5 Alasan Masuk Akal Kenapa Kamu Gak Perlu Terlalu Cinta Sama Pacar

Cintai dia sewajarnya saja, jangan jadi bucin!

Kamu tentu setuju, kalau segala sesuatu yang berlebihan itu tidak baik. Termasuk saat memiliki perasaan cinta yang amat mendalam pada kekasihmu sendiri. Mungkin kamu bertanya, apa salahnya mencintai pasangan dengan sungguh-sungguh? Memang gak salah, kok. Tapi harus siap terima konsekuensinya juga, ya!

Tak selamanya perasaan cinta yang besar itu menjadi penyelamat dalam hubungan asmaramu. Apalagi jika perasaan tersebut tidak dibalas sebanding oleh kekasihmu. Lima alasan berikut akan menyadarkanmu, bahwa gak seharusnya kamu terlalu mencintai si dia seperti itu. 

1. Belum tentu cinta yang dia miliki sebesar perasaanmu ke dia, rugi dong!

5 Alasan Masuk Akal Kenapa Kamu Gak Perlu Terlalu Cinta Sama Pacarpexels/Alex Green

Yakin pacarmu juga mempunyai perasaan cinta yang sama besarnya denganmu? Jangan-jangan selama ini cuma kamu yang jadi budak cintanya. Sementara si dia sih, masih biasa-biasa saja dan mampu mengontrol perasaannya.

Mungkin kamu pribadi tidak mempermasalahkan hal itu, tetapi pikir lagi deh, apa gak rugi nih? Seolah-olah kamu sudah mencintainya sepenuh hati, sementara dia seperti enggan-mau denganmu. 

2. Ada keluarga dan dirimu sendiri yang lebih penting untuk diprioritaskan

5 Alasan Masuk Akal Kenapa Kamu Gak Perlu Terlalu Cinta Sama Pacarpexels/Andrea Piacquadio

Pacar memang boleh jadi salah satu orang yang berarti dalam hidupmu. Tapi jangan lupa, kalau masih ada keluarga dan dirimu sendiri yang perlu diperhatikan. Utamakan dulu orangtua, saudara-saudaramu bahkan dirimu sendiri untuk dibahagiakan.

Sebab pada saat kamu ada masalah dan terpuruk, mereka inilah yang bakal merasa sedih untukmu. Belum tentu, lho pacarmu mau berkorban seperti yang kedua orangtuamu mampu lakukan demi anak-anaknya!

Baca Juga: 5 Ciri Kalau Ternyata Pacarmu Terdeteksi Bucin Tingkat Dewa

3. Semakin cinta akan membuatmu semakin kecewa jika dia sampai menyakitimu

dm-player
5 Alasan Masuk Akal Kenapa Kamu Gak Perlu Terlalu Cinta Sama Pacarpexels/Ketut Subiyanto

Perasaan cinta yang begitu mendalam akan membuat hidupmu fokus ke dia. Kamu telah memprioritaskan pacar di atas segala-galanya. Bahkan sampai mengabaikan kebahagiaanmu sendiri. Karena selama dia senang kamu akan ikutan senang. Belum aja, nih kamu dikecewakan olehnya.

Perlu diketahui, bahwa semakin besar perasaan cintamu ke dia maka semakin besar pula kemungkinan sakit hati karenanya. Gampangnya begini, coba bayangkan kamu dibohongi oleh teman dan pacarmu. Kira-kira bakal lebih sakit hati karena ditipu teman atau pacar? Karena kamu lebih cinta ke pacar, tentu saja rasa kecewa yang ditimbulkan akan lebih besar dan menyakitkan, dong. 

4. Bisa saja, lho perasaan cintamu itu justru dimanfaatkan olehnya demi kepentingannya sendiri

5 Alasan Masuk Akal Kenapa Kamu Gak Perlu Terlalu Cinta Sama Pacarpexels/Andrea Piacquadio

Tenang, pacarmu gak akan selamanya cuek kok dengan rasa cintamu yang meluap-luap ini. Cepat atau lambat dia bakal menyadarinya. Tinggal bagaimana selanjutnya dia menyikapi perasaanmu itu. Apakah akan membalasnya dengan setimpal atau justru memanfaatkannya? Nah, kalau yang kedua ini, kamu perlu waspada.

Coba lebih peka dan selidiki sikapnya akhir-akhir ini. Jangan mudah dibutakan oleh cinta dan jadi mau-mau saja ketika si dia minta ini dan itu. Gak menutup kemungkinan pacarmu gemar memanfaatkan situasi, lho. Begitu tahu kamu bucin parah, dia jadi punya ide untuk memanfaatkanmu. Seperti memintamu membayar belanjaannya, sampai menyuruhmu memuaskan keinginan seksualnya. Parah!

5. Ingat, kalian belum tentu berjodoh!

5 Alasan Masuk Akal Kenapa Kamu Gak Perlu Terlalu Cinta Sama Pacarpexels/Alex Green

Terakhir dan gak boleh sampai lupa adalah kalian belum tentu menikah. Ditambah lagi usia jadiannya juga masih seumur jagung. Jangan, deh buru-buru bermimpi terlalu tinggi. Takutnya kalau gak kejadian kamu sendiri yang akan kecewa. Sementara dia bisa dengan gampangnya move on dan segera mencari penggantimu. Nah, apa gak makin sakit hati, tuh?

Sudah tahu kan kalau segala sesuatu yang berlebihan itu gak baik? Apalagi ini urusannya dengan hati. Jatuh cinta boleh-boleh saja, tapi batasi perasaanmu sewajarnya saja. Jangan jadikan pacar sebagai pusat kebahagiaanmu. Kalau nanti putus, masa iya kehidupanmu akan ikutan hancur?

Lebih baik, berikan cintamu pada orang-orang terdekat yang sudah pasti membalasnya dengan tulus. Tak lupa, daripada jadi budak cinta, mending fokus menata masa depanmu sendiri. Semangat, ya! 

Baca Juga: Ikuti 5 Tips Ini untuk Menghadirkan Kembali Getaran Cinta Seperti Dulu

Angel Rose Photo Verified Writer Angel Rose

Jadikan tulisanmu sebagai virus yang menularkan kebaikan <3 ^^ Ig: @caecilia.angel

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Tania Stephanie

Berita Terkini Lainnya