5 Alasan Mengapa Kamu Tidak Punya Waktu Bersantai dan Bersenang-senang
ilustrasi wanita sibuk bekerja (pexels.com/Ron Lach)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Apakah kamu tidak punya waktu untuk menonton serial TV favoritmu, pergi keluar dengan teman-teman di akhir pekan, atau hanya duduk-duduk santai tanpa melakukan apa-apa? Jika jawabannya tidak, makan kemungkinan kamu memiliki alasan mengapa hal itu terjadi.
Penasaran apa saja alasannya? Simak penjelasan lengkapnya di bawah ini.
1. Tempat kerjamu penuh dengan gangguan
ilustrasi pria bekerja (pexels.com/MART PRODUCTIONS)Rekan kerja yang cerewet, mainan meja yang konyol, dan email yang terus berdatangan dapat mengurangi kemampuanmu untuk menyelesaikan sesuatu. Fokus dan konsentrasimu akan terganggu sehingga kamu akan lama sekali dalam menyelesaikan tugas pekerjaan.
Untuk menghilangkan gangguan di ruang kerjamu, kamu dapat menggunakan headphone peredam bising, bekerja di area kantor yang berbeda atau meminta penugasan ulang ruang kerja, atau keluar dari email saat kamu bekerja. Usahakan agar tempat kerjamu tenang.
2. Kamu mengatakan "Ya" untuk segala sesuatu yang datang kepadamu
ilustrasi perbincangan (pexels.com/Alexander Suhorucov)Kamu tidak harus selalu mengatakan "Ya" untuk semua yang datang kepadamu, baik itu undangan ke pesta atau acara, pertanyaan, atau bahkan kesempatan untuk melakukan sesuatu secara tiba-tiba. Coba pikiran berapa banyak hal yang akan datang kepadamu jika kamu terus mengatakan "Ya". Tentu saja, hidupmu akan jauh lebih sibuk dan tidak bisa bersantai.
Oleh karenanya, pikirkan dua kali sebelum mengatakan "Ya" untuk sesuatu yang dimintakan kepadamu. Kamu memiliki kekuatan untuk mengontrol jadwal dan waktumu sendiri.
Baca Juga: 5 Kesalahan Berinteraksi dengan Rekan Kerja Toksik, Jangan Kena Arus!
3. Kamu terlalu banyak merelakan waktu pribadimu
Editor’s picks
ilustrasi pria dan wanita berbincang (pexels.com/cottonbro)Apakah kamu berusaha keras untuk merelakan waktumu, bahkan ketika itu tidak diminta? Tentu, membantu orang itu baik, tetapi akan menjadi lelah jika kamu terus melakukannya dan tidak mempedulikan dirimu sendiri.
Kamu harus bisa peduli pada dirimu sebelum bisa peduli pada orang lain. Seimbangkan berapa banyak waktu luangmu yang akan kamu sumbangkan atau berikan untuk tujuan favoritmu per bulannya.
4. Kamu berpartisipasi dalam terlalu banyak hobi, klub atau kegiatan ekstrakurikuler
ilustrasi main games (pexels.com/VAZHNIK)Kamu mendaftar untuk yoga, pelajaran bahasa inggris, membuat kue kering, pelajaran design, dan kelas menjahit setiap minggu. Mempelajari dan menjalin komunikasi dengan orang itu bagus, tapi jangan berlebihan karena itu pun akan membuatmu lelah. Kamu tidak akan punya waktu untuk bersantai.
Untuk itu, persempit aktivitasmu menjadi satu atau dua untuk menjaga semuanya tetap terkendali. Jangan terlalu memaksakan semuanya.
5. Kamu mengatakan pada diri sendiri bahwa kamu tidak punya waktu untuk bersantai dan bersenang-senang
ilustrasi kelelahan (pexels.com/Marcus Aurelius)Ketahuilah bahwa ucapan itu adalah doa. Jika kamu terus-menerus mengatakan pada diri sendiri bahwa kamu tidak punya waktu untuk bersantai atau bersenang-senang, dirimu dan hidupmu akan percaya pada hal itu. Tidak heran bila akhirnya kamu benar-benar tidak punya waktu untuk dirimu sendiri.
Hindari melakukan hal ini. Jika kamu ingin bersantai dan bersenang-senang, mulailah dengan mendelegasikan pekerjaan, ulangi jadwalmu, atau tinggalkan posisi sukarelawan yang tidak penting itu.
Kamu pantas untuk istirahat, santai dan bersenang-senang karena hidupmu bukan untuk terus bekerja. Peduli untuk dirimu sendiri agar kamu bisa tetap waras dan sehat.
Baca Juga: 5 Prinsip Hidup Santai yang Sering Disalah Artikan, Bukan Malas!
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Berita Terkini Lainnya
