5 Tanda Hubungan LDR Sulit untuk Dilanjutkan, Coba Cek!
ilustrasi mengetik pesan (unsplash.com/eddybllrd)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Banyaknya alasan terkait situasi dan kondisi terkadang mengharuskan sebuah pasangan melakukan hubungan LDR. Hubungan jarak jauh tersebut terkadang bisa sangat terasa berat dan membebani. Sehingga kamu butuh untuk lebih banyak bersikap sabar dan menahan diri satu sama lain.
Namun, ada beberapa kondisi yang menyebabkan hubungan LDR nyatanya tak bisa lagi untuk dipertahankan. Apa saja lima tanda yang mengindikasikan hubungan tersebut sulit untuk dilanjutkan? Yuk, simak penjelasannya sebagai berikut!
1. Setiap komunikasi selalu berakhir dengan pertengkaran
ilustrasi pria sedang marah (unsplash.com/icons8)Indikasi gentingnya hubungan bisa dilihat dari mulai seringnya kalian bertengkar satu sama lain. Tak hanya karena hal yang besar, tetapi karena masalah yang sepele pun bisa menyebabkan pada pertengkaran.
Padahal komunikasi diperlukan agar hubungan LDR bisa berjalan dengan lancar. Tetapi tak ada gunanya jika setiap berkomunikasi kalian hanya akan ribut dan saling beradu argumen. Bahkan bisa berujung pada lost contact dalam waktu yang cukup lama.
2. Tak lagi saling terbuka soal perasaan
ilustrasi pasangan tak harmonis (unsplash.com/matheusferrero)Jika dulu sebelum LDR kalian bisa saling menyayangi dan terbuka soal perasaan satu sama lain, kini itu semua menjadi sangat jarang dilakukan. Kamu dan pasangan seringkali merasa seperti orang asing.
Tak ada lagi pembicaraan ringan yang membuat pasangan merasa dihargai dan disayangi. Kalian mungkin hanya akan saling mendengarkan ego masing-masing ketimbang peduli dengan pasangan. Bisa juga jadi saling curiga dan berpikiran yang bukan-bukan.
Baca Juga: 5 Tanda Pasangan Jenuh dengan Hubungan LDR, Bakal Penuh Drama!
3. Intensitas pertemuan semakin jarang
Editor’s picks
ilustrasi pasangan harmonis (pexels.com/j-carter-53083)Satu hal yang sangat ditunggu-tunggu dari setiap pasangan LDR adalah pertemuan. Hari di mana kalian bisa saling mencurahkan perasaan masing-masing secara nyata. Bahkan setiap akan berpisah kembali kalian akan merencanakan hari selanjutnya untuk bisa bertemu lagi.
Namun, ketika itu semua tak lagi dilakukan mungkin hubungan kalian memang benar-benar sedang renggang. Pertemuan akan sangat jarang dilakukan atau bahkan bisa menghilang tanpa kabar.
4. Pasangan suka menghilang begitu saja
ilustrasi wanita overthinking (unsplash.com/kevcostello)Suka hilang-hilangan bisa jadi satu hal yang sangat menyebalkan bagi pasangan. Terlebih ketika LDR, kamu tak bisa memastikan keadaannya secara langsung. Kamu hanya bisa mengandalkan alat komunikasi.
Namun, apa jadinya jika pasangan tak bisa dihubungi atau tak diketahui keberadaannya?Tentu akan sangat membuat hati gelisah dan curiga. Kamu patut curiga jika hal tersebut sering terjadi. Bisa jadi dia bosan, sibuk atau memang tak lagi menginginkan hubungan kalian.
5. Mulai menyembunyikan banyak hal tentang dirinya
ilustrasi menyelesaikan masalah sebelum tidur (unsplash.com/somnoxsleep)Dalam hubungan butuh untuk saling bersikap terbuka terhadap pasangan, entah soal kesibukan, perasaan, keinginan dan sebagainya. Jangan ada hal yang ditutup-tutupi agar kamu merasa nyaman dan tak terbebani.
Banyaknya hal yang disembunyikan bisa berdampak bagi kecurigaan pasangan. Lebih lanjut lagi, hal tersebut bisa semakin memperkeruh suasana LDR yang seharusnya baik-baik saja. Jadi, sekalipun kamu sudah bosan dan ingin pisah, lebih baik katakan yang sebenarnya agar pasangan tak bertanya-tanya.
Jika kamu dan pasangan sering mengalami hal di atas, ketimbang memaksakan diri untuk tetap mempertahankan hubungan LDR dengan pasangan, lebih baik mengakhirinya. Selain karena sulitnya untuk menjaga, juga demi kebaikan untukmu dan pasangan. Jadi, putuskan dengan bijak, ya!
Baca Juga: 5 Langkah Bijak Menyikapi Pasangan yang Jarang Komunikasi saat LDR
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Berita Terkini Lainnya
