Jangan Dulu Menikah Jika Niatmu Hanya Sebatas 5 Hal Tentang Ini
ilustrasi pernikahan (unsplash.com/James Bold)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Menikah dengan sosok tercinta dan punya kehidupan rumah tangga bahagia adalah impian semua orang, termasuk kamu. Tentu saja, sebelum memutuskan untuk menikah, maka harus ada niat dan keinginan dalam hati sehingga pernikahanmu akan bahagia, tenang dan langgeng.
Dalam menentukan niat untuk menikah haruslah hati-hati dan harus berasal dari hatimu sendiri. Jangan menikah dengan kekasihmu jika niat yang ada di hatimu hanya untuk beberapa hal di bawah ini.
1. Status untuk dipandang publik
unsplash.com/Chermiti MohamedPernikahan bukan hanya tentang status yang bisa dilihat pada kartu Identitas dan diketahui oleh publik. Namun, menikah itu lebih pada membina hubungan baik antara kamu dan pasangan untuk dapat membuat waktu yang kamu lalui bersamanya menjadi lebih bermanfaat dan bahagia.
Jika kamu menikah dan niatnya hanya sebatas status, maka pernikahanmu tidak akan menemukan kebahagiaan. Kamu akan menjalani dan menghabiskan seluruh hidupmu dengan keterpaksaan.
2. Tuntutan umur yang sudah semakin matang
pexels.com/CottonbroMemasuki usia matang atau kisaran umur 30 tahunan memang akan membuatmu takut jika kamu tak akan mendapatkan pasangan. Namun, kembali lagi jika kamu menikah hanya karena tuntutan umur, maka kamu akan terpaksa dan menyesal di kemudian hari.
Menikah itu harus atas dasar keinginan dan rasa cinta agar pernikahan yang kamu jalani bersama pasangan bisa saling menguatkan dan bahagia. Jika tak ada keinginan dan hanya ada keterpaksaan, lebih baik urungkan niatmu untuk menikah.
Baca Juga: 5 Hal soal Pasanganmu Ini Perlu Ditanyakan ke Orangtua Sebelum Menikah
3. Membahagiakan orangtua dengan menerima perjodohan
Editor’s picks
pexels.com/Alexy AlmondMembahagiakan orangtua boleh saja kamu lakukan, tapi menerima perjodohan dan mengesampingkan keinginanmu tidak bisa kamu lakukan. Karena, dunia pernikahan kamu yang menjalani bareng pasangan. Suka dan dukanya pun hanya kamu yang merasakan, bukan orangtua.
Jika kamu tak menyukai perjodohan, maka katakanlah pada mereka dan mereka pun akan mengerti jika memang kamu memberikan alasan yang logis. Namun, jika kamu bisa menerima perjodohan, baiknya lakukan dulu pengenalan minimal tiga bulan.
4. Usia hubungan yang sudah lebih dari 5 tahun
unsplash.com/Allan Filipe Santos DiasUsia hubungan yang lama, apa lagi lebih dari lima tahun bukanlah tolak ukur kamu harus menikah setelahnya. Karena, menikah itu harus ada kesiapan. Jangan diburu-buru hanya karena banyak sindiran sana sini oleh orang-orang di sekelilingmu.
Jika kamu memaksakan menikah hanya karena usia hubungan yang sudah semakin lama, maka akan ada banyak masalah yang timbul nantinya. Akan lebih baik jika kamu mempersiapkan semuanya terlebih dahulu, baru nanti menikah.
5. Tergiur dengan harta kekayaan yang dimiliki pasangan
pexels.com/freestock.orgMenikah hanya karena tergiur oleh kekayaan dan harta yang dimiliki oleh pasangan hanya akan membuat pernikahanmu menjadi tidak sehat. Hubunganmu dengan pasangan pun tidak akan pernah punya kedekatan emosional.
Imbasnya pernikahan hanyalah status untuk kamu bisa memiliki harta pasangan. Jika memang kamu ingin punya banyak harta, maka kerja keraslah. Bukan menumpang hidup dengan ditutupi oleh pernikahan.
Kelima hal di atas tidak boleh kamu niatkan untuk menikah. Milikilah niat yang baik agar hidupmu pun bahagia. Dengan begitu, segala impian akan punya keluarga yang hangat dan bahagia bisa kamu dapatkan.
Baca Juga: Mau Menikah? Ini Tes Kesehatan yang Harus Dilalui Calon Pengantin
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Berita Terkini Lainnya
