Jawaban dari 7 Pertanyaan yang Dianggap Memalukan

2. Saya tidak hamil, mengapa saya mendapakan stretch mark?

ilustrasi stretch mark (freepik.com/valuavitaly)

Pernahkah kamu bertanya-tanya tentang stretch mark yang ada di kulitmu? Padahal kamu sedang tidak hamil atau habis melahirkan. Rupanya, stretch mark juga dialami saat seseorang mengalami penambahan berat badan atau dalam masa pertumbuhan seperti pada masa remaja.

Stretch mark ini juga bisa berupa jenis bekas luka, yang biasa awalnya berwarna merah atau ungu, kemudian memudar menjadi putih mengilap. Stretch mark paling umum ditemukan di area perut, paha, pinggul, payudara, dan punggung bawah. Pengelupasan kimia atau operasi laser dapat menguranginya. Namun, lotion dan krim biasanya tidak banyak membantu.

3. Mengapa saya merasa bau mulut?

ilustrasi menyikat gigi (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Kamu mungkin menyikat gigi dua kali sehari dan juga sering melakukan flossing, tetapi nyatanya, terkadang masih merasa tidak nyaman di bagian mulut, yang bisa menjadi tanda kamu punya bau mulut yang tak sedap. Mengapa demikian?

Itu mungkin disebabkan oleh penyakit gusi, mulas, mulut kering, atau bahkan infeksi sinus. Namun kemungkinan besar, pola makan adalah alasan utamanya. Pasta gigi tidak cocok untuk tumpukan bawang merah dan bawang putih. Lihat apakah menghindari makanan-makanan itu membantu mengatasi bau mulut. Jika tidak, periksakan ke dokter gigi.

Baca Juga: 5 Bahasa Tubuh Pertanda Hubungan Asmara Kuat, Merasakan?

4. Mengapa saya mendapat benjolan pada kulit setelah mencukur?

ilustrasi mencukur (pexels.com/Karolina Grabowska)

Apakah kamu sering mendapatkan benjolan pada kulit setelah aktivitas mencukur? Jawabannya, berhentilah jika kamu terlalu sering mengalaminya. Namun, itu juga mungkin disebabkan oleh kebiasaan mencukur yang salah. 

Oleh karena itu, kebiasaan mencukur yang cerdas dapat membantu mencegah benjolan. Mandi air panas dulu. Gunakan gel cukur yang tebal dan pisau cukur bermata satu yang tajam. Mencukur ke arah rambut Anda tumbuh. Krim hair removal dan perawatan laser hair removal adalah pilihan lain. Berhentilah mencukur jika kamu sering mengalami benjolan pada kulit.

5. Apa yang membuat gigi saya menghitam?

Ilustrasi gigi (pixabay.com/Alexandr Ivanov)

Pernah bertanya-tanya tentang kondisi gigi yang menghitam? Konsumsi kafein di antaranya kopi dan teh, soda hitam, atau anggur merah berpengaruh pada kondisi tampilan gigi. Merokok dan konsumsi obat-obatan tertentu juga dapat berisiko pada perubahan warna gigi. 

Langkah pertama untuk mendapatkan gigi yang lebih putih adalah dengan menyikat dan menggunakan benang gigi secara teratur. Sistem pemutihan gigi juga dapat membantu. Kamu bisa menemukannya di toko obat dan di kantor dokter gigi.

6. Mengapa kaki saya bau?

ilustrasi kaki (pexels.com/Pixabay)

Beberapa orang mengalami kaki yang mengeluarkan bau tak sedap. Meski mandi dua kali sehari, sering mencuci kaki, kondisi ini kadang tak bisa terhindarkan. Kaki akan mengeluarkan aroma tak sedap setelah berada di ruangan tertutup; sepatu atau alas kaki lainnya. 

Oleh karena itu, pemilihan alas kaki bagi kamu adalah suatu hal yang mesti diperhatikan. Jika kamu memiliki jenis kaki yang sering berkeringat, maka jangan gunakan sepatu yang sangat tertutup sehingga membuat kakimu lebih cepat berkeringat. Cuci kaus kaki setelah satu kali digunakan, jangan memakainya untuk yang kedua kali. 

7. Mengapa saya mengalami jerawat di area bokong?

ilustrasi orang memegang area bokong (pexels.com/Towfiqu barbhuiya)

Pernahkah kamu mengalami timbul jerawat di area bokong? Bisa jadi itu adalah folikulitis -infeksi pada folikel rambut- yaitu semacam benjolan berwarna putih atau merah yang kerap juga muncul di area kulit kepala. Benjolan kecil yang mungkin pernah kamu alami di bagian bokong bisa jadi adalah keratosis pilaris. 

Keratosis pilaris adalah kondisi kulit yang tidak berbahaya yang juga dapat muncul di punggung, pipi, lengan atas, dan paha. Kondisi ini dapat berlangsung selama bertahun-tahun, tetapi cenderung hilang secara bertahap pada usia 30 tahun. Beberapa produk pelembab bisa membantu mengatasinya. Konsultasikan jenis dan kondisi kulit dengan ahli dermatologis di dekatmu. 

Meski kedengarannya memalukan, pertanyaan-pertanyaan di atas nampaknya sering juga dialami oleh banyak orang. Hanya saja mereka tidak merasa perlu menanyakannya pada setiap orang. Lagi pula, masalah-masalah di atas sangat bisa diatasi dengan mencari informasi di internet atau berkonsultasi ke dermatologis. Bagaimana denganmu? Apakah kamu juga mengalami salah satunya? Jangan merasa malu dengan kondisi tersebut, konsultasikanlah untuk mendapat perawatan terbaik. 

Baca Juga: 5 Alasan Kenapa Gak Perlu Memusingkan Momen Memalukan di Masa Lalu