5 Alasan Kenapa yang Pacarannya Lama, setelah Nikah Malah Bercerai

Gak ada lagi elemen kejutan setelah menikah!

Idealnya, pernikahan akan berjalan dengan lebih lancar dan awet apabila sebelumnya sudah benar-benar mengenal satu sama lain. Dengan begitu, kamu dan pasangan telah yakin bahwa kalian cocok untuk menjadi partner yang diikat oleh janji suci.

Tapi kenyataannya, lama pacaran gak selalu berbanding lurus dengan harapan bisa memiliki pernikahan bahagia. Gak sedikit pasangan yang sudah pacaran bertahun-tahun lamanya, tapi setelah menikah, mereka bercerai tidak lama kemudian.

Ada beberapa alasan kenapa hal yang tampak kontradiktif tersebut bisa terjadi. Berikut ini akan diuraikan beberapa penyebabnya. Check it out!

1. Gak memandang pernikahan sebagai fase lanjutan dari hubungan

5 Alasan Kenapa yang Pacarannya Lama, setelah Nikah Malah Berceraiilustrasi pasangan (pexels.com/RODNAE Productions)

Memang, pernikahan dianggap sebagai langkah awal sebuah perjalanan panjang kehidupan. Akan tetapi, bila menengok ke belakang, sebenarnya ketika kalian menikah, hal tersebut merupakan fase lanjutan dari hubungan yang sudah dijalani bertahun-tahun sebelumnya.

Sayangnya, banyak pasangan memandang pernikahan sebagai sebuah titik nol. Segala hal yang dulu bikin kalian langgeng pacaran, gak lagi diterapkan di pernikahan. Padahal, harusnya yang positif di masa pacaran dulu, tetap dipertahankan. Dan yang negatif, dibuang.

2. Pernikahan dianggap sebagai beban

5 Alasan Kenapa yang Pacarannya Lama, setelah Nikah Malah Berceraiilustrasi pasangan gak akur (pexels.com/cottonbro)

Ketika pacaran dulu, kalian masih bebas melakukan apa pun. Karena meski telah berkomitmen, tapi belum ada hal yang benar-benar mengikat, layaknya sudah menikah dan kalian pun masih pisah rumah.

Sementara ketika sudah menikah, otomatis gak bisa lagi sebebas dulu. Ada faktor pasangan yang mesti dipertimbangkan. Yang dulunya bebas bangun siang, kini sudah enggak karena mesti mengerjakan tugas domestik. Rutinitas-rutinitas rumah tangga inilah yang kemudian menyebabkan kamu melihat pernikahan sebagai beban.

Kok, gak seasyik yang dibayangkan ketika dulu masih pacaran, ya?

Baca Juga: 5 Alasan Perceraian Bukan Aib, Kamu Tak Pantas Menghakimi Diri Sendiri

3. Ketiadaan elemen kejutan

5 Alasan Kenapa yang Pacarannya Lama, setelah Nikah Malah Berceraiilustrasi wanita rebahan (pexels.com/Ivan Samkov)
dm-player

Saat pacaran, walaupun kalian menjalaninya bertahun-tahun, tapi masih ada elemen rindu serta kejutan yang begitu terasa. Soalnya, kalian belum tinggal seatap sehingga gak bisa bertemu 24 jam.

Setelah menikah, banyak pasangan yang kemudian dilanda kebosanan akibat sudah gak ada lagi rasa rindu yang membuncah atau elemen kejutan ketika bertemu dengan pasangan. Itulah sebabnya meski kalian sudah menikah, jangan langsung puas.

Kalian tetap harus memastikan rasa rindu itu tetap ada, misalnya dengan tetap melakukan aktivitas sendiri-sendiri. Jadi meski serumah, gak harus setiap saat bertemu.

Perlu pula, melakukan aktivitas-aktivitas yang baru sehingga elemen kejutan itu tetap ada dan kebosanan dalam hubungan bisa dicegah.

4. Kebiasaan yang merusak pernikahan

5 Alasan Kenapa yang Pacarannya Lama, setelah Nikah Malah Berceraiilustrasi pasangan pisah (pexels.com/Alena Darmel)

Setiap orang pasti punya kebiasaan buruk masing-masing. Dan saat kalian pacaran, mungkin kebiasaan buruk ini masih dapat ditoleransi karena gak begitu mengganggu hubungan. Tapi, hal itu jadi berbeda ketika sudah berumah tangga.

Sebagai contoh, hobi bermain video games. Saat pacaran, hal tersebut mungkin gak begitu mengganggu. Tapi, hobi seperti ini bisa merusak pernikahan ketika sudah merugikan pasangan.

Misalnya, pasangan jadi merasa capek karena harus selalu mengerjakan tugas domestik, sementara kamu enak-enakan main video games. Jenuh dengan kebiasaan buruk yang gak kunjung berubah, akhirnya pasangan memilih pisah.

5. Ada ekspektasi yang tak sesuai kenyataan

5 Alasan Kenapa yang Pacarannya Lama, setelah Nikah Malah Berceraiilustrasi pasangan pisah (pexels.com/RODNAE Productions)

Penyebab lain kenapa setelah menikah malah pisah yakni harapan yang dulu pernah ada ketika masih pacaran, ternyata gak terjadi. Sebagai contoh, kamu berharap kalau pasangan akan lebih bertanggung jawab ketika sudah menikah nanti. Nyatanya, sudah sah jadi suami istri, tetap saja dia malas, gak mau kerja, sukanya bersantai-santai di rumah.

Kekecewaan akibat ekspektasi yang gak sesuai dengan realitas inilah yang kemudian menyebabkan kamu akhirnya memilih cerai. Berpikirnya, kalau sudah berumah tangga masih malas juga, gimana nanti kalau sudah punya anak. Sementara kebutuhan keluarga itu banyak dan gak bisa kamu sokong sendirian.

Dari uraian tadi, semoga bisa jadi masukan ya bahwa pacaran lama gak menjamin pernikahan nanti bakal langgeng. Bila hal-hal tadi gak dicegah, maka pernikahan yang awalnya dipandang bahagia, malah akan berujung cerai.

Baca Juga: 5 Kesedihan yang Tak Terucapkan Perempuan saat Memutuskan Cerai

L A L A Photo Verified Writer L A L A

I fear not the man who has practiced 10,000 kicks once, but I fear the man who has practiced one kick 10,000 times (Bruce Lee)

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Dwi Rohmatusyarifah

Berita Terkini Lainnya