5 Tanda Cowok dengan Etos Kerja Rendah, Sinyal Merah, nih!

Pertimbangkan dahulu sebelum lanjut ke jenjang pernikahan

Sebagai cewek, pastinya kamu berharap punya suami yang giat bekerja, kan? Sekalipun kamu sendiri memiliki penghasilan yang lebih dari cukup, cowok dengan etos kerja tinggi membuatmu merasa lebih tenang saat hidup bersamanya.

Sebaliknya, cowok yang etos kerjanya rendah bahkan gak ada sama sekali bakal bikin kamu muak. Terlebih setelah kalian menikah dan memiliki anak. Banyak sekali biaya hidup yang harus dipenuhi setiap bulannya. 

Biar kamu tidak salah memilih calon suami, amati deretan tanda cowok memiliki etos kerja yang rendah. Semenarik apa pun fisiknya, jangan mempertaruhkan masa depanmu dan anak-anak dengan mengabaikan sinyal bahaya di bawah ini.

1. Bisa berpacaran, tapi gak bisa cari uang

5 Tanda Cowok dengan Etos Kerja Rendah, Sinyal Merah, nih!ilustrasi berpacaran (pexels.com/Darina Belonogova)

Selama cintamu bukan lagi cinta monyet, perkara apakah pacarmu punya pekerjaan atau tidak menjadi penting. Apalagi kalau tujuanmu ialah pernikahan. Kamu hanya boleh membuka pintu hati untuk cowok yang jelas bekerja.

Sebab sangat aneh apabila cowok telah berusia dewasa, bisa pacaran, tapi gak mampu cari uang. Cowok yang serius ingin membangun rumah tangga denganmu tidak mungkin berani mendekati kamu dalam kondisi dirinya menganggur. Dia bakal bekerja keras buat mempersiapkan kehidupan barunya bersamamu. 

Kalau cowokmu bilang cinta tetapi ia tak juga bekerja, kemungkinan dia tidak serius hendak menikahimu. Atau ia ingin menikah denganmu, tapi kamulah yang akan menjadi tulang punggung keluarga. Mau?

2. Terlalu nyaman hidup dengan sokongan orangtua

5 Tanda Cowok dengan Etos Kerja Rendah, Sinyal Merah, nih!ilustrasi cowok rapi (pexels.com/Jad El Haq Abou Heit)

Punya pasangan anak orang kaya adalah anugerah yang perlu disyukuri. Akan tetapi ingat, kamu tidak menikah dengan ayah dan ibunya. Oleh karena itu, seharusnya segala bentuk pemberian orangtua diterimanya sebagai tanda sayang dan bonus.

Di luar pemberian orangtua, dia wajib tetap bekerja atau mengelola pemberian tersebut menjadi modal usaha. Jangan mau didekati cowok yang merasa terlalu nyaman dengan sokongan orangtuanya. Dia tidak bakal mampu hidup mandiri apalagi menafkahimu dari cucuran keringatnya sendiri.

3. Kesibukan kerja teman sebaya tidak memotivasinya untuk melakukan hal yang sama 

5 Tanda Cowok dengan Etos Kerja Rendah, Sinyal Merah, nih!ilustrasi cowok di rumah (pexels.com/Takuya Sakamoto)
dm-player

Sudah terlihat ada yang tidak beres, kan? Ia seperti kebal dari pengaruh positif kesibukan kerja teman-teman sebayanya. Dengan melihat teman-temannya giat bekerja, seharusnya dia juga ikut bersemangat dalam mencarin nafkah.

Bahkan mau melakoni pekerjaan yang tidak sesuai dengan latar belakang pendidikan serta keinginannya. Toh, dia punya banyak teman yang melakukan hal serupa. Nah, jika sesuatu yang positif saja tak mampu memengaruhinya, dia pasti lebih gampang terpengaruh oleh hal-hal negatif.

Sekarang yang tampak memang sebatas dia malas bekerja. Akan tetapi, bukan tidak mungkin suatu ketika ia bakal terpengaruh hal-hal lain yang jauh lebih buruk. Misal, sudah etos kerjanya rendah, masih pula suka minta uang padamu untuk judi online.

Baca Juga: Ini Nih 5 Hubungan antara Etos Kerja Seseorang dengan Kepribadiannya

4. Betah di rumah tanpa melakukan apa-apa

5 Tanda Cowok dengan Etos Kerja Rendah, Sinyal Merah, nih!ilustrasi cowok di rumah (pexels.com/Александр Полепкин)

Bukan hari-harinya yang dihabiskan dengan di rumah saja yang menjadi masalah, melainkan tiadanya kegiatan penting yang dilakukannya. Tidak menjadi soal apabila cowokmu memang bekerja dari rumah atau freelancer.

Walau setiap hari ia di rumah saja, dia tetap punya penghasilan. Bahkan, produktivitasnya amat tinggi. Akan tetapi, jika ia tidak punya kegiatan apa pun yang bisa menghasilkan uang selama di rumah, tak ada masa depan buat kalian.

5. Menolak merantau dengan beragam alasan 

5 Tanda Cowok dengan Etos Kerja Rendah, Sinyal Merah, nih!ilustrasi cowok siap merantau (pexels.com/Abrar Hashim)

Dia boleh saja menolak merantau asalkan telah memperoleh pekerjaan atau justru mampu menciptakan lapangan kerja di kampung halamannya. Jika dia masih menganggur, banyak tawaran kerja di luar kota, tetapi ia tetap saja enggan pergi; ini tanda etos kerjanya rendah.

Mau sampai kapan dia bertahan di tanah kelahirannya? Padahal, garis rezekinya mungkin ada di tempat lain. Ketidakberaniannya merantau sama dengan lemahnya keinginannya buat mengubah nasib. 

Kamu tidak perlu khawatir ketegasanmu untuk hanya menerima calon suami yang memiliki etos kerja tinggi dinilai sebagai sikap materiatistis. Kenyataannya, hidup memang butuh biaya yang tak sedikit, kok. Mau jadi apa rumah tangga kalian nanti apabila sang kepala keluarga ogah-ogahan dalam bekerja?

Baca Juga: 5 Alasan Pentingnya Miliki Etos Kerja Tinggi, Buka Peluang Baru! 

Marliana Kuswanti Photo Verified Writer Marliana Kuswanti

Esais, cerpenis, novelis. Senang membaca dan menulis karena membaca adalah cara lain bermeditasi sedangkan menulis adalah cara lain berbicara.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Debby Utomo

Berita Terkini Lainnya