Kamu Orang Lelet? Jangan Sedih, Kamu Punya Banyak Potensi Lho!

"Karena lelet itu bukan penyakit, tapi kelebihan."

"Ayo cepat, lama banget sih jalanmu."
"Buset! Kerja gini aja nggak selesai-selesai."

Perkataan-perkataan seperti inilah yang biasa didengar oleh orang lelet. Tidak jarang cara kebiasaan lambatmu itu membuat orang geram. Padahal di balik lamamu itu, kamu punya banyak kelebihan yang tidak diketahui oleh orang lain. Mau tahu apa saja?

1. Lelet bukan berarti lamban, kamu cuma nggak mau terburu-buru mengerjakannya.

Bukan karena kamu tidak mampu mengerjakan semuanya cepat, tapi kamu perlu waktu untuk memahami tugasmu dan mengerjakannya dengan penuh kehati-hatian. Karena alasan inilah, pekerjaan yang membutuhkan ketelitian cocok untuk kamu yang akrab disebut si lelet.

2. Karena kelambatanmu, kamu selalu mengeluarkan hasil yang terbaik.

Cara kerja lambatmu itu dipengaruhi oleh sifat enggan untuk merampungkan sebuah pekerjaan dengan hasil setengah-setengah. Karena itulah kamu jadi disebut miss/mr perfeksionis.

3. Menjadi lelet membuat kamu hanya mengambil pekerjaan satu demi satu dan tidak menganggapnya enteng.

Orang lelet punya kebiasaan bekerja secara mendetail dan menginginkan hasil yang berkualitas. Karena itu, kamu menolak untuk mengambil banyak tugas karena tidak ingin terpecah konsentrasinya. 

4. Orang lelet tidak tergesa-gesa membuat keputusan karena semua pilihan diterawang dengan seksama.

"Kamu cenayang?" Pertanyaan ini bisa didapat oleh kebanyakan orang lelet. Hal itu karena mereka dapat memilih yang terbaik dalam suatu keputusan. Meski dalam proses mengambil, terkadang kamu membuat orang marah karena lama.

5. Kalau kebiasaan orang ngomong dulu baru ngomong, kamu mikir lama dulu baru ngomong.

Ketika dalam kerja kelompok, kamu pasti paling lama untuk memberikan tanggapan atau komentar. Meski pada akhirnya kamu dihina karena keputusanmu sama dengan yang lain, tapi keputusan itu sudah kamu pertimbangkan baik-baik.

6. Dalam menganalisis masalah, kamu memikirkannya sampai dalam hingga ke akar permasalahannya.

Menganalisis masalah ini adalah bagian dari proses panjang yang harus diterapkan. Inilah kelebihan orang lelet, karena kamu sabar menganalisis satu per satu masalahnya. Tidak bersikap asal-asalan adalah salah satu caramu untuk menghadapi persoalan.

Itulah hal-hal positif yang hanya dimiliki orang lelet. Kini, kamu tidak perlu lagi merasa minder karena sering disebut lelet. Mengapa? Karena dibalik kebiasaan lambanmu itu justru tersimpan sisi positif yang mungkin belum dilihat atau ditemukan oleh orang lain.

 

Apakah artikel ini berguna untukmu? Ayo bagikan ke teman-temanmu dan dapatkan Tablet Android Mito T330 atau Sony LED TV. Keterangan selengkapnya bisa kamu baca di www.idntimes.com/sharingiscaring