Jangan Buru-buru, Pikirkan 6 Hal Ini Saat Jatuh Cinta Lagi
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Putus dengan mantan pasangan tapi sudah menemukan calon penggantinya? Tunggu dulu deh, jangan buru-buru memutuskan. Pasalnya, jatuh cinta memang terasa menyenangkan.
Namun, jatuh cinta lagi tentu tidak akan sama rasanya seperti ketika pertama kali kamu merasakannya. Maka, ketahuilah bahwa banyak hal harus kamu perhatikan ketika kamu mulai merasakan jatuh cinta lagi. Yang pasti, ini penting biar kamu gak sakit hati.
Apa aja sih? Simak 6 hal berikut ini!
1. Pastikan bahwa kamu memang sudah move on
Jatuh cinta lagi seharusnya dilakukan saat kamu telah berhasil move on dari sang mantan. Ingat, jatuh cinta lagi bukanlah salah satu upaya kamu untuk move on.
Maksudnya, kamu tidak boleh menjadikan cinta baru sebagai alasan untuk melupakan cinta yang telah lalu, karena hal itu berarti kamu tidak sedang jatuh cinta lagi dan hanya sedang melarikan diri.
2. Jangan pernah membandingkan si dia dengan mantan
Jangan pernah membanding-bandingkan cinta yang baru ini dengan cinta kamu yang telah lalu. Anak kembar saja pastinya memiliki satu atau dua perbedaan, apalagi dua orang yang tak ada sangkut pautnya sama sekali. Dengan membanding-bandingkan keduanya malah hanya akan menjadi sumber masalah kelak jika kamu berhasil memilikinya.
3. Perbaiki sikap dan jadilah pribadi yang lebih baik
Perbaiki sikap dan egomu. Hal ini dimaksudkan supaya pertengkaran atau perselisihan yang dulu pernah terjadi dalam hubungan percintaan kamu yang telah berlalu tidak akan terulang kembali.
Meskipun sebelumnya disebutkan bahwa kamu tidak boleh membanding-bandingkan kedua kisah cintamu, namun terkadang hal tersebut bisa dilakukan sebagai proses introspeksi diri. Manfaatnya, agar kamu dapat menjalani hubungan percintaan yang lebih baik dari sebelumnya.
Editor’s picks
Baca Juga: Cuma Cowok dengan 5 Zodiak Ini yang Bisa Bikin Sagitarius Jatuh Cinta
4. Bersikap tenang, stay calm aja!
Tenangkan diri, hati dan pikiranmu. Jangan sampai kamu melakukan hal yang konyol atau bahkan memalukan - yang nantinya bisa kamu sesali sendiri di kemudian hari. Masalahnya adalah ketika kamu jatuh cinta lagi, rasanya seperti tak bisa menjaga emosi baik itu perasaan senang maupun perasaan sedih.
Usahakan untuk bisa mengatur kata-kata yang ingin kamu utarakan pada si dia dulu sebelum benar-benar mengatakannya. Jika perlu, kamu bisa berlatihan terlebih dahulu. Pasalnya, jika kamu salah bicara, justru akan membuat si dia mundur teratur dan menghindari kamu.
5. Kenali si dia yang menjadi targetmu
Kenali ‘target’ kamu kali ini dengan baik. Putus cinta sering kali terjadi karena ketidak-cocokan atau mis-komunikasi antara kedua belah pihak. Maka dari itu, jika kamu telah berhasil move on dan kini telah jatuh cinta lagi, alangkah baiknya jika kamu mencari tahu terlebih dahulu tentang si dia.
Kecocokan merupakan syarat paling penting dalam menjalin hubungan. Meski tak jarang ada orang yang jatuh cinta pada orang lain yang karakter dan sifatnya bertolak belakang, namun kecocokan tetaplah menentukan langgeng tidaknya suatu hubungan. Kecocokan itu bisa berupa kesamaan hobi atau ketertarikan terhadap suatu hal.
6. Nikmati momen kebersamaan kalian
Nikmatilah setiap momen yang ada. Seperti kata pepatah, semua indah pada waktunya. Meski kamu telah jatuh cinta lagi, jangan terburu nafsu dalam bertindak. Menjalin kasih dengan pasangan merupakan hubungan dua arah, kita tak bisa hanya memikirkan perasaan kita sendiri. Pikirkan juga apa yang mungkin dirasakan si dia.
Nah, itu tadi sedikit ulasan mengenai apa-apa saja yang perlu diperhatikan ketika kamu jatuh cinta lagi. So, apakah yang kamu rasakan kali ini adalah cinta yang baru? Atau kamu hanya berusaha kabur dari sang mantan pacar yang masih mendominasi pikiran? Apakah cinta kali ini bisa berjalan dengan lebih baik? Well, kamu sendiri yang tentukan.
Baca Juga: 5 Tanda Kamu Gak Benar-Benar Jatuh Cinta Tapi Cuma Gak Ingin Kesepian
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.