5 Kriteria Pasangan Berubah saat Dewasa, Pengaruh Pola Pikir
ilustrasi pasangan (pexels.com/August de Richelieu)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Manusia adalah makhluk dinamis yang terus bergerak maju dan berubah, sehingga wajar saja jika kriteria pasangan pun ikutan berubah seiring bertambahnya usia. Dulunya mungkin cari pasangan yang fisiknya disukai, setelah dewasa lebih ingin pasangan yang matang pribadi dan pemikirannya.
Namun di balik perubahan kriteria ini tentu ada penyebabnya, entah itu karena pengalaman, wawasan yang semakin luas, pola pikir hingga pengaruh lingkungan sosial. Untuk lebih lengkapnya, simak pembahasan di bawah ini tentang alasan kriteria pasangan berubah saat kita dewasa.
1. Sadar dengan realita kehidupan tentang kriteria pasangan yang seharusnya
ilustrasi pasangan (pexels.com/RODNAE Productions)Ketika usia makin dewasa dan dihadapkan dengan realita kehidupan, mau tak mau kita pun sadar tentang kriteria pasangan yang realistis. Tidak berpatokan pada penampilan dan kekayaan lagi, tapi lebih kepada tingkat kematangan diri.
Dengan kesadaran atas realita inilah yang kemudian membuat kriteria pasangan jadi berubah. Kamu tidak mudah terpukau dengan orang yang cuma main-main, pamer harta, ataupun cuma besar omong saja.
2. Dipengaruhi pola pikir yang berubah
ilustrasi pasangan (pexels.com/August de Richelieu)Alasan lainnya kenapa kriteria pasangan berubah saat dewasa juga bisa dipengaruhi pola pikir. Yang mana pola pikir kita tentang cinta dan hubungan pada saat remaja tentu berbeda dengan kita saat sudah dewasa.
Jika dulu mungkin kita bisa langsung pacaran hanya dengan modal rasa suka dan menganggapnya mudah, tidak begitu ketika sudah dewasa. Dimana kita cenderung lebih berhati-hati dan berpikir logis ketika memilih pasangan.
3. Banyaknya pengalaman hidup dan wawasan
ilustrasi menatap (pexels.com/Tim Gouw)Editor’s picks
Seiring bertambahnya usia maka semakin banyak pula pengalaman kita terkait hubungan dan berpasangan. Yang mana hal ini juga merupakan salah satu alasan kenapa kriteria pasangan yang kita cari pun jadi berubah saat dewasa.
Pengalaman kita menjalin hubungan dengan tipe pasangan berbeda, ditambah wawasan dari cerita pengalaman orang sekitar membuat kita jadi tidak main-main dalam menentukan kriteria pasangan. Itulah kenapa mantan yang kembali tidak bisa diterima untuk balikan lagi saat dewasa, karena kriterianya sudah berbeda.
Baca Juga: 5 Alasan Orang Punya Kriteria Pasangan yang Mampu Jadi Teman Curhat
4. Lebih serius dan matang untuk mencari pasangan hidup
ilustrasi pasangan menikah (pexels.com/Burak Evlivan)Alasan lainnya ialah karena ketika dewasa tujuan dalam mencari pasangan bakal lebih matang untuk menuju ke arah hubungan serius. Dan kita tahu sendiri kalau pasangan yang baik untuk diajak ke hubungan serius tentu gak boleh sembarangan.
Sehingga sudah sewajarnya untuk mengubah kriteria pasangan sesuai dengan tujuan hubungan yang ingin dijalani. Ada yang standarnya jadi lebih tinggi, setara dari segi finansial dan kedewasaan, atau kriteria dari segi usia dan lain-lainnya. Setiap orang punya kriteria yang berbeda untuk hubungan serius.
5. Makin selektif demi kebahagiaan dan keamanan diri sendiri
ilustrasi kekerasan (pexels.com/Karolina Grabowska)Alasan kelima kenapa kriteria pasangan berubah saat sudah dewasa ialah karena dengan sendirinya kita menjadi lebih selektif atas berbagai pertimbangan. Baik itu demi kebahagiaan diri, kenyamanan, hingga keamanan.
Karena tujuan kriteria pasangan ditetapkan ialah agar kita bisa memilih pasangan yang tepat dan aman untuk kita. Terutama untuk keamanan diri sendiri dimana sudah sepatutnya menetapkan kriteria pasangan yang tidak abusive dan merugikan.
Deretan alasan kriteria pasangan menjadi berubah ketika sudah dewasa tadi apakah kamu mengalaminya? Jika iya, maka hal tersebut wajar saja, kok. Karena tujuan dan pandangan terhadap hubungan sudah berbeda, jadinya gak sembarangan lagi milih pasangan.
Baca Juga: 5 Kriteria Pilih Jodoh Ketika Banyak yang Melamarmu
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Berita Terkini Lainnya
