Biar Aman, Ini 8 Panduan Penting Ketika Menjajal Kencan Buta

2. Hati-hati dalam menyebar informasi. Terkadang kencan buta ini dijadikan sarana untuk melakukan kejahatan!

pixabay/pexels

Meskipun menyenangkan dan menantang, melakukan blind dating atau kencan buta itu juga penuh risiko. Kamu pasti mengetahui banyak kasus penipuan dan kriminalitas yang menyalahgunakan kencan buta ini. Tidak semua orang melakukan kencan buta dengan tujuan untuk mencari belahan jiwa. Ada juga seseorang yang memanfaatkannya sebagai sarana 'perburuan' alias mencari 'mangsa'. Salah satu modal mereka adalah informasi tentang diri sendiri.

Kamu harus membatasi dirimu sendiri untuk menyampaikan informasi yang penting dan pribadi. Bukannya membuat dia tertarik untuk mengencanimu, informasi yang kamu berikan malah disalahgunakan. Usahakan untuk tidak memberitahukan alamat atau tempat tinggalmu, pin ATM atau password media sosial, dan informasi mendetail mengenai keluargamu. Seramah apa pun partner kencanmu, kamu tetap harus ingat jika ini adalah pertemuan awalmu dengan seseorang yang sama sekali tidak kamu kenal sebelumnya. 

3. Tidak semua hal tentang kamu, harus dibocorkan kepadanya di pertemuan awal

unsplash/Priscilla Du Preez

Kamu dan dia mungkin akan bertukar informasi, seperti jurusan saat kuliah, hobi atau makanan kesukaan. Silahkan mengeksplor sebanyak mungkin kehidupan partner kencanmu itu. Hal yang perlu kamu ingat adalah tidak semua informasi tentang kamu, harus dia ketahui sekarang juga. Contohnya saja informasi mengenai kelemahanmu, masalah hidupmu dan kebiasaan jorokmu. Tidak semua orang bisa menerima hal itu, bukan?

Tanpa kamu sadari, mungkin mereka akan merasa ilfeel denganmu. Jika kamu dan dia ingin membawa hubungan ini kepada status yang lebih serius, maka kamu bisa menyimpan informasi penting ini untuk suatu saat nanti. Kamu bisa memberitahukan padanya, ketika kamu dan dia sudah saling nyaman atau percaya satu sama lain.

4. Kalau bisa, kamu saja yang memegang kendali, seperti menentukan tempat kencannya

unsplash/@vierundsieben

Jika kamu ingin merasa aman dan nyaman ketika melakukan kencan buta, usahakan kamu yang memegang kendali. Kamu bisa menentukan waktu serta tempat kencan, sehingga si dia hanya tinggal mengikuti saja. Pilihlah tempat yang ramai seperti cafe atau mall. Hindari tempat-tempat yang terkesan privasi atau jauh dari keramaian seperti hotel, kos-kosan, atau taman terpencil.

Pilihlah waktu yang tepat seperti siang hari atau sore hari. Kamu juga bisa meminta tolong salah satu temanmu untuk membuntutimu ketika melakukan kencan buta. Temanmu bisa berpura-pura menjadi pelanggan kafe, sembari mengawasi dan menolongmu jika butuh bantuan. Usahakan juga untuk berangkat dan pulang sendiri supaya lebih aman.

Baca Juga: Kencan Sama Gebetan? Ini 6 yang Harus Kamu Antisipasi!

5. Pilihlah outfit yang nyaman, namun tetap rapi dan sopan

unsplash/@hengfilms

Tidak hanya pribadimu, penampilanmu juga akan dinilai oleh partnermu lho. Kamu mungkin ingin terlihat sangat cantik atau tampan di depan partner kencan butamu itu. Boleh saja, asalkan kamu memilih outfit yang nyaman untuk kamu kenakan. Percayalah, ketika kamu merasa nyaman, maka partnermu akan melihatmu sebagai seseorang yang menarik.

Berbeda ketika kamu merasa tidak nyaman dengan penampilanmu. Kamu akan terkesan kurang percaya diri. Bisa kelihatan, lho. Kamu akan sibuk untuk membenarkan bajumu, menutup-nutupinya dan terasa seperti tidak 'menguasai' pakaianmu. Tanpa kamu sadari, ini juga bikin si dia gak nyaman melihatnya!

6. Kencan buta ini memiliki risiko untuk diakhiri secara sepihak, tanpa merasa keberatan

unsplash/@mehrad_vosoughi

Mungkin kamu merasa telah menemukan seseorang yang cocok denganmu. Partner kencanmu adalah pribadi yang menyenangkan, humoris dan ramah. Akan tetapi, belum tentu partner kencanmu merasa jika kamu cocok dengannya, bukan? Maka dari itu, pertemuan manis ini bisa diakhiri secara sepihak. Sebagai informasi penting, seringkali pengakhiran itu tidak disertai dengan rasa keberatan.

Hal ini tentu saja dikarenakan kalian tidak memiliki hubungan sebelumnya, seperti berteman atau mungkin pernah menjadi partner kerja. Alhasil ia bisa langsung pergi menghilang dan tidak ada kabarnya, tanpa merasa tidak enak kepadamu. Sebenarnya ini bisa kamu anggap sebagai suatu kewajaran. Tentu saja karena pertemuan yang kamu dan dia lakukan adalah blind date. Solusinya adalah bersiap sebelumnya, supaya tidak merasa terlalu kecewa dan tersakiti. 

7. Jangan berekspektasi terlalu tinggi, supaya kamu tidak kecewa

usplash/Matt W Newman

Tidak ada yang salah dengan memiliki sebuah harapan, gambaran atau ekspektasi akan suatu hal. Kamu boleh memiliki ekspektasi mengenai cewek atau cowok yang akan kamu ajak kencan, dan pada akhirnya kamu menemukan kecocokan dengannya, kemudian berpacaran. Hanya saja, jagalah ekspektasimu supaya lebih realistis. Tujuannya tentu saja supaya kamu tidak merasakan kekecewaan yang mendalam, ketika realitanya tidak sesuai dengan ekspektasimu.

Kamu bisa berekspektasi mengenai partnermu, dimana dia merupakan seseorang yang  'tumbuh' di lingkungan yang sehat. Kamu boleh berharap jika kencan buta ini akan berakhir dengan baik, entah akan melanjutkan untuk status yang lebih serius, atau berhenti dan statusnya menjadi teman. Jangan membuat ekspektasi yang berat untuk ditanggung, seperti akan langsung jadian dengan si dia, atau memiliki harapan jika wajah partnermu akan secantik atau setampan model papan atas.

8. Anggaplah ini sesuatu yang menarik untuk dicoba. Tidak perlu terlalu terbebani tentang hasil akhirnya

unsplash/@frame_media

Kamu mungkin akan tegang jika terlalu terpaku pada proses akhir kencan buta ini. Jangan terlalu memikirkan tentang bagaimana akhir dari kencan ini. Bersikaplah santai dan anggaplah ini sesuatu yang seru untuk dicoba.

Kamu patut bersyukur jika partnermu adalah seseorang yang cocok untuk bersama melangkah ke status yang lebih 'resmi'. Kalaupun tidak berhasil menggaet dia sebagai pasanganmu, kamu tidak perlu khawatir. Dia bisa menjadi kenalan barumu atau memperluas koneksimu. Sama-sama untung, kan?

Mencoba kencan buta itu memang menantang dan mendebarkan. Kamu tidak perlu khawatir, selama mengikuti panduan di atas!

Baca Juga: 5 Tips Melarikan Diri dari Acara Kencan Buta yang Membosankan