6 Cara Cari Tahu Penghasilan Pacar, Gaya Sesuai Isi Dompet Gak, Nih?
ilustrasi pasangan (pexels.com/RODNAE Productions)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Sebagai pasangan yang sama-sama bekerja dan ada keinginan buat lanjut ke pernikahan, saling tahu penghasilan menjadi krusial. Bukan soal kamu materialistis, tetapi supaya gaya pacaran kalian juga disesuaikan dengan pendapatan masing-masing.
Jangan sampai kalian cuma mementingkan bersenang-senang bersama lalu terjerat masalah keuangan. Kalau baru pacaran saja kondisi keuangan kalian sudah gak sehat, bisa dipastikan hubungan bakal kandas. Namun, bagaimana jika pacarmu seperti ragu-ragu untuk terbuka? Kepoin cara-caranya, yuk.
1. Jangan terkesan siap meremehkan kalau penghasilannya lebih kecil dari penghasilanmu
ilustrasi pasangan (pexels.com/cottonbro studio)Pacarmu tidak mau langsung terbuka ketika ditanya soal gaji pasti ada alasannya. Paling mungkin adalah ia khawatir kalau-kalau jawabannya amat menentukan sikapmu padanya setelah ini. Jika penghasilannya besar, kamu tambah lengket dengannya.
Akan tetapi apabila pendapatannya malah di bawah gajimu, dia takut kamu langsung minta putus atau meremehkannya. Biar pacarmu merasa aman, pastikan kamu gak menunjukkan tanda ke arah sana.
Jangan mengawali pertanyaan soal gaji dengan kalimat, "Aku sih, berharap punya suami/istri yang gajinya lebih tinggi daripada gajiku. Biar aku gak ketar-ketir dan pasanganku juga gak minder." Kalau kamu bilang begini, belum apa-apa pacarmu malah insecure duluan.
2. Kamu dulu yang cerita soal pendapatanmu
ilustrasi pasangan (pexels.com/BM Capture)Bagaimana pacarmu mau terbuka soal penghasilannya bila dia juga tak tahu pendapatanmu? Karena kamu menjadi yang pertama ingin mengorek gajinya, bersikap adillah dengan terlebih dahulu memberitahukan gajimu.
Tentu tidak dengan tiba-tiba menyebutkan nilainya. Kamu bisa mengawalinya dengan topik pengelolaan keuangan buat milenial yang kerap dibahas dalam artikel-artikel. Kemudian menjadikan penghasilanmu sendiri sebagai contoh dan kesulitan apa yang masih kerap kamu alami.
Jika kamu telah membuka besaran pendapatanmu tanpa terkesan terlalu bangga, ia bakal terpancing buat gantian menceritakan dirinya. Kira-kira beginilah responsnya nanti, "Aku juga kadang masih susah mengatur keuangan. Dengan penghasilan ..."
3. Tanya saja, "Tapi sudah sesuai upah minimum, kan?"
ilustrasi pasangan (pexels.com/Maksim Goncharenok)Kalau pacar tetap bersikap misterius, pakai saja patokan upah minimum. Misalnya, dia cuma senyum-senyum ketika ditanya soal gaji. Gak apa-apa lho, bila kamu bertanya seperti di atas. Pertanyaan itu lebih mungkin dijawab ketimbang ia harus menyebutkan nominalnya.
Apabila dia bilang penghasilannya sudah di atas upah minimum, kamu dapat berkata bahwa dirimu lega mendengarnya. Itu artinya, kerja kerasnya diapresiasi dengan sepatutnya oleh pimpinan. Namun seandainya ia mengaku penghasilannya masih di bawah upah minimum, kamu tak perlu mengejar kepastian nominalnya.
Editor’s picks
Nanti dia jadi gak nyaman dan rendah diri. Terpenting kamu telah mengetahui gambaran dari pendapatannya. Nah, agar obrolan soal gaji ini tidak menimbulkan kesalahpahaman, kamu wajib melakukan poin berikutnya.
Baca Juga: 5 Ketegasan yang Wajib saat Pacaran, Supaya Satu Sama Lain Tahu Batas
4. Jelaskan tujuanmu bertanya tentang pendapatan
ilustrasi pasangan (pexels.com/Pavel Danilyuk)Meski pacarmu tidak bertanya kenapa kamu ingin tahu soal pemasukannya, tetaplah menjelaskan. Katakan bahwa kamu ingin mengetahuinya untuk sejumlah alasan. Pertama, agar kamu dapat mengukur upah sendiri sudah sepantasnya atau belum.
Kedua, supaya sejak sekarang kalian bisa berpacaran dengan gaya yang ramah buat kantong bersama. Kamu tak ingin kalian berlebih-lebihan dalam berkencan yang berakibat buruk pada kondisi finansial masing-masing. Ketiga, perencanaan keuangan yang baik sejak pacaran nantinya akan memuluskan rencana pernikahan kalian.
5. Cari tahu dari internet atau kenalan yang bekerja di kantor yang sama
ilustrasi mencari info (pexels.com/Tima Miroshnichenko)Walaupun kamu sangat ingin mengetahui besaran pendapatan pacar, jangan memaksa, ya! Nanti dia malah kesal dan salah paham terhadap.keingintahuanmu. Bila ia tetap tak terbuka, cari tahu saja secara mandiri.
Kamu dapat mencari di internet berdasarkan upah minimum di daerah kerja pacar. Atau lebih spesifik lagi, sesuai dengan posisinya di kantor swasta atau golongannya jika pacarmu PNS. Kalau kamu ada kenalan yang bekerja di perusahaan atau instansi yang sama dengan pacarmu, boleh juga bertanya padanya.
Tentu tanpa kamu perlu menyebut nama pacarmu. Cukup mengobrol biasa lalu tanyakan padanya, "Di kantormu, gaji posisi ... di kisaran berapa?" Namun apabila pacarmu freelancer atau punya usaha sendiri, hitung kasar saja nilai-nilai proyeknya atau keuntungan dari setiap transaksinya.
6. Sering membahas isu-isu di dunia kerja
ilustrasi pasangan (pexels.com/Cojanu Alexandru)Memang agak sukar mendapatkan kejujuran pacar soal gaji dalam sekali pertemuan. Di antara kalian harus terbangun dulu rasa nyaman, saling percaya, dan respek. Bila ketiga hal ini telah ada, pacarmu tak sungkan lagi untuk menyebut angka.
Lalu, bagaimana cara membangun keyamanan serta rasa saling percaya dan respek? Selain penyesuaian gaya hidup dan nilai-nilai yang dipegang, sering-seringlah membahas isu-isu di dunia kerja. Ketika kalian telah dapat membicarakan berbagai hal tentang dunia kerja, niscaya akhirnya juga menyinggung gaji masing-masing.
Kalau hubungan kalian sudah diniatkan untuk lebih serius, penting buat kamu dan dia saling tahu pemasukan masing-masing. Ini bagian dari dasar keterbukaan kalian sebagai calon suami istri. Bagaimana kalian bisa membuat perencanaan keuangan bersama sebagai sebuah keluarga bila penghasilan saja dirahasiakan?
Baca Juga: 5 Tanda Kamu Denial saat Menyadari Pacar Mulai Hilang Rasa
Marliana Kuswanti
Esais, cerpenis, novelis. Senang membaca dan menulis karena membaca adalah cara lain bermeditasi sedangkan menulis adalah cara lain berbicara.
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Berita Terkini Lainnya
