6 Sikap Bijak untuk Menolong Teman dari Toxic Relationship

Jangan tutup mata dan bantu dia

Mayoritas orang bakal merasa ngeri ketika mendengar soal hubungan beracun atau toxic relationship. Tentunya tidak ada seorang pun yang mau menjadi korbannya. Lalu bagiamana jika sahabatmu sendiri tiba-tiba mengaku kalau dia tengah terjebak dalam hubungan toxic itu? 

Sebagai temannya, kamu gak boleh abai dan tinggal diam. Berusalah untuk membantu, supaya temanmu bisa segera terbebas dari siksaan yang dialaminya selama ini. Seperti dengan melakukan enam sikap berikut. Cobalah, siapa tahu niat baikmu itu benar-benar bisa menyelamatkannya. 

1. Dengarkan ketika dia ingin curhat tentang masalahnya

6 Sikap Bijak untuk Menolong Teman dari Toxic RelationshipPexels/mentatdgt

Saat ini mungkin kamu adalah satu-satunya orang yang bisa dia percaya. Makanya, temanmu jadi sering curhat tentang masalahnya itu ke kamu. Meskipun melelahkan tapi, jangan dulu mengabaikannya. Coba dengarkan dulu ceritanya, dan berikan dukungan mental ke dia. Keberadaanmu sebagai pendengar yang baik, sudah cukup bisa membuatnya tenang kok. 

2. Jangan mengucilkan dia dari pergaulan

6 Sikap Bijak untuk Menolong Teman dari Toxic Relationshipunsplash/Antonino Visalli

Mungkin saja statusnya sebagai korban sudah jadi rahasia umum. Banyak teman-teman kalian yang membicarakan dia di belakangnya. Kamu yang tahu persis kondisi sahabatmu ini, harusnya mengambil tindakan. Ketika teman-teman lain menjauhinya karena takut terlibat, pasang badanlah dan buat dia tidak jadi dikucilkan. Beri pengertian pada teman-temanmu kalau tindakan mereka itu kurang pas. Sahabat kalian ini adalah korban yang harusnya diberi dukungan bukannya malah disingkirkan. 

3. Ajak temanmu untuk menyibukkan diri dengan kegiatan positif

6 Sikap Bijak untuk Menolong Teman dari Toxic Relationshipunsplash/bruce mars

Daripada sebagain besar waktu luangnya dihabiskan bersama pacarnya yang bertabiat buruk itu, coba ajak dia melakukan kegiatan yang positif. Seperti mengajaknya ikut seminar atau bergabung dalam komunitas seni sesuai minat dan bakatnya. Bertemu banyak orang baru bisa membuka pikirannya, bahwa bertahan dalam hubungan yang "sakit" ini gak ada manfaatnya sama sekali. Nah, dari situ dia akan semakin percaya diri dan mencintai dirinya sendiri. 

dm-player

Baca Juga: Sehari-hari Diucapkan, 5 Kalimat Ini Ternyata Toxic Positivity

4. Berikan saran untuk pelan-pelan menjauhi kekasihnya

6 Sikap Bijak untuk Menolong Teman dari Toxic Relationshippexels/Elijah O'Donnell

Jangan lelah untuk mengingatkan sahabatmu bahwa dia sedang berkejaran dengan waktu. Yakinkan dia untuk segera melepaskan diri dari pacar toxic-nya itu. Sebab jika ditunda-tunda terus yang ada malahan dia hanya akan menenggelamkan diri lebih dalam lagi dan itu membuatnya semakin sulit lepas. Pasti ada rasa takut pada diri temanmu tapi, kamu harus meyakinkan dia bahwa hasilnya bakal sebanding. Dia gak akan tersakiti lagi dan bisa kembali menjalani hidup dengan normal. 

5. Saat kamu melihat mereka berduaan, hampiri dan ajak temanmu pergi

6 Sikap Bijak untuk Menolong Teman dari Toxic Relationshipunsplash/ Eliott Reyna

Begitu tahu temanmu sedang berduaan dengan pacarnya itu, gak usah pikir dua kali dan langsung dekati mereka. Kamu gak pernah tahu apa yang bakal terjadi pada sahabatmu, kalau kamu gak menyelamatkan ya. Bisa saja mereka sedang bertengkar dan lima menit kemudian sebuah tamparan sukses mendarat di wajahnya. Maka dari itu, tarik temanmu menjauh dan beri alasan masuk akal pada pacarnya. Misalnya saja, dosen baru saja memanggil kalian ke ruangannya. 

6. Bantu dia mencari pasangan yang lebih baik

6 Sikap Bijak untuk Menolong Teman dari Toxic Relationshipunsplash/Felix Rostig

Menjodohkan teman yang sudah punya pacar dengan orang lain memang salah. Sebab itu artinya kamu membuka peluang untuk temanmu bisa berselingkuh. Tapi beda cerita kalau sahabatmu ini jadi korban toxic relationship. Mengenalkan dia dengan seseorang yang lebih baik dan "normal" dibanding pacarnya akan membuka pikirannya juga. Dia jadi punya harapan untuk dicintai secara wajar. Bukannya disiksa dan dimaki terus-terusan. 

Walau terlihat merepotkan, tapi tindakanmu ini tidak ada salahnya sama sekali. Justru kamu sedang berupaya untuk menyelamatkan kehidupan sahabatmu itu. Kalau sampai dia berhasil lepas dari pacar toxic-nya, tentu sebagai teman kamu bakal ikut merasa senang dan puas kok. Yuk, lebih care lagi dengan lingkungan dan orang-orang di sekitarmu!

Baca Juga: 5 Hal yang Rela Dilakukan oleh Pasangan yang Benar-benar Mencintaimu

Angel Rose Photo Verified Writer Angel Rose

Jadikan tulisanmu sebagai virus yang menularkan kebaikan <3 ^^ Ig: @caecilia.angel

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Agustin Fatimah

Berita Terkini Lainnya