseorang berada dalam situasi yang di luar kendalinya. Contohnya seperti pekerjaan yang tiba-tiba bertumpuk, merasa putus asa atau terlalu banyak mengemban tanggung jawab di kantor. Permasalahan tersebut memicu rasa putus asa dan juga frustasi, sehingga diwujudkan dalam emosi marah.

Selain itu, kemarahan tipe ini dianggap sebagai kemarahan yang akumulatif atau gabungan dari rasa marah akibat permasalahan sebelumnya. Jadi jangan heran ketika ada seseorang yang mengamuk hanya karena dirinya tidak membawa barang kesukaannya ketika berlibur. Hal ini lantaran bukan hanya permasalahan lupa membawa barang saja, namun ada permasalahan lain di masa lalu yang ikut terseret di dalamnya.

8. Retaliatory anger

9 Tipe Kemarahan yang Perlu Kamu Tahu, Serupa tapi Tak Samapexels/@enginakyurt

Ketika seseorang marah dan ingin membalaskan dendam, maka kemarahan itu disebut retaliatory anger. Kemarahan dendam ini bisa dilakukan dengan sengaja, maupun tidak. Orang yang memiliki tipe kemarahan ini, enggan untuk meminta maaf atau menunjukkan dirinya lemah di depan 'musuh' nya.

Sebenarnya ini adalah respon alami untuk melawan orang lain yang telah bertindak semena-mena, karena semua orang memiliki insting 'bertahan hidup dari ancaman'. Akan tetapi tidak semua kemarahan harus dibalas dengan hal yang sama. Ada kalanya orang tersebut harus dibalas dengan cara lain, seperti memberikan bukti prestasi pada orang yang mengolok kepintaran orang tersebut. 

9. Self-abusive anger

9 Tipe Kemarahan yang Perlu Kamu Tahu, Serupa tapi Tak Samapexels/@minan1398

Orang yang memiliki tipe kemarahan ini, justru memilih untuk menginternalisasi perasaannya. Alih-alih menyalahkan orang lain yang merusakkan barang miliknya, mereka akan menyalahkan diri sendiri karena tidak mampu menjaga barang tersebut dengan baik.

Wujud dari emosi marah ini adalah menjelek-jelekkan, merendahkan atau menyakiti diri sendiri. Mereka berusaha menutupi rasa marahnya di depan orang lain, namun akan mengeluarkannya ketika mereka sendirian.

Itulah beberapa tipe marah yang terlihat serupa tapi tak sama. Terkadang tipe kemarahan ini bisa berjalan bersamaan, seperti tipe marah fisik yang disertai dengan ancaman atau sindiran yang merupakan kemarahan verbal.

Baca Juga: Jangan Emosi, Ini 5 Cara Cerdas Menghadapi Teman yang Suka Pamer

Putri Aisya Pahlawani Photo Verified Writer Putri Aisya Pahlawani

20% princess, 80% ordinary human

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Pinka Wima

Berita Terkini Lainnya