Jangan Keburu Dibuang, Sampah Dapur Bisa Diolah Jadi 7 Produk Ini Lho

Kira-kira bisa jadi apa saja, ya?

Buat kamu yang sering memasak, mungkin ada banyak sampah atau limbah organik yang dihasilkan dari kegiatan memasakmu itu. Sampah atau limbah tersebut mungkin saja langsung kamu buang ke tempat sampah. Lambat laun, sampah-sampah tersebut bisa menggunung dan menyebabkan polusi lingkungan serta menimbulkan bau gak sedap.

Daripada membiarkan sampah dapurmu menjadi sumber pencemaran lingkungan, kamu bisa mengolah sampah-sampah tersebut menjadi barang bernilai ekonomis, lho. Berikut ini beberapa produk yang bisa kamu olah dari sampah atau limbah dapur.

1. Kompos atau pupuk organik

Jangan Keburu Dibuang, Sampah Dapur Bisa Diolah Jadi 7 Produk Ini Lhofreepik.com/elenawein

Pupuk kompos dapat dengan mudah dibuat dari sampah dapur organik, seperti sampah sisa makanan, kulit sayur atau buah, daging busuk, hingga bumbu dapur kedaluwarsa.

Membuat pupuk kompos terbilang mudah. Sebagai langkah pertama, siapkan sampah dapur organik yang akan diolah. Kemudian, siapkan wadah berukuran besar untuk mengomposkan sampah. Wadah yang dipilih harus dilengkapi dengan penutup supaya pupuk yang kamu buat gak terkontaminasi.

Masukkan tanah secukupnya ke dalam wadah yang sudah disiapkan. Siram permukaan tanah tersebut menggunakan air secukupnya. Setelah itu, masukkan sampah organik ke dalam wadah secara merata. Selanjutnya, masukkan lagi tanah ke dalam wadah tersebut sebagai penutup. Usahakan ketebalan sampah setara dengan ketebalan tanah.

Setelah semuanya kamu lakukan, tutup wadah dengan rapat dan tunggu sekitar tiga minggu hingga menjadi kompos. Agar proses pengomposan berlangsung lebih cepat, kamu juga bisa menggunakan starter kompos seperti larutan EM.

Selama proses pengomposan, pastikan wadah pembuat pupuk kompos yang kamu pakai gak terkena air hujan atau terkontaminasi bahan lain. Pastikan juga wadah tersebut gak terkena paparan sinar matahari.

2. Pakan ikan atau hewan ternak

Jangan Keburu Dibuang, Sampah Dapur Bisa Diolah Jadi 7 Produk Ini Lhopixabay.com/cepris

Apa kamu mungkin memelihara ikan di rumah? Daripada beli pakan ikan, kamu bisa membuat sendiri dari limbah dapur.

Saat ini, sudah ada inovasi pembuatan limbah dapur seperti sisa nasi atau mie hingga kulit sayur atau buah menjadi pelet atau pakan ikan bernutrisi tinggi. Caranya, limbah tersebut harus difermentasi dulu selama sekitar 3 minggu untuk mengurangi amoniak dan bakteri. Proses fermentasi ini sangat penting karena dapat mengolah limbah dapur menjadi bahan organik dengan kandungan protein dan karbohidrat yang tinggi. Proses ini juga dapat membantu melembutkan serat kasar.

Selanjutnya, limbah yang telah terfermentasi dijemur selama seminggu. Setelah kering, limbah tersebut kemudian digiling menjadi tepung dan bisa dicetak menjadi pelet. Selain untuk ikan, pakan yang terbuat dari lomba ini bisa juga digunakan sebagai pakan berbagai hewan ternak seperti ayam, sapi, kerbau, dan kambing.

3. Kerajinan tangan

Jangan Keburu Dibuang, Sampah Dapur Bisa Diolah Jadi 7 Produk Ini Lholescazia.com

Kalau kamu berpikir hanya sampah anorganik yang bisa didaur ulang menjadi bahan kerajinan tangan, maka kamu salah. Ada banyak sekali sampah organik yang ternyata bisa didaur ulang dan disulap menjadi berbagai kerajinan tangan yang menarik.

Cangkang telur bisa kamu olah menjadi pot atau hiasan warna. Limbah bonggol bawang putih dan kulit jagung bisa diubah menjadi bunga kering yang menakjubkan.

Contoh lainnya, limbah sisik ikan bisa dijadikan bahan utama pembuatan aksesoris seperti gelang, bros, anting, dan lain sebagainya. Sementara itu, tulang ikan bisa kamu sulap menjadi miniatur tokoh, miniatur kendaraan, dan masih banyak lagi.

Gak perlu cemas, berbagai DIY mengenai pembuatan kerajinan tangan dari limbah dapur bisa kamu temukan dengan mudah di internet. Jadi, kamu tertarik mau buat kerajinan apa nih?

Baca Juga: Hari Bumi, 8 Lagu Lokal Bertema Lingkungan Ini Wajib Masuk Playlistmu

dm-player

4. Bahan kosmetik alami

Jangan Keburu Dibuang, Sampah Dapur Bisa Diolah Jadi 7 Produk Ini Lhofunzine.hu

Beberapa bahan seperti serbuk kulit telur bisa kamu manfaatkan sebagai masker alami wajah. Kamu bisa menggunakan masker tersebut setidaknya tiga kali dalam seminggu untuk menimbulkan efek lembut pada kulit wajah.

Kulit beberapa jenis sayur atau buah juga berpotensi digunakan sebagai bahan kosmetik. Sebagai contoh, kulit buah naga mengandung antioksidan serta vitamin C dan E yang cukup tinggi sehingga bisa diolah menjadi masker alami wajah. Masker tersebut bisa membantu mengobati masalah kulit seperti, jerawat, keriput, dan komedo.

5. Bahan obat-obatan alami

Jangan Keburu Dibuang, Sampah Dapur Bisa Diolah Jadi 7 Produk Ini Lhopixabay.com/jackmac34

Beberapa jenis kulit buah atau sayur berkhasiat sebagai bahan obat. Kulit mentimun, misalnya, banyak dipercaya membantu menurunkan berat badan dan memperkuat sistem kekebalan tubuh.

Sementara itu, bagian dalam kulit pisang bisa kamu manfaatkan sebagai pemutih gigi. Kulit pisang  juga bisa kamu oleskan ke tumit yang kering atau pecah-pecah untuk membuatnya kembali halus.

6. Bahan pembersih lantai atau desinfektan

Jangan Keburu Dibuang, Sampah Dapur Bisa Diolah Jadi 7 Produk Ini Lhoasiaone.com

Tahukah kamu? Sisa kulit buah dan sayur ternyata bisa disulap menjadi bahan pembersih lantai atau desinfektan yang aman dan ramah lingkungan. Caranya, kulit buah dan sayur tersebut difermentasikan dengan air dan gula. Larutan hasil fermentasi tersebut dikenal sebagai Eco Enzyme (EE). 

Proses pembuatan larutan pembersih alami ini cukup simpel. Pertama, siapkan alat dan bahan berikut:

  • 1 botol plastik ukuran 2 liter.
  • Kulit buah atau sayur. Sebaiknya gunakan kulit buah atau sayur yang beraroma wangi seperti kulit jeruk, lemon, sereh, dan pandan.
  • 100 gram gula pasir atau gula merah atau air cucian beras.
  • 1 liter air bersih.

Setelah semua alat dan bahan siap, campurkan terlebih dahulu semua bahan tersebut ke dalam botol, lalu kocok dan diamkan selama tiga bulan untuk proses fermentasi.

Dalam beberapa minggu pertama, akan ada banyak gas yang terbentuk. Usahakan membuka tutup botol setiap hari untuk mengeluarkan gas tersebut. Kalau pembentukan gas sudah berkurang, botol bisa kamu buka seminggu sekali. Tanda larutan EE yang sudah siap digunakan adalah warnanya menjadi keruh.

7. Biogas

Jangan Keburu Dibuang, Sampah Dapur Bisa Diolah Jadi 7 Produk Ini Lhowearesalt.org

Selain kotoran hewan, limbah organik dari dapurmu juga bisa diolah menjadi biogas atau sumber energi listrik. Kamu bisa memanfaatkannya untuk memasak atau menghidupkan beberapa perangkat listrik. Asyik, kan?

Meski begitu, untuk mengolah sampah organik menjadi biogas atau energi listrik, kamu butuh modal awal serta riset untuk memahami cara kerja dan mempersiapkan alatnya.

Wah, dengan kreativitas, ternyata kita bisa membuat berbagai produk bermanfaat dari sampah dapur. Selain mengurangi pencemaran lingkungan, kamu juga bisa sekaligus menghemat pengeluaran, bukan? Selain beberapa produk yang sudah disebutkan tadi, apa kamu punya ide produk lainnya? Share pendapat atau pengalamanmu di kolom komentar, yuk!

Baca Juga: 10 Tips Penggunaan Ponsel yang Ramah Lingkungan, Yuk Lakukan!

Rivandi Pranandita Putra Photo Verified Writer Rivandi Pranandita Putra

Mencari proofread skripsi/tesis/jurnal ilmiah? IG: @mollyproofread

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Tania Stephanie

Berita Terkini Lainnya