5 Hal yang Perlu Diperhatikan saat Punya Pacar Anak Tunggal

2. Ada yang mandiri banget, ada yang manja banget. There's no in between.

Anak tunggal yang manja pada ibunya (pexels.com/Anastasia Shuraeva)

Nggak semua anak tunggal mendapat privileges perhatian dan dimanja oleh orang tuanya. Bagi mereka yang tidak dapat itu, mandiri adalah jalan ninja untuk bertahan hidup. Bagaimana tidak? Tidak ada saudara yang bisa diandalkan saat orang tua tidak memberi cukup perhatian. Sehingga anak tunggal ini dipaksa mandiri sejak dini. 

Nggak heran jika saat dewasa anak tunggal yang biasa mandiri sejak kecil, bisa jadi sosok yang lebih independen ketika dewasa. Sebagai seorang pacar, kita harus paham soal ini. Tetap beri perhatian padanya karena itu yang dibutuhkan sehak lama. Tapi, saat dia ingin sendiri, misal nonton atau belanja sendiri, tetap izinkan. Karena sifat mandirinya ini tidak bisa dikekang. 

Baca Juga: 5 Hal Perlu Diperhatikan saat Ajak Pacar ke Acara Keluarga

3. Terbiasa tidak ada saingan di rumah bikin anak tunggal keras kepala

Anak tunggal lebih keras kepala (pexels.com/Kindel Media)

Anak tunggal sudah pasti tidak punya saingan saudara di rumah. Sehingga dirinya terbiasa mendapat apa yang diinginkan dengan cukup mudah. Orang tuanya pun hanya mendengar pendapat dari satu anak saja. Misal saat ditanya ingin liburan ke mana, pasti jawaban si anak tunggal yang akan dituruti. Hal ini membuat anak tunggal merasa selalu menang.

Sehingga ketika dewasa, anak tunggal akan jadi keras kepala dan sering memaksakan kehendaknya sendiri. Sebagai pacar yang baik, cara menangani pacar anak tunggal yang seperti ini adalah dengan selalu memberinya pilihan. Misal mau makan apa, jangan langsung mengiyakan permintaannya. Berilah opsi, misalnya makanan Italia atau Jepang. Jika kamu punya pendapat berbeda, sampaikan. Agar si pacar anak tunggal terbiasa mendengarkan pendapat orang lain dan tidak memaksakan kehendaknya. 

4. Karena anak satu-satunya, orang tua jadi super protective

Orang tua anak tunggal yang protektif (pexels.com/RODNAE Productions )

Salah satu hal yang pasti dari anak tunggal adalah dia merupakan anak yang paling disayang oleh keluarga. Terutama oleh ibunya. Nggak heran kalau ibu dan ayah dari anak tunggal pasti protective. Karena anak tunggal bagai permata yang harus dijaga. Jangan kaget kalau kamu punya pacar anak tunggal, orang tuanya bakal minta kamu datang ke rumah. Karena orang tuanya pasti ingin mengenal lebih dalam siapa orang yang mengajak anaknya berpacaran atau sekadar jalan-jalan. 

Selain itu, kalau kamu sudah kenal orang tuanya siap-siap untuk dapat telepon atau chat dari mereka. Biasanya mereka akan tanya kalian pergi ke mana dan pulang jam berapa. Mungkin terkesan annoying, tapi itu bukti cinta orang tua pada anak tunggalnya. Jangan sampai sebagai pacar, kita berbohong pada orang tua anak tunggal. 

5. Kalau nyakitin anak tunggal, yang maju belain satu keluarga

Orang tua dan anak tunggal (pexels.com/Kindel Media)

Dan yang terakhir adalah jangan sampai menyakiti hati seorang anak tunggal. Terkadang anak tunggal terlihat tangguh di luar. Namun, hatinya sangat rapuh. Karena anak tunggal tidak terbiasa merasa tidak nyaman, apalagi tersakiti. Terutama mereka yang mendapat kasih sayang dan perhatian penuh dari orang tuanya. Saat anak tunggal patah hati, bukan hanya dia yang tersakiti, tapi orang tuanya juga. 

Anak tunggal juga cenderung dekat dengan orang tuanya. Sehingga dia akan menceritakan semua masalah yang menimpanya. Kalau orang tuanya tahu kamu menyakiti si anak tunggal, siap-siap deh mendapat teror pernyataan kenapa bisa sampai seperti itu? Atau orang tuanya akan langsung blacklist kamu dari daftar orang-orang yang boleh mendekati anaknya. 

Memang tidak semua anak tunggal seperti itu. Tapi itulah beberapa hal yang perlu kamu persiapkan dan perhatikan. Karena anak tunggal memang berbeda dari yang lainnya. Kalau mendapat kasih sayang yang tepat, anak tunggal akan all out membalas kasih sayang itu. 

Baca Juga: 5 Hal yang Harus Diperhatikan Sebelum Beli Hadiah, Tahu Dia Suka Apa?