6 Perasaan yang Hanya Dimengerti Para Pemendam Cinta

Makin cinta, makin sulit untuk mengungkapkannya

Adalah kenyataan bahwa tidak semua orang mudah untuk mengungkapkan perasaannya. Apalagi rasa cinta. Makin cinta, makin sulit untuk mengungkapkannya. Mereka adalah tipe pemendam cinta.

Apakah kamu termasuk pemendam cinta? Atau justru kamu merasa ada seseorang yang sepertinya sedang memendam cinta padamu? Meski memendam cinta terdengar tak masuk akal bagi mereka yang lebih ekspresif, berikut 6 perasaan yang sering dialami oleh para pemendam cinta.

1. Cinta yang dipendam bukan berarti kalah besar daripada yang diungkapkan

6 Perasaan yang Hanya Dimengerti Para Pemendam CintaUnsplash.com/priscilladupreez

Banyak yang bilang, cinta sejati ditunjukkan dengan keberanian untuk menyatakannya. Namun bagi para pemendam cinta, itu tidak berlaku. Mereka yakin cinta mereka tidak main-main bahkan mungkin lebih besar daripada cinta orang lain yang secara gamblang diungkapkan.

Bahkan bagi para pemendam cinta, makin lantang cinta diteriakkan, makin dangkal cinta itu sesungguhnya. Bagi mereka, tidak pernah ada kata yang tepat untuk menggambarkan dalamnya cinta mereka.

2. Tidak pernah ada waktu yang tepat untuk menyatakannya

6 Perasaan yang Hanya Dimengerti Para Pemendam CintaUnsplash.com/septdoigt

Tentu, para pemendam cinta juga sering kali ingin mengungkapkan perasaannya yang sesungguhnya kepada orang yang dicintainya. Mungkin ia bahkan telah merencanakan waktunya.

Akan tetapi, setiap waktu yang telah ditentukan itu tiba, mendadak rasanya seperti bukan lagi waktu yang tepat baginya untuk mengungkapkan isi hatinya. Terus seperti itu. Jadilah rencananya tertunda lagi dan lagi.

3. Khawatir si dia menganggap pernyataan cintanya sebagai hal yang lucu dan tidak masuk akal

6 Perasaan yang Hanya Dimengerti Para Pemendam CintaUnsplash.com/pablomerchanm

Terselip rasa tidak percaya diri akan reaksi yang mungkin ditunjukkan seseorang yang menjadi target cintanya bila ia nekat mengungkapkan perasaannya. Ia khawatir perasaannya malah dianggap tidak nyata, tidak mungkin terjadi, hanya untuk bercanda, semacam itu.

Apalagi kalau mereka sudah lama berteman. Saking pintarnya menyembunyikan perasaan, temannya tak pernah bisa meraba cinta yang telah lama dipendamnya.

Baca Juga: [PUISI] Memendam Rasa Dalam Resah

dm-player

4. Khawatir mengungkapkannya justru membuat hubungan menjadi renggang

6 Perasaan yang Hanya Dimengerti Para Pemendam CintaUnsplash.com/benwhitephotography

Saking rapinya cinta disembunyikan selama ini, saat akhirnya diungkapkan tentu akan menjadi sangat tidak terduga. Pemendam cinta khawatir kalau-kalau hubungan pertemanannya dengan si dia justru menjadi terganggu oleh pernyataan cintanya.

Daripada keakraban yang selama ini terjalin berubah menjadi renggang, ia lebih memilih untuk terus menyembunyikan perasaannya. Selalu bisa dekat dengannya saja sudah membuatnya bahagia. Tidak terbayangkan kalau si dia tiba-tiba menjauhinya karena merasa tidak nyaman setelah ia mengungkapkan cintanya.

5. Yakin akan ada saat untuk cinta terpendamnya akhirnya terkuak

6 Perasaan yang Hanya Dimengerti Para Pemendam CintaPixabay.com/Hans-2

Meski tidak kemarin, tidak juga hari ini atau dalam waktu dekat, pemendam cinta selalu membayangkan suatu hari ia akhirnya akan mengungkapkan perasaannya yang terpendam sekian lama. Itu adalah hari ketika ia yakin si dia juga telah memberinya sinyal bagus.

Mungkin si dia juga menunjukkan ketertarikan lebih padanya sehingga membuatnya berani menyatakan cinta. Atau justru si dia yang terlebih dahulu menyatakan cinta. Sungguh suatu kemujuran kalau begitu.

6. Cinta sendiri, pedih juga sendiri kala si dia menyukai orang lain

6 Perasaan yang Hanya Dimengerti Para Pemendam CintaUnsplash.com/j

Semua pilihan ada risikonya. Menyatakan cinta berisiko ditolak. Tidak menyatakan cinta alias hanya memendamnya juga berisiko pedih sendiri ketika si dia justru menyukai orang lain.

Makin tak keruan rasanya jika pemendam cinta justru menjadi tempat si dia mencurahkan isi hatinya tentang seseorang yang sedang disukainya. Lalu ambyarlah hati sang pemendam cinta ketika ia harus menyaksikan orang yang selama ini dicintainya dalam diam menjadi milik orang lain dan ia harus berpura-pura ikut bahagia.

Pada akhirnya, memendam cinta bukan soal benar atau salah karena hal ini juga tidak bisa dilepaskan dari tipe kepribadian yang bersangkutan. Bahkan sebenarnya, meski cinta tidak diungkapkan secara lisan maupun dalam surat, perasaan para pemendam cinta ini akan menemukan jalannya sendiri kok.

Sama seperti mereka yang lebih ekspresif, para pemendam cinta juga tak henti-hentinya memperjuangkan cinta mereka kok. Hanya saja dengan cara yang berbeda. Dan dengan suatu cara yang mungkin tak akan pernah bisa dipahami mereka yang lebih ekspresif, suatu saat para pemendam cinta juga akan bertemu dengan seseorang yang dicintainya serta mencintainya, dan mereka sama-sama tahu itu.

Baca Juga: 5 Alasan Mengapa Cewek Lebih Senang Memendam Perasaan Cinta 

Marliana Kuswanti Photo Verified Writer Marliana Kuswanti

Esais, cerpenis, novelis. Senang membaca dan menulis karena membaca adalah cara lain bermeditasi sedangkan menulis adalah cara lain berbicara.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Merry Wulan

Berita Terkini Lainnya