Masuk Akal Ini 6 Alasan Kamu Mudah Terjebak Cinta sama Sahabat Sendiri

2. Kamu bisa jadi dirimu sendiri saat bersamanya, begitu pula dia

Photo by Gustavo Fring from Pexels

Berbeda dengan pacar yang membuatmu harus jaga image. Bersamanya kamu bisa menjadi dirimu sendiri. Sebab dia sudah hafal betul semua tabiatmu, mulai dari yang baik hingga paling buruk. Seperti kebiasaanmu kentut sembarangan.

Uniknya, kamu gak pernah malu menunjukkan sisi lainmu yang kerap kali dibilang buruk sama orang lain. Itulah sebabnya, kamu paling betah berdekatan dengannya.

3. Makin lama kalian semakin banyak kesamaan

Photo by Andrea Piacquadio from Pexels

Salah satu yang membuatmu awet berteman dengannya karena lama kelamaan kalian mulai menemukan banyak kesamaan. Ini pula yang menjadi pematik rasa suka muncul di dalam hatimu. Gimana tidak, kalian punya visi dan misi yang sejalan, juga minat dan bakat yang hampir sama.

Kamu bisa nyambung ngobrol apa saja dengannya. Mulai dari sekadar bercanda hingga masalah serius seperti masa depan misalnya. Wajar dong, kalau diam-diam kamu jadi tertarik padanya. 

Baca Juga: 5 Alasan Jangan Ragu Menegur Sahabat yang Terlanjur Jadi Toxic Person

4. Dia adalah orang terdekat setelah keluarga bagimu

pexels/Gustavo Fring

Jika ditanya siapa orang terdekat bagimu setelah keluarga, pasti dengan mantap kamu akan menyebutkan namanya. Bahkan kedekatan ini sudah membuat kedua keluarga menganggap kalian sebagai anak sendiri.

Meskipun hanya sebatas teman, orangtuamu justru sering menitipkanmu ke dia jika kalian harus pergi ke luar kota bersama. Seperti saat ada kegiatan study tour atau gathering. 

5. Perhatian yang dia berikan ke kamu benar-benar tulus tanpa modus

Pexels/Chermiti Mohamed

Sebagai teman dekat wajar ketika kalian sekali-kali saling memperhatikan. Seperti saat kamu sedang sakit misalnya. Dengan cekatan dia ikut merawatmu, menyuapi dan menemanimu tiap kali ada waktu. Perhatian tulus yang diberikannya ini membuat hatimu tersentuh.

Gak heran kalau dalam hati kamu pernah berharap, andai saja dia menjadi pacar bukannya sahabatmu. Tentu saja bila benar terjadi, itu akan membuatmu sangat senang. 

6. Selain dia belum ada orang lain yang bisa membuatmu senyaman ini

pexels/Gustavo Fring

Tidak sedikit pria atau wanita lain yang mencoba mengambil hatimu. Tapi dengan adanya dia di sisimu sekarang, kehadiran mereka belum cukup untuk dijadikan tandingan. Ya mau gimana lagi, hatimu terlanjur dibuat nyaman dengan semua perlakuan baiknya ke kamu selama ini.

Tiap kali ada yang mendekat, kamu selalu saja membandingkan mereka dengan sahabatmu. Anehnya, tidak ada satu pun yang berhasil mengalahkan dia. Wajar sih, kalau sampai sekarang kamu masih betah jomlo terus. 

Tidak ada salahnya kok, punya perasaan lebih ke sahabat sendiri. Paling penting, kamu harus jujur dulu sama dirimu. Pertimbangkan dengan matang, apakah akan mengungkapkan perasaan itu ke dia atau tidak. Ingat, apapun keputusanmu, semua itu ada risikonya. Jadi jangan buru-buru mengambil langkah ya!

Baca Juga: Sebelum Menyatakan Cinta pada Sahabat Sendiri, Pertimbangkan 5 Hal Ini