5 Penyebab Pasangan Berubah Jadi Penuntut, Ingin Perubahan?

Kadang juga baik untukmu, lho

Perubahan sifat pada pasangan dapat membuatmu merasa tidak mengenalinya lagi. Dia tampak asing sekaligus tak memberimu kenyamanan seperti dulu. Apalagi perubahannya dari yang selalu menerimamu apa adanya menjadi banyak tuntutan.

Kamu mungkin bertanya-tanya, apakah dirimu telah salah menikahi orang? Sekalipun gak nyaman, berbagai tuntutannya boleh jadi demi kebaikanmu dan keluarga. Jangan cepat emosi. Pahami dulu lima kemungkinan alasan di balik tuntutannya berikut ini.

1. Capek melihatmu kurang usaha

5 Penyebab Pasangan Berubah Jadi Penuntut, Ingin Perubahan?ilustrasi pasangan saling diam (pexels.com/cottonbro studio)

Pasangan gak bisa terus-menerus menerima dirimu yang setengah hati dalam mengupayakan apa pun. Sebab, tanpa usaha yang maksimal, kapan kehidupan kalian menjadi lebih baik? Sekarang dia menuntutmu untuk bekerja lebih keras.

Mengingat kebutuhan dalam kehidupan rumah tangga memang banyak sekali, kamu perlu berubah. Jangan menyamakan tak mau memforsir diri dengan gak maksimal dalam berusaha. Pasangan dapat muak sekali bila kamu tak juga menunjukkan perubahan.

2. Justru dia melihatmu sudah lebih mapan

5 Penyebab Pasangan Berubah Jadi Penuntut, Ingin Perubahan?ilustrasi pasangan berdebat (pexels.com/Diva Plavalaguna)

Apabila dahulu ia menunjukkan sisi penuntutnya, apa yang dapat dimintanya darimu? Ketika itu kamu masih berjuang untuk sekadar bertahan hidup. Salah orang kalau dia menginginkan ini itu darimu.

Akan tetapi, kini keadaanmu telah berubah. Seiring dengan kemapananmu, dia yakin tuntutannya tak bakal memberatkan. Selama permintaannya tidak berlebihan, kamu gak perlu kelewat pelit pada pasangan sendiri.

Baca Juga: 5 Hal yang Salah saat Merasa Pasangan Berubah Setelah Menikah, Catat!

3. Terpengaruh teman

dm-player
5 Penyebab Pasangan Berubah Jadi Penuntut, Ingin Perubahan?ilustrasi pasangan (pexels.com/Yan Krukau)

Terpengaruh teman dapat karena mereka secara aktif mendorongnya agar menuntut ini itu padamu. Namun, bisa juga mereka sama sekali tidak melakukan provokasi kepada pasanganmu. Justru pasangan kamu yang gak tahan ingin menjadi seperti mereka.

Misalnya, ia melihat teman kerap diberi hadiah tak terduga dan mahal dari pasangannya. Dia pun menginginkan hal serupa sehingga memintanya darimu. Jika banyak teman yang bikin ia iri, tentu repot juga buatmu. 

4. Ingin perubahan yang lebih besar dan cepat dalam hidup

5 Penyebab Pasangan Berubah Jadi Penuntut, Ingin Perubahan?ilustrasi pasangan (pexels.com/Blue Bird)

Kehidupan bersama pasangan adalah proses. Sekalipun kehidupan kalian selalu menunjukkan perbaikan, boleh jadi bagi pasangan terasa terlalu lambat. Ada titik ketika kesabarannya seperti akan habis.

Ia tidak dapat lagi menikmati perubahan kecil yang makan waktu. Sebenarnya, perasaan seperti ini juga manusiawi. Bantu dia memperoleh kembali kesabarannya kalau perubahan hidup yang sedrastis itu memang sukar terjadi.

5. Kariernya naik, kariermu tetap bahkan meredup

5 Penyebab Pasangan Berubah Jadi Penuntut, Ingin Perubahan?ilustrasi pasangan (pexels.com/Timur Weber)

Kamu sudah stres oleh kondisi kariermu yang berjalan di tempat atau bahkan mengalami kemunduran di luar prediksi. Tuntutan pasangan pasti bikin tekanan makin tak tertahankan. Dia melakukannya karena kariernya sedang bagus-bagusnya.

Itu membuat jarak di antara kalian kian jauh dari segi pekerjaan. Pasangan ingin kamu mengejar ketertinggalan biar posisi kalian tidak terlalu berbeda. Ketika usaha menyetarakan karier tak dapat dilakukan, kalian kudu belajar menerima keadaan. Meski secara karier kamu dan dia beda nasib, sebagai keluarga kalian tetap satu.

Pasangan yang berubah menjadi penuntut dapat tergolong neko-neko maupun sudah sewajarnya. Walaupun tuntutannya membuatmu kurang nyaman, jangan sama sekali menolak untuk berubah ketika keinginannya baik buat kalian.

Baca Juga: 5 Alasan Kamu Gak Harus Menunggu Pasangan Berubah sesuai Keinginan

Marliana Kuswanti Photo Verified Writer Marliana Kuswanti

Esais, cerpenis, novelis. Senang membaca dan menulis karena membaca adalah cara lain bermeditasi sedangkan menulis adalah cara lain berbicara.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Ines Sela Melia

Berita Terkini Lainnya