5 Tanda Languishing, Perasaan Hampa Tanpa Tahu Sebabnya
ilustrasi pasrah dengan keadaan (pexels.com/Ron Lach)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Merasa tidak enak badan, mudah bosan, dan perasaan hampa tapi belum sampai tahap depresi dikenal sebagai languishing. Kondisi ini hampir mirip seperti kelelahan meski kamu tidak melakukan pekerjaan yang berat.
Dari laman Very Well Mind, istilah languishing pertama kali diciptakan oleh Corey Keyes, seorang sosiolog. Kondisi mental yang satu ini membuat seseorang merasa gelisah, apatis, perasaan tidak tenang, atau kurang motivasi dalam hidup.
Berbeda dengan gangguan panik (panic disorder) atau depresi, languishing merupakan serangkaian emosi, bukan sebuah penyakit mental. Untuk lebih jelasnya, yuk, simak tanda-tandanya berikut ini.
1. Merasa tidak bersyukur dengan keadaan yang ada
ilustrasi mabuk (unsplash.com/Andrey Zvyagintsev)Marah dengan keadaan yang ada dan merasa tidak bisa berbuat apa-apa adalah bentuk rasa tidak bersyukur orang dengan languishing. Jika sudah keterlaluan, menyalahkan Tuhan menjadi jalan terakhirnya.
Alhasil, apapun yang dilakukan jadi tidak positif lagi. Sikapnya pun jadi asal-asalan dan tidak bersemangat menghadapi masa depan.
2. Melewatkan pekerjaan yang ditugaskan
ilustrasi frustasi di pekerjaan (unsplash.com/Elisa Ventur)Biasanya kamu mampu melakukan berbagai tugas dalam pekerjaanmu. Namun saat languishing, satupun tugas tidak dapat diselesaikan atau ada saja yang salah dengan pekerjaanmu. Jangan biarkan hal ini terjadi berkepanjangan.
Cobalah meminta cuti untuk mengistirahatkan pikiran. Tapi jika tidak diperbolehkan, kamu bisa memanfaatkan weekend atau hari istirahatmu dalam sepekan. Sebaiknya untuk sementara waktu matikan juga ponsel dan gadget lainnya, biarkan pikiranmu rehat sejenak dari kegaduhan dunia maya.
3. Sangat sulit melakukan tugas-tugas dasar
Editor’s picks
ilustrasi berendam (pexels.com/Craig Adderley)Berbagai emosi yang membuatmu kurang termotivasi dan lelah dapat menjadikan dirimu sulit melakukan berbagai tugas bahkan tugas dasar seperti mandi. Tentu saja ini bisa membawa pengaruh buruk untuk kesehatanmu.
Walaupun sangat berat dilakukan, bertanggung jawab dengan dirimu sendiri adalah hal yang penting. Bahkan, kamu bisa menjadikan tugas dasar sebagai cara untuk merilekskan pikiran. Sebagai contoh, kamu bisa mandi untuk menenangkan pikiran sekaligus membersihkan badan.
Baca Juga: 11 Tips Mendongkrak Motivasi saat Kamu Gak Semangat, Yuk Terapkan!
4. Merasa harga dirinya rendah
ilustrasi pasrah dengan keadaan (pexels.com/Ron Lach)Merasa harga diri berada di titik rendah bisa menjadi penyebab languishing, lho. Orang yang merasa pasrah menerima hidupnya "sengsara" tidak akan fokus dengan tujuannya.
Kalau kamu merasa semua rencana yang disusun tidak berjalan semestinya dan pasrah, bisa jadi kamu mengalami languishing. Yuk, bangun dan lihat lagi apa tujuanmu selama ini. Jangan menyerah, ya!
5. Perasaannya mati rasa
ilustrasi perasaan mati rasa (unsplash.com/Kinga Cichewicz)Languishing bisa membuat perasaan jadi mati rasa. Kamu tidak pernah bisa merasa benar-benar sedih, marah, atau kesal. Namun ada satu yang pasti, kamu benar-benar tidak merasa antusias atau bahagia.
Faktor utama yang mendasari kelesuan ialah kelelahan, kurangnya motivasi, dan pastinya perasaan mati rasa. Setiap pagi, kamu bangun dari tempat tidur tapi tidak tahu apa yang harus dilakukan. Jangan panik ketika kamu mengalami languishing, karena ini adalah kondisi emosi yang bisa dialami siapa saja. Ketika ada waktu, istirahat sejenak untuk sekadar membaca buku atau bermain game agar kamu kembali rileks.
Berdiam diri di rumah terlalu lama juga bisa menyebabkan languishing, lho. Jadi tak ada salahnya untuk sesekali ganti suasana. Sebagai contoh, jalan santai di sekitar rumah atau menanam bunga di halaman rumah. Namun, kalau kamu masih dihantui languishing, tak ada salahnya mencoba berkonsultasi ke terapis, ya.
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Berita Terkini Lainnya
