8 Panduan Orangtua Baru Dalam Memberi Nama untuk Anak Mereka

Kalau namanya ribet, kasihan anaknya kalau ujian :(

Memilih nama untuk anak bisa terasa seperti proses yang penuh pertaruhan tinggi. Karena kamu juga akan membentuk bagian penting dari karakter sang anak, sehingga gak bisa main-main. Mulai dari nama yang terdengar dan tertulis biasa serta populer, ada banyak faktor untuk dipikirkan ketika ngomongin soal nama anak.

Sebuah nama adalah hadiah pertama yang diberika orangtua pada anak mereka. Jadi usahakan untuk benar-benar memberi hadiah yang benar-benar bisa dipakai selamanya.

Jadi, apa saja yang perlu diperhatikan dalam memberi nama anak?

1. Apa gayamu?

8 Panduan Orangtua Baru Dalam Memberi Nama untuk Anak Merekarawpixel.com/36531

Hal pertama yang biasanya harus dicari tahu calon orangtua adalah apakah mereka tertarik ke nama-nama yang gak biasa atau yang klasik tapi juga populer. Apakah mereka tertarik nama-nama yang klasik atau yang lebih terasa universal?

Nama-nama yang sudah diingat, dieja dan diucapkan tak akan bagus untuk si anak meski pun itu sesuai dengan gaya orangtua.

Bayangkan anakmu bernama Alfons Groenendijk. Mungkin itu terdengar keren, karena itu nama pemain sepakbola favoritmu. Tapi, apakah nama itu akan membuat si anak merasa mudah di kemudian hari? Belum tentu.

2. Seberapa populer nama yang disukai?

8 Panduan Orangtua Baru Dalam Memberi Nama untuk Anak Merekarawpixel.com/259780

Ketika menganalisa popularitas sebuah nama, penting untuk bertanya ini pada diri sendiri, "Apakah keunikan nama si anak penting? Dan kenapa?"

Banyak banget orangtua yang memberi tekanan pada diri mereka sendiri untuk menemukan nama yang dianggap unik dan berbeda. Sudahlah, nama yang populer sebenarnya hanya berarti nama tersebut disukai banyak orang. Padahal seperti yang kita tahu, banyak orang-orang sukses di luar sana yang punya nama biasa-biasa saja seperti Joko, Susi atau Prabowo.

Orangtua sekarang cenderung lebih kreatif dengan pilihan nama untuk anak mereka, jadi kayaknya gak ada nama bayi yang populer di era ini juga sama-sama populer di beberapa dekade yang lalu.

3. Apakah kamu suka menyebutkan nama ini?

8 Panduan Orangtua Baru Dalam Memberi Nama untuk Anak Merekarawpixel.com/84227

Kalau kamu gak pernah lihat orangtua pergi bersama anaknya, kayaknya kamu juga bakal jarang mendengar nama si anak disebutkan berulang kali. Tanyakan pada diri sendiri tentang bagaimana namamu sendiri disebutkan berulang kali dalam berbagai nada bicara.

Tradisi keluarga untuk memberi nama anak yang senada sebenarnya bagus. Orangtua seharusnya gak lupa untuk memilih nama yang mereka sukai dan tak keberatan untuk mengatakannya berulang kali.

Bayangin kamu marah sama anakmu karena gak mau beres-beres kamarnya.

"Alfons Groenendijk, segera bersihkan kamarmu atau nanti bla bla bla..!"

Ah, keburu hilang mood marahnya, susah ngomongnya.

4. Apakah nama ini membawa asosiasi yang kuat yang susah untuk dilepaskan?

dm-player
8 Panduan Orangtua Baru Dalam Memberi Nama untuk Anak Merekarawpixel.com/35897

Dalam rangka membuat nama sang anak terasa kuat, berkarakter dan cetar, kadang kita memberi nama yang justru bikin mereka susah untuk membaur. Memilih nama yang punya asosiasi kuat, entah itu positif atau negatif, sama dengan selebriti, bisa membuat anakmu membayar harga yang setara dengan memiliki nama sama dengan karakter tersebut.

Bayangkan saja anakmu berkata, "Halo, namaku Adolf Hitler, bapak ibuku kayaknya suka banget sama pelajaran sejarah."

Baca Juga: 10 Nama Anak Laki-Laki Klasik Ini Diprediksi Bakal Naik Daun Lagi

5. Apakah ada panduan atau hal yang harus diingat saat memberi nama anak?

8 Panduan Orangtua Baru Dalam Memberi Nama untuk Anak Merekarawpixel.com/546028

Parameter ini sebenarnya bisa digunakan ketika memilih nama untuk anak. Beberapa orangtua pengen memberi nama anaknya dengan sesuatu yang religius, untuk menghormati budaya warisan leluhur mereka.

Kadang apa yang terasa seperti batasan sebenarnya malah membantumu untuk memilih nama bagi anak.

Dan gak ada salahnya memberi nama anak dengan kata Siti, Ayu, Sukma, Agus, atau pun Joko. Karena semua nama itu memiliki arti yang baik.

6. Apakah nama ini cocok hingga anak beranjak dewasa?

8 Panduan Orangtua Baru Dalam Memberi Nama untuk Anak Merekarawpixel.com/35583

Kamu gak cuma memberi nama bayi. Kamu juga memberi nama seseorang yang akan menjadi dewasa nantinya. Pikirkan bagaimana nama ini akan tumbuh bersamanya selamanya. Ingat, anakmu akan memilih jalannya sendiri, dan pastikan nama yang melekat padanya bisa membantunya meraih semua cita-cita dan harapannya.

7. Apakah anak kita akan memperkenalkan dirinya dengan bangga dan percaya diri?

8 Panduan Orangtua Baru Dalam Memberi Nama untuk Anak Merekarawpixel.com/431132

Nama yang cenderung rawan plesetan atau ejekan sebaiknya dihindari. Kamu gak pengen kan anakmu diam-diam dijadikan bahan tertawaan orang karena punya nama yang mudah dijadikan ejekan?

8. Apa arti nama tersebut?

8 Panduan Orangtua Baru Dalam Memberi Nama untuk Anak Merekarawpixel.com/259778

Nama bisa punya dua arti, literal dan personal. Arti literal ini penting, karena nama yang menurut orang-orang daerah Bandung artinya 'bijaksana' dan 'anggun' ternyata di luar negeri artinya 'malapetaka'.

Fokus pada rasa suka cita dan bayangkan anakmu suatu hari bertanya apa arti namanya kepadamu, kamu akan penuh suka cita menjelaskannya.

Jadi, itulah beberapa hal penting yang wajib kamu pertimbangkan dalam memberi nama anakmu. Oleh karena itu jangan asal dalam memberikan nama karena nama adalah doa.

Baca Juga: 10 Nama Anak Perempuan Klasik yang Diperkirakan Bakal Populer Lagi 

Ice Juice Photo Verified Writer Ice Juice

A dyslexic peculiar organism capable of turning caffeine into words.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Febrianti Diah Kusumaningrum

Berita Terkini Lainnya