7 Bukti Kehadirannya Terlalu Mendominasi Hidupmu, Mending Putus Aja!
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Setelah memiliki pasangan, banyak hal yang berubah dalam hidup kita. Kamu mulai banyak menyesuaikan dengan kebiasaannya, begitu juga dengan dirinya. Namun terkadang penyesuaian tersebut kurang seimbang yang menyebabkan salah satu dari kalian mendominasi. Sehingga gak jarang seseorang kehilangan dirinya sendiri demi memenuhi keinginan pasangannya.
Sebelum terlambat, kenalilah 7 tanda kehadirannya telah mendominasi hidupmu agar hubungan kalian dapat diperbaiki lagi.
1. Kamu menghabiskan banyak waktu untuk hal-hal yang disukainya
Kamu jarang menolak saat dia mengajakmu pergi meskipun saat itu sedang sibuk atau gak enak badan. Kamu juga gak pernah menyampaikan apa keinginanmu dan lebih memilih mengikuti aktivitas yang disukainya. Pengorbanan itu kamu lakukan demi membuatnya senang.
2. Tanpa pertimbangan, kamu selalu mengikuti keputusannya
Dia terlalu sering mengambil keputusan dalam hubungan kalian atau bahkan kerap mengatur kehidupanmu. Tanpa bisa menolak, kamu selalu mengikuti apa yang dikatakannya walau sebenarnya kamu gak setuju dengannya. Kamu terpaksa mengikuti karena gak ingin membuatnya kecewa atau marah padamu.
3. Tujuannya otomatis telah menjadi tujuanmu juga
Sebelum jadian dengannya, kamu memiliki impian dan tujuan hidup yang jelas. Tapi setelah itu alur hidupmu gak teratur. Tujuan hidupmu berubah mengikuti apa yang dirinya mau. Karena hal ini, terkadang kamu merasa kehilangan dirimu sendiri atau tiba-tiba sedih.
4. Kamu sering menghindari percakapan yang gak disukainya
Editor’s picks
Demi menjaga perasaannya, kamu selalu berhati-hati memilih topik pembicaraan. Kamu cenderung menghindari obrolan yang gak diminatinya. Kalian lebih sering membicarakan apa yang membuatnya antusias meski terkadang kamu gak tertarik dengan hal itu. Tapi kamu berusaha menutupinya.
Baca Juga: Sadari Sebelum Terlambat, 7 Tanda Kamu Berada dalam Hubungan Beracun
5. Kamu selalu berpikir pendapatnya lebih baik dari pendapatmu
Akibat dari kebiasaan mengikuti keinginannya, tanpa sadar kamu seperti menjadi dirinya. Apa yang dikatakannya otomatis mewakili pikiranmu. Bahkan kamu kerap berpikir jika pendapatnya lebih baik dan selalu benar. Padahal mungkin saja kamu memiliki pemikiran yang jauh lebih brilian darinya. Hanya saja kamu enggan mengutarakannya.
6. Kamu gak pernah jujur padanya tentang pikiran dan perasaanmu
Kamu pun jadi gak pernah terbuka pada dirinya. Toh, dia juga gak akan peduli dengan segala perasaan atau pendapatmu. Kamu lebih memilih diam dan menutupi perasaanmu. Di matanya kamu terlihat baik-baik saja meski faktanya kamu merasa tertekan dan menyimpan kesedihan.
7. Tanpa dirinya, kamu gak yakin dengan masa depanmu sendiri
Hasilnya, kamu benar-benar kehilangan dirimu sendiri sekaligus tujuan hidupmu. Tanpa dirinya kamu menjadi pribadi yang kurang percaya diri. Lebih parah lagi, kamu jadi menggantungkan masa depanmu padanya. Kamu berubah menjadi seorang lemah yang mudah didominasi.
Daripada menyesal di kemudian hari, cobalah bicarakan permasalahanmu ini padanya. Jangan selalu menutup-nutupi perasaanmu sendiri dan menunjukkan seolah-olah kamu baik-baik saja. Dominasi antar pasangan bukanlah jenis hubungan yang sehat dan kalian harus segera mengubahnya.
Baca Juga: Ternyata Ini 7 Tipe Pacaran yang Beracun, Kamu Pernah Merasakannya?
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.