5 Bentuk Kedekatan Teman Lawan Jenis yang Merusak Hubungan, Catat!
ilustrasi teman (pexels.com/William Fortunato)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Banyak orang merasa berat hati kalau pasangannya memiliki teman dekat atau sahabat lawan jenis. Alasannya bukan karena membeda-bedakan gender dalam berteman, tapi adanya teman dekat lawan jenis seringkali dapat merusak hubungan.
Entah itu dengan memicu kecemburuan dengan kedekatan yang melewati batas, atau rasa iri pasangan ketika temanmu lebih dekat dengan orangtua dan keluarga. Dan mengenai hal itu, berikut ini adalah beberapa kedekatan dengan teman lawan jenis yang bisa merusak hubungan.
1. Terlalu sering interaksi berduaan
ilustrasi ngobrol (pexels.com/William Fortunato)Wajar-wajar saja kalau kamu punya teman lawan jenis, tapi yang bisa menghancurkan itu kalau kamu tidak tahu batasan saat berinteraksi dengan mereka. Yang mana salah satunya jika kamu dan temanmu itu terlalu sering interaksi berduaan saja.
Berduaan terlalu sering dapat menimbulkan salah paham, baik itu di mata orang sekitar ataupun pasangan. Dan gara-gara ini kamu bisa dikira selingkuh atau berhubungan lebih dari sekedar teman oleh pasangan.
2. Hang out berdua tanpa bilang pasangan
ilustrasi pasangan (pexels.com/Taryn Elliott)Tidak ada larangan untuk pergi jalan-jalan atau hang out bareng teman lawan jenis, tapi melakukannya pun juga harus tahu batas kalau sudah punya pasangan. Yang mana menjadi tidak etis jika kalian sering hang out berdua tanpa sepengetahuan pasangan.
Lama-kelamaan bisa merusak hubungan karena kecemburuan dan salah paham pasangan bisa menimbulkan banyak masalah di antara kalian. Karena kesannya seperti ada yang disembunyikan antara kamu dan temanmu itu kalau sering diam-diam menghabiskan waktu berdua.
Baca Juga: 5 Kondisi yang Bikin Hubungan Asmara kian Merenggang, Segera Perbaiki
3. Curhat dan mengadu setiap ada masalah hubungan
Editor’s picks
ilustrasi pasangan diskusi (pexels.com/Katerina Holmes)Kedekatan dengan lawan jenis lainnya yang bisa merusak hubungan ialah kalau suka curhat dan ngadu ketika ada masalah dengan pasangan. Bertengkar sedikit, ada salah paham, atau masalah apapun selalu diceritakan pada teman lawan jenis itu.
Sedekat apapun hubungan dengan teman, pantang hukumnya curhat semua tentang hubungan padanya. Karena itu termasuk privasi dan dia bisa jadi orang ketiga yang merusak hubungan, entah dengan cara menghasut atau apapun yang membuat hubungan makin berantakan.
4. Memperlakukan terlalu manis dan mesra
ilustrasi pasangan (pexels.com/August de Richelieu)Mau selama apapun berteman dan seperti saudara sekalipun dengannya, bukan berarti bersikap mesra pada satu sama lain menjadi wajar. Bagaimanapun juga kamu dan temanmu itu tetaplah dua orang asing yang tak ada ikatan lebih.
Kedekatan semacam ini paling fatal dalam merusak hubungan, karena secara tidak langsung melakukan tindakan perselingkuhan. Kontak fisik berlebihan melebihi batas normal dengan teman, tidak ada orang yang bisa terima jika pasangannya bermesraan dengan yang lain, kan.
5. Terlalu caper sama orangtua
ilustrasi orangtua (pexels.com/RODNAE Productions)Kedekatan ke lima yang dapat merusak hubungan ialah kalau terlalu dekat dengan keluargamu. Dalam hal ini mungkin dia suka caper berlebihan dengan orangtuamu, yang mana keakrabannya itu bisa memicu perpecahan.
Mulai dari pasangan yang mungkin kerasa iri dengan kedekatan itu, orangtuamu yang lebih suka dia dibanding pasanganmu, hingga dia yang mungkin diam-diam ingin menikung pasanganmu melalui orangtua dan keluargamu. Jika tidak hati-hati menangani ini bisa-bisa hubunganmu yang sudah dibangun dengan baik hancur.
Kesimpulannya, jika sudah punya pasangan maka jagalah batasan dengan teman lawan jenis. Jangan sampai gara-gara kedekatan dengan teman jadi kehilangan pasangan yang tepat untuk mendampingi hidupmu.
Baca Juga: 5 Tips Mencegah Perdebatan Sengit saat Berdiskusi Bersama Pasangan
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Topik:
Berita Terkini Lainnya
