5 Cara Sederhana Ciptakan Hubungan Sehat dalam Lingkungan Sosial 

Saling percaya dan mendukung 

Manusia adalah makhluk sosial, artinya akan saling membutuhkan karena gak bisa menjalani kehidupan yang serba sendiri. Keluarga, sahabat, teman dalam berkegiatan itu merupakan suatu hal yang penting dalam hidup. Kehadiran mereka akan memberimu rasa nyaman, tenang, bahagia dan sebagainya. Nah, agar kamu bisa merasakan itu semua, tentu kamu harus menciptakan hubungan yang sehat dalam lingkungan sosial.

Hal tersebut mampu memberikan berbagai dampak positif, seperti meningkatkan kelebihan diri dan ketenangan hati antara satu sama lain. Memiliki hubungan sehat dalam lingkungan sosial dapat membuatmu semakin bahagia dalam menjalani keseharian. Kamu pun akan dicintai orang lain dalam keadaan senang maupun sedih.

Lantas, bagaimana cara menciptakan hubungan yang sehat dengan orang lain dalam lingkungan sosial? Yuk, simak penjelasan lebih lanjutnya.

1. Memberi dukungan kepada orang lain 

5 Cara Sederhana Ciptakan Hubungan Sehat dalam Lingkungan Sosial ilustrasi orang memberi dukungan (pexels.com/AlphaTradeZone)

Setiap manusia dalam kehidupan sosial pasti membutuhkan dukungan dari orang lain untuk menjalani hidupnya. Hubungan yang sehat akan mampu mewujudkannya, kalian akan saling mendukung satu sama lain. Tawarkan dirimu kepada keluarga, teman atau orang-orang di lingkunganmu untuk menjadi bagian dari orang-orang yang selalu mendukungnya.

Berusahalah untuk selalu hadir dan memberi dukungan di saat mereka sedang berduka ataupun sedang dalam kondisi yang membutuhkan bantuan. Apabila kamu gak pernah melakukannya, maka jangan menuntut dan marah pada mereka karena saat kamu membutuhkan dukungan, mereka gak ada yang hadir. Ciptakan berbagai momen kebersamaan, agar kalian bisa lebih dekat dan memahami satu sama lain.

2. Menjadi pendengar yang baik 

5 Cara Sederhana Ciptakan Hubungan Sehat dalam Lingkungan Sosial ilustrasi orang bercerita (pexels.com/Екатерина Мясоед)

Berusahalah mendengarkan curhatan-curhatan dari orang lain dengan baik. Lakukan kontak mata dan rasakan apa yang dia sedang alami. Percayalah, itu mampu membuatnya lebih tenang dan nyaman. Jangan mencela apalagi membocorkan apa yang orang tersebut ceritakan padamu. Berbuat baiklah dengan setulus hati, gak perlu merasa tersaingi. Kamu dan orang lain pasti memiliki potensi masing-masing.

Dengarkan dengan cermat dan biarkan dia menyelesaikan ceritanya terlebih dulu. Bisa jadi dia memang sedang mengalami suatu kondisi yang sangat menyedihkan baginya. Dengan menjadi pendengar yang baik, orang tersebut akan bisa merasakan empati yang kamu berikan. Bila perlu kamu juga bisa menawarkan bantuan untuk meringankan bebannya.

3. Menghargai orang lain 

5 Cara Sederhana Ciptakan Hubungan Sehat dalam Lingkungan Sosial ilustrasi sikap saling menghargai (pexels.com/Keira Burton)
dm-player

Siapa pun dia dan bagaimanapun latar belakangnya, berusahalah untuk menghargainya. Orang yang bijaksana akan mampu memahami bahwa setiap orang pasti pernah berbuat kesalahan. Apabila orang lain di lingkunganmu memilih prinsip yang berbeda darimu, maka tetaplah menghargai apapun yang menjadi pilihannya.

Untuk bisa menciptakan hubungan sehat dalam lingkungan sosial, baik dengan keluarga, teman atau siapa saja, kamu disarankan untuk bisa saling menghargai dan bersikap fleksibel dengan berbagai macam suasana. Kamu gak harus selalu setuju dan suka terhadap pilihan orang lain, namun kamu perlu menghargai pilihan dari orang lain.

Baca Juga: 5 Tips Menetapkan Batasan Sehat dalam Hubungan Pertemanan

4. Beri ruang kepada orang lain dan menghormati batasannya 

5 Cara Sederhana Ciptakan Hubungan Sehat dalam Lingkungan Sosial ilustrasi pertemanan (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Mungkin kamu terkadang merasa takut ketika ada orang lain yang ingin mendekatimu. Kamu begitu waspada agar mereka jangan sampai menyakitimu atau terlalu masuk ke dalam urusan pribadimu. Oleh karena itu, sebaiknya kamu pun juga begitu kepada orang lain. Berikan ruang untuk mereka menjaga kehidupan pribadinya.

Jangan terlalu mencampuri urusan pribadi orang lain, sekalipun itu adalah keluarga atau sahabat dekatmu. Tetaplah memberikan ruang yang mereka perlukan, agar mereka merasakan nyaman. Gak perlu memaksakan diri untuk bisa dekat dengan orang lain, nikmati prosesnya dan semakin hari hubungan yang sehat akan tercipta di antara kamu dan orang-orang di sekitarmu.

5. Bisa saling menerima dan mampu memaafkan 

5 Cara Sederhana Ciptakan Hubungan Sehat dalam Lingkungan Sosial ilustrasi orang berpelukan (pexels.com/Tim Douglas)

Hubungan yang sehat tentu dilandasi dengan rasa yang tulus. Oleh karena itu, jangan pernah mengharapkan sesuatu yang lebih dari orang lain. Itu gak akan menciptakan hubungan seperti yang kamu inginkan. Sebuah hubungan, baik itu percintaan, pertemanan atau yang lainnya, gak ada yang benar-benar sempurna.

Inilah pentingnya untuk menjadi orang yang bisa saling menerima dan memberikan maaf atas kekurangan diri dan kesalahan yang pernah terjadi. Kamu juga perlu lebih peka serta bersedia mengakui kesalahan, apabila telah menyakiti atau menyinggung perasaan orang lain. Jika kamu memiliki keberanian mengakui segala kesalahan dan kekeliruan yang dilakukan, maka besar kemungkinannya orang lain akan mau memaafkan.

Jangan lupa untuk terus memberikan perhatian juga kepada orang lain yang ada di sekitar kamu. Kelima cara di atas bisa membantumu untuk bisa menciptakan hubungan yang sehat dalam lingkungan sosial, baik dengan keluarga, teman, sahabat atau yang lainnya. Seringlah mengadakan momen kebersamaan agar chemistry satu sama lain bisa semakin kuat.

Gak perlu merasakan khawatir dan terbebani, pada zaman modern ini ada banyak cara yang bisa kamu gunakan untuk saling menyapa dan bercerita. Hal ini baik agar hubungan yang sehat dengan lingkungan sosial pun akan terus meningkat. Yuk, jalin hubungan yang lebih berkualitas dengan orang lain.

Adelbertha Eva Y Photo Verified Writer Adelbertha Eva Y

Tetap Semangat

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Chalimatus Sa'diyah

Berita Terkini Lainnya