5 Cara Terburuk dalam Mencintai, Janji Jangan Pernah Lakukan Ya? 

#IDNTimesLife Jangan mencari pembenaran atas pengkhianatan! 

Kalau baru jatuh cinta, rasanya memang kita siap melakukan apa pun demi kebahagiaan orang yang dicintai. Namun nyatanya, tak jarang kita justru tak henti-hentinya menjadi sumber rasa sakit baginya setelah terikat dalam hubungan.

Berkomitmen dengan seseorang yang baru kita kenal setelah dewasa memang gak mudah. Dengan atau tanpa disadari, kita kadang melakukan cara-cara terburuk dalam mencintainya yang membuatnya mempertanyakan kesungguhan perasaan kita. Apa sajakah itu? Catat ya!

1. Sudah memiliki berarti berhak menyakiti 

5 Cara Terburuk dalam Mencintai, Janji Jangan Pernah Lakukan Ya? Unsplash.com/jasonyoder

Berpikir boleh melakukan apa saja pada pasangan adalah awal dari terjadinya hal ini. Padahal seharusnya tidak begitu. Selama pasangan kita masih sesama manusia, bukan benda mati, kita gak boleh berbuat sembarangan padanya. Apalagi dengan sengaja menyakiti.

Komitmen harus menempatkan kita dan pasangan dalam posisi yang setara. Tetap ada dua orang dalam hubungan itu yang harus saling menghargai. Bukan siapa memiliki siapa, siapa mendominasi siapa.

2. Beralasan tak kuasa menolak cinta, merasa benar untuk mengkhianati 

5 Cara Terburuk dalam Mencintai, Janji Jangan Pernah Lakukan Ya? Unsplash.com/anna1991anna

Benar, kita gak bisa menolak perasaan tertarik pada seseorang. Tetapi jangan lantas menjadikannya alasan untuk begitu mudah berselingkuh. Rasa tertarik kita pada orang lain gak ada apa-apanya dibandingkan komitmen yang kita buat dan kita sepakati sendiri dengan pasangan.

Rasa tertariknya mungkin memang gak bisa ditolak. Muncul begitu saja. Namun akan menjadi perselingkuhan atau tidak, kita punya kendali untuk memutuskan. Jika sepenuh sadar kita memutuskan untuk setia, kita akan setia. Demikian juga sebaliknya.

3. Dengan dalih sayang dan perlindungan, mengubah hubungan jadi kekangan 

5 Cara Terburuk dalam Mencintai, Janji Jangan Pernah Lakukan Ya? Unsplash.com/dear_jondog

Kita tentu hanya ingin menjaganya dari hal-hal buruk. Kita ingin yang terbaik dan teraman baginya. Namun apalah artinya penjagaan yang kita lakukan padanya jika itu justru membuatnya merasa tidak nyaman bahkan tidak bahagia?

dm-player

Bagaimanapun, pasangan kita juga manusia dewasa. Bahkan tanpa kehadiran kita, secara umum dia pasti sudah bisa menjaga dirinya sendiri. Pun sama seperti kita, dia butuh udara kebebasan. Seperti burung yang leluasa mengepakkan sayap.

Jangan sampai ia merasa keputusan hidup bersama kita adalah kesalahan terbesar yang pernah diambilnya. Sebab ia bahkan tak mendapatkan kepercayaan dari kita. Sebab ia menjadi ‘lumpuh’, tak bisa mengembangkan potensi diri dan yang menjadi minatnya.

Baca Juga: Meski Pacaran Lama, Ini Tanda Kalian Tak Punya Ikatan Batin yang Kuat

4. Menerima dirinya saat ini dan ingin membangun masa depan bersamanya, tetapi menolak masa lalunya 

5 Cara Terburuk dalam Mencintai, Janji Jangan Pernah Lakukan Ya? Unsplash.com/exegii

Ini seperti desakan agar pasangan kita membelah diri. Agar dia yang saat ini bersama kita bukanlah dia yang ada dalam masa lalunya dan tidak kita sukai. Suka tidak suka, inilah pasangan kita.

Penerimaan seutuhnya, sepaket dengan masa lalunya sekelam apa pun itu, adalah kewajiban kita. Kalau kita gak bisa menerima masa lalunya, lebih baik tidak usah menyatakan cinta padanya apalagi berani-beraninya berkomitmen dengannya. Cari saja orang lain dengan masa lalu yang bisa kita terima.

5. Memilih menghilang dan menggantung hubungan ketimbang menyudahinya sekalian 

5 Cara Terburuk dalam Mencintai, Janji Jangan Pernah Lakukan Ya? Unsplash.com/heinrich_boll

Berpisah memang bukan satu-satunya solusi ketika terjadi permasalahan dengan pasangan. Namun jika memang tinggal itu solusi yang paling masuk akal, kenapa harus terus menghindarinya?

Kalau sudah tak lagi mencintai atau masih ada cinta tetapi terlalu banyak ketidakcocokan yang meruncing, paling tidak kita tak menyakiti pasangan dengan seenak hati menghilang dan menggantung hubungan.

Dia cuma butuh kepastian. Agar baik dia maupun kita sama-sama bisa melanjutkan hidup. Bukankah begitu justru lebih baik untuk semua? Memang gak ada yang bisa menjadi pasangan tanpa cela.

Namun dengan menghindari 5 hal di atas, semoga kita layak menjadi pasangan yang bisa dibanggakan. Atau kalaupun harus berakhir sebagai mantan, gak menyandang gelar mantan terburuk yang bikin trauma.

Baca Juga: 5 Hal Ini Harus Dilakukan jika Mau Pertahankannya pasca Kamu Selingkuh

Marliana Kuswanti Photo Verified Writer Marliana Kuswanti

Esais, cerpenis, novelis. Senang membaca dan menulis karena membaca adalah cara lain bermeditasi sedangkan menulis adalah cara lain berbicara.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

Berita Terkini Lainnya