5 Alasan untuk Tidak Mempercayai Cinta pada Pandangan Pertama
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Romeo dan Juliet jatuh cinta setelah mereka pertama kali bertemu. Begitu juga yang diceritakan di banyak film romantis seperti Titanic, mencoba menampilkan keajaiban cinta pada pandangan pertama antara Jack dan Rose.
Namun, cinta pada pandangan pertama bukanlah sesuatu yang luar biasa. Hal itu bisa dijelaskan secara ilmiah, dan bahkan cenderung bisa memicu dampak sosial yang negatif.
Nah, berikut adalah beberapa realitas dari cinta pada pandangan pertama dan alasan kenapa kita tidak perlu mempercayainya.
1. Cinta pada pandangan pertama hanyalah prasangka pribadi
Kita semua secara tidak sadar punya sikap bias, dan menilai seseorang yang baru ditemui hanya dalam tempo singkat sangat dipengaruhi oleh prasangka kita. Hal ini yang jadi alasan muncul istilah cinta pada pandangan pertama, karena bertemu seseorang yang dalam pandangan kita adalah pasangan sempurna.
2. Pengaruh hormon dan naluri berkembangbiak
Saat kita tertarik dengan seseorang, hormon seperti testosteron dan estrogen mulai bekerja dengan memberitahu kita agar mendekatinya. Pada dasarnya, hal ini adalah naluri alamiah yang membuat umat manusia tidak punah. Jadi, cinta pada pandangan pertama hanyalah naluri dasar kita untuk berkembang biak.
Baca Juga: 7 Alasan Kenapa Sulit Move On dari Cinta Bertepuk Sebelah Tangan
Editor’s picks
3. Hanya didasarkan pada penampilan fisik
"Pada pandangan pertama" artinya 100 persen didasarkan pada apa yang dilihat mata. Selain fisik, apa yang ditangkap indra lain seperti bahasa tubuh, aroma, suara, dan gaya bicara juga berperan dan mempengaruhi penilaian kita pertama terhadap seseorang.
4. Cinta pada pandangan pertama hanyalah gairah sesaat
Jika kita tertarik pada seseorang yang hanya kita lihat sekilas, hal itu sepenuhnya karena gairah sesaat. Gairah ini didefinisikan sebagai keinginan kuat untuk memiliki seseorang semata karena fisik. Tidak peduli apakah kita terikat secara emosional atau tidak.
5. Cinta pada pandangan pertama biasanya hanya sepihak
Cinta pada pandangan pertama biasanya hanya sepihak. Jadi, perasaan cinta tidak selalu ada di pihak lainnya. Percaya atau tidak, cinta pada pandangan pertama justru memicu patah hati, karena orang yang kita cinta mungkin tidak tertarik pada kita.
Apakah kamu percaya cinta pada pandangan pertama dan apa alasannya? Pernahkah kamu mengalami perasaan tertarik pada orang yang baru pertama ditemui?
Baca Juga: 5 Alasan Kamu Harus Bisa Mengikhlaskan Cinta Pertama
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.