Bukan Gak Menghargai, 6 Alasan Pasangan Ragu Cerita Masalahnya Padamu

Jangan berburuk sangka dulu 

Dalam sebuah hubungan asmara, komunikasi sangatlah penting. Kita harus berkomunikasi dengan pasangan dalam hal apapun, termasuk soal masalah yang sedang dihadapi. Saat menghadapi masalah, jangan ragu untuk bercerita. Pasangan bisa membantu kita mencari jalan keluar atau minimal sekadar mendengarkan dan memberi semangat.

Pada sisi sebaliknya, kamu juga pasti berharap pasanganmu mau bercerita soal masalah yang ia hadapi. Namun, terkadang ada pasangan yang enggan melakukannya atau justru lebih suka memendam masalahnya sendiri. Jika pasanganmu seperti itu, kamu mungkin merasa tak dihargai atau tidak dianggap.

Akan tetapi, jangan buru-buru meyimpulkan demikian. Pasanganmu mungkin enggan bercerita masalahnya padamu bukan karena tak menghargaimu, tapi ada sebab lain. Misalnya apa? Inilah enam alasan yang mungkin mendasari hal itu.

1. Ia merasa masalah tersebut terlalu pribadi untuk diceritakan

Bukan Gak Menghargai, 6 Alasan Pasangan Ragu Cerita Masalahnya Padamuilustrasi pasangan memiliki masalah pribadi (pexels.com/SHVETS production)

Kemungkinan pertama adalah pasanganmu merasa bahwa masalah yang ia hadapi terlalu pribadi untuk diceritakan kepadamu. Meskipun kamu adalah pasangannya, bisa jadi rasa percayanya padamu belum terlalu besar. Apalagi kalau kalian belum terlalu lama menjalin hubungan, hal itu sangat wajar terjadi.

Maka tidak perlu mempermasalahkan jika ia enggan menceritakan masalahnya. Lebih baik kamu membuktikan bahwa kamu adalah pasangan yang bisa dipercaya. Jika ia sudah benar-benar yakin padamu, pasti ia gak akan ragu lagi untuk bercerita, bahkan soal masalah pribadinya.

2. Ia merasa bisa menyelesaikan masalahnya sendiri

Bukan Gak Menghargai, 6 Alasan Pasangan Ragu Cerita Masalahnya Padamuilustrasi orang memikirkan solusi masalahnya (pexels.com/Karolina Grabowska)

Kemungkinan lain adalah pasanganmu merasa gak perlu bercerita karena ia yakin bisa menyelesaikan sendiri. Artinya, ia gak cerita bukan karena gak percaya padamu, tapi karena merasa tak butuh cerita. Bisa jadi, masalahnya itu memang gak terlalu besar. Jadi, kamu tak perlu khawatir.

Akan tetapi, terkadang seseorang bisa salah perhitungan. Mungkin pasanganmu merasa bisa menyelesaikan masalahnya sendiri, tapi ternyata tidak bisa. Yakinkan bahwa jika ternyata ia butuh bantuan, kamu akan selalu siap membantunya.

3. Ia tak mau membebanimu 

Bukan Gak Menghargai, 6 Alasan Pasangan Ragu Cerita Masalahnya Padamuilustrasi orang tak mau membebani pasangan (pexels.com/SHVETS Production)

Ada pula tipe orang yang enggan bercerita soal masalahnya karena tak mau membebani orang lain. Tipe orang seperti ini biasanya tak akan bercerita soal masalahnya pada siapapun. Tak hanya kepada pasangan, bahkan kepada keluarga dan sahabatnya pun mungkin ia gak mau bercerita.

Jika pasanganmu tipe yang seperti itu, yakinkan perlahan bahwa kamu tak merasa terbebani jika ia bercerita soal masalahnya. Sebaliknya, kamu justru senang karena bisa turut membantu. Katakan juga bahwa kamu justru lebih sedih melihat dia terbebani seorang diri.

dm-player

Tentu saja, ketika nanti dia akhirnya benar-benar cerita, kamu harus membuktikan ucapanmu itu. Jangan mengeluh, karena itu bisa membuat dia enggan untuk bercerita lagi di kemudian hari. Bantulah dia sebisamu atau minimal jadilah pendengar yang baik dan beri dukungan moril.

Baca Juga: 5 Tanda Pasanganmu Sosok yang Bisa Dipercaya, Bikin Hubungan Langgeng!

4. Ia dulu pernah cerita padamu, tapi tanggapanmu negatif

Bukan Gak Menghargai, 6 Alasan Pasangan Ragu Cerita Masalahnya Padamuilustrasi pasangan kapok bercerita soal masalahnya (pexels.com/RODNAE Production)

Seperti disebut tadi, pasangan bisa enggan bercerita soal masalahnya kalau kamu pernah menanggapi dengan negatif ketika dia bercerita dulu. Mungkin sebelumnya ia pernah cerita soal masalahnya padamu, tapi kamu malah mengeluh. Mungkin juga kamu tidak mendengarkan, tidak mau membantu, atau malah menghakimi dan mempersalahkan dirinya.

Kalau kamu pernah melakukan itu, jangan heran kalau sekarang ia jadi ogah bercerita soal masalahnya padamu. Solusinya tentu kamu harus memperbaiki diri dan meyakinkannya bahwa kamu sudah berubah. Pasanganmu bercerita soal masalahnya untuk mendapat kelegaan. Jangan malah membuatnya makin terbebani setelah cerita padamu.

5. Ia merasa kamu gak bisa membantu menyelesaikan masalahnya

Bukan Gak Menghargai, 6 Alasan Pasangan Ragu Cerita Masalahnya Padamuilustrasi orang curhat pada teman (pexels.com/Karolina Grabowska)

Bagaimana kalau pasanganmu tidak bercerita soal masalahnya padamu, tapi ia malah cerita kepada orang lain, misal temannya? Jangan langsung menyimpulkan bahwa ia lebih menghargai temannya daripada kamu. Bisa jadi ia hanya merasa bahwa temannya itu lebih mampu membantunya dibanding kamu.

Sebagai contoh, kalau pasanganmu bermasalah soal pekerjaannya, masuk akal kalau ia lebih memilih bercerita pada teman sekantornya atau temannya yang juga bekerja di bidang yang sama. Kemungkinan besar mereka lebih paham soal masalahnya dibandingkan kamu yang mungkin awam di bidang tersebut.

6. Ia memang gak terbiasa bercerita soal masalahnya pada orang lain

Bukan Gak Menghargai, 6 Alasan Pasangan Ragu Cerita Masalahnya Padamuilustrasi orang enggan curhat pada pasangan (pexels.com/Keira Burton)

Satu lagi kemungkinan yang terakhir, tak terbiasa bercerita soal masalahnya pada orang lain. Bisa jadi itu berhubungan dengan cara ia dididik oleh orangtuanya sejak kecil. Mungkin ia memang tipe orang yang pendiam, yang tidak akan bercerita kalau tidak ditanya. Jika demikian, jangan berharap bahwa dia bisa tiba-tiba berubah jadi suka bercerita.

Butuh waktu lama untuk mengubah karakter. Kalau kamu mendesaknya untuk cepat berubah, kamu malah akan membuat dirinya makin terbebani. Kalaupun ia bisa berubah, mungkin ia tetap tak bisa seterbuka orang lain. Sebagai pasangan, kamu harus menerima bahwa sifat pasanganmu memang seperti itu.

Enam alasan diatas barulah sebagian kemungkinan kenapa pasanganmu enggan menceritakan masalahnya padamu. So, jangan buru-buru menyimpulkan bahwa ia gak menghargaimu sebagai pasangan. Dengan saling mendukung dan memahami, kamu bisa mendorong pasanganmu untuk mau lebih terbuka denganmu.

Peter Eduard Photo Verified Writer Peter Eduard

Be weird, because being normal is so boring

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Chalimatus Sa'diyah

Berita Terkini Lainnya