5 Alasan Jangan Takut Menghadapi Kenyataan, walau Pahit!
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Dalam hidup, adakalanya kita harus siap menghadapi berbagai kemungkinan. Dari kemungkinan yang baik hingga terburuk. Entah harus siap dengan kegagalan, sakit hati, menghadapi kenyataan yang gak sesuai ekspetasi, dan lain sebagainya.
Karena hal inilah yang membuat sebagian dari kita jadi takut menghadapi kenyataan. Padahal, beginilah hidup, ada kebahagiaan ada pula kesedihan. Nah, berikut lima alasan kenapa jangan pernah takut menghadapi kenyataan yang menyakitkan, walaupun pahit rasanya.
1. Karena hidup gak selamanya bakal baik-baik saja
Ingat, hidup gak selamanya bakal baik-baik saja. Kalau hari ini kamu bahagia, hati diliputi rasa damai, dan semua yang kamu impikan tercapai, belum tentu, lho, besok bisa merasakan hal yang sama. Ya, memang, kita semua pasti ingin terus merasakan kebahagiaan.
Namun ternyata, roda hidup akan terus berputar, hari ini sedang di atas, bisa jadi besok di titik terbawah. Gak ada yang tahu, bukan? Maka berusahalah untuk gak takut menghadapi kenyataan, karena semuanya bisa saja terjadi.
2. Supaya lebih siap jika nanti hidup tidak sesuai ekspetasi
Semua orang pasti ingin mudah mencapai apa yang diinginkan, hidup bahagia, dan berhasil mencapai cita-citanya. Namun ternyata, ketika kita fokus mengejar sesuatu, kadang jadi lupa mempersiapkan konsekuensi terburuk.
Misal, awalnya kamu sangat yakin bisa mencapai sesuatu, namun belum tentu keyakinan tersebut bakal terwujud, karena bisa jadi kamu menghadapi kegagalan.
Maka, jauh-jauh hari kamu harus mempersiapkan segala kemungkinan terburuk dalam hidup, supaya jika itu benar terjadi, kamu sudah siap menghadapinya.
3. Supaya bisa menyiapkan rencana terbaikmu
Editor’s picks
Poin selanjutnya kenapa harus siap menghadapi kenyataan yang menyakitkan yaitu, supaya kamu bisa menyiapkan rencana. Kalau kamu hanya terpaku pada satu tujuan dan tidak mempersiapkan pilihan lain, kamu pasti bakal bingung jika tujuan tersebut pada akhirnya gak terwujud.
Karena alasan itulah, mengapa dari sekarang harus siap menghadapi kenyataan yang buruk, supaya kamu bisa menyiapkan rencana lain. Jadi ketika tujuan utamamu tidak tercapai, kamu masih punya rencana kedua dan ketiga yang sudah kamu persiapkan secara matang.
4. Untuk menyiapkan diri agar hal buruk gak terjadi pada rencanamu
Kalau kamu sudah siap menghadapi kemungkinan terburuk, tugasmu sekarang yaitu mempersiapkan dan menyusun strategi supaya hal tersebut tidak terjadi. Memang, kita harus siap menghadapi segala kemungkinan ke depannya.
Namun, bukan berarti kita cuma pasrah dan berhenti berusaha. Menyusun rencana ini menjadi bagian ikhtiar kita, supaya semuanya bisa berjalan dengan baik. Selain itu, jika kenyataan yang menyakitkan tersebut terjadi, kamu tidak berlarut-larut dalam kesedihan.
5. Bisa mengajarkan bahwa apa yang kita inginkan belum tentu baik bagi diri sendiri
Alasan terkahir yaitu, bisa mengajarkanmu bahwa apa yang kita inginkan belum tentu baik untuk hidup diri sendiri. Saat ini kamu tengah berambisi mengejar sesuatu, ingin apa yang kamu cita-citakan segera tercapai, dan target yang lain. Sebenarnya hal tersebut gak salah, kok, justru kita harus punya ambisi besar dalam hidup.
Namun mengapa dari sekarang harus mempersiapkan kenyataan menyakitkan seperti kegagalan dan kehilangan? Supaya kamu bisa belajar, bahwa apa yang diinginkan belum tentu baik untuk hidupmu. Yang kamu kira baik, belum tentu baik, yang dikira sebagai kebutuhan, belum tentu kamu butuhkan.
Dengan menyiapkan segala rencana dan resiko, setidaknya kamu lebih siap menghadapi berbagai kemungkinan di depan selanjutnya. Semangat!
Baca Juga: 5 Kenyataan Hidup yang Masih Sulit untuk Diterima hingga Dewasa
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.