5 Tips saat Jadi Korban Zombieing, Ditinggal lalu Muncul Lagi
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Istilah dalam kencan memang bermacam-macam. Setelah muncul istilah ghosting, kini muncul istilah baru, yaitu zombieing. Perilaku ini merupakan lanjutan dari ghosting, yaitu saat dia yang sudah lama menghilang tiba-tiba kembali muncul di hadapanmu. Dia menghubungimu dengan mengirim pesan atau menelpon, meninggalkan komentar di media sosialmu dan cara-cara yang lain.
Pelaku zombieing layaknya seperti zombie yang bangkit dari kematian. Perilaku ini memang sering kali membuat korbannya merasa kesal. Berikut adalah tips untuk menghadapi perilaku zombieing.
1. Pahami dulu perasaanmu terhadapnya
Saat dia tiba-tiba menghubungimu kembali, jangan terburu-buru untuk mengambil sikap. Hal pertama yang harus dilakukan adalah mengetahui perasaanmu terhadapnya. Apakah dia adalah seseorang yang benar-benar kamu harapkan setelah berkencan? Atau, kamu tak menginginkannya kembali setelah dia tiba-tiba menghilang?
Memahami perasaan diri sendiri merupakan hal krusial sebagai landasanmu dalam mengambil sikap. Jangan sampai, kamu mengabaikannya padahal masih mengharapkan kehadirannya yang beujung pada penyesalan. Atau, kamu membiarkannya hadir di hidupmu sedangkan hatimu tak menginginkannya yang akan berujung pada ketidaknyamanan.
2. Menanyakan maksud kedatangannya kembali di hidupmu
Setiap orang memiliki maksud tertentu atas apa yang dilakukannya. Saat melakukan ghosting, dia tentu memiliki sebuah alasan yang tak kamu ketahui karena dia secara tiba-tiba menghilang tanpa kabar. Pun, di saat dia memutuskan untuk kembali ke hidupmu, dia pasti memiliki maksud tertentu.
Bisa jadi, dia menghilang dari hidupmu dalam jangka waktu tertentu untuk memikirkan perasaannya terhadapmu. Atau, mungkin saja dia memiliki masalah pribadi yang harus diselesaikan. Saat dia berperilaku zombieing, kamu berhak untuk menanyakan maksud kedatangannya dan alasan mengapa dia tiba-tiba menghilang dan kembali muncul.
3. Tinggalkan jika kamu tak mentolerir perilaku ghosting dan zombieing
Editor’s picks
Setiap orang memiliki pemikiran yang berbeda dalam memandang suatu masalah. Jika kamu tak menerima alasan apapun dibalik perilaku ghosting yang ia lakukan, katakan dengan jujur dan lebih baik tinggalkan demi kenyamananmu sendiri.
Namun, jika kamu masih memakluminya, kamu boleh memberinya kesempatan. Siapa tahu, dia datang kembali ke hidupmu dengan keseriusan dan memiliki keyakinan lebih untuk terus bersamamu.
Baca Juga: Tipe Gaya Pacaran Berdasarkan Zodiak, Scorpio Paling Cemburuan
4. Beri dia ketegasan
Ketegasan memang dipelukan untuk orang yang suka melakukan tarik ulur hubungan. Dia yang tiba-tiba menghilang lalu muncul kembali akan membuat perasaanmu bimbang setelah memutuskan untuk melupakannya.
Jika kamu masih memiliki perasaan yang lebih terhadapnya, beri dia ketegasan. Beri penjelasan padanya bahwa dia tak bisa datang dan menghilang seenaknya. Apabila dia memang memiliki keseriusan, kamu layak memberinya kesempatan. Namun, apabila dia datang hanya sekedar untuk menyapa, kamu berhak untuk memutus kontak dengannya dan memintanya untuk tak menghubungimu kembali.
5. Jangan terlalu berharap besar padanya
Semakin besar harapan yang disimpan, semakin besar pula risiko kekecewaan yang akan kamu dapatkan. Kamu sudah pernah merasakan kecewa saat dia menghilang secara tiba-tiba. Kekecewaan ini mungkin sedikit terobati dengan kembalinya dia di hidupmu dan berharap bisa memperbaiki semuanya.
Meski dia sudah kembali dan memutuskan untuk tetap bersamamu, sebaiknya jangan terlalu menaruh harapan kepadanya. Belajar dari masa lalu, kamu tidak akan pernah tahu apa yang ada di dalam pikirannya dan kemungkinan terburuk apa yang mungkin dia lakukan.
Demikian beberapa tips yang bisa kamu lakukan saat menjadi korban zombieing. Apakah kamu pernah di posisi tersebut, atau bahkan sedang mengalaminya? Apapun keputusan yang akan kamu ambil, pastikan itu yang terbaik untuk hidupmu.
Baca Juga: 7 Tipe Perselingkuhan dalam Hubungan, Ada Selingkuh Keuangan!
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.